Sampang II Rega Media News
Jatah alokasi pupuk bersubsidi tahun 2022 di Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, mengalami penurunan dibandingkan pada tahun sebelumnya.
“Yang mengalami penurunan alokasi pupuk bersubsidi tahun 2022 hanya jenis urea saja yang sebelumnya 35.800 ton dan sekarang menjadi 30.258 ton ada pengurangan sebanyak 5.542 ton ,” kata Nurdin Kepala Bidang (Kabid) Ketahanan Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Disperta KP) Sampang, Jumat (18/03/2022).
Selain urea, lanjut Nurdin jenis pupuk subsidi lain yang alokasinya untuk Kabupaten Sampang juga turun adalah ZA, SP-36, NPK, Petroganik, serta pupuk cair. Jumlah penurunannya berkisar 1 hingga 5 ton.
“Untuk alokasi jenis pupuk ZA turun dari 10.855 ton menjadi 9.033 ton, SP-36 dari 14,104 ton menjadi 10.086 ton, dan NPK dari 21,205 ton menjadi 19.831 ton,” ujarnya.
Nurdin menambahkan, bahwa ada juga yang jatahnya naik, yakni Petroganik dari 11,490 ton menjadi 23.451 ton, serta pupuk cair kini sebanyak 2,83 ribu liter.
“Alokasi pupuk Urea diusulkan sebanyak 44.000 ton, tapi yang disetujui oleh pusat hanya 30,258 ton karena itu tergantung dari kemampuan anggaran negara. Namun, meski ada perubahan dipastikan petani tidak akan mengalami kekurangan stok,” pungkasnya.