Sampang || Rega Media News
Munculnya bangkai ikan paus jenis bungkuk yang terapung di perairan laut Desa Dharma Camplong, Sampang, Madura, Jawa Timur, menggegerkan nelayan setempat.
Pasalnya, penemuan bangkai ikan paus tersebut baru pertama kali ditemukan oleh nelayan, dalam keadaan membusuk dan berbau, Rabu (30/03/2022) pagi.
“Kami mendapatkan laporan dari nelayan Camplong, telah ditemukan bangkai ikan paus yang terapung,” ujar Kasat Polairud Polres Sampang, Iptu Catur Rahardjo.
Bangkai ikan paus tersebut, kira-kira berukuran kurang lebih 20 meter dan berat kurang lebih 10 ton. Namun, kini sudah ditenggelamkan ke tengah laut.
“Bangkai paus ditenggelamkan, berdasarkan hasil koordinasi dengan pihak Dinas Perikanan, karena jika dikubur membutuhkan alat berat dan khawatir terjadi polusi,” kata Catur.
Ia juga mengatakan, dalam evakuasi dan penenggelaman bangkai paus tersebut, juga melibatkan pihak Dinas Perikanan, Danposkamladu Camplong, jajaran Polsek, Pokmaswas Camplong dan sejumlah nelayan.
“Bangkai paus yang sudah berbau busuk tersebut ditenggelamkan di kedalaman laut kurang lebih sekitar 70 meter, segera ditenggelamkan untuk menjaga hal-hal yang tidak diinginkan,” ucapnya.
Menurut Catur, penenggelaman bangkai paus dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya penyebaran virus atau bakteri yang bisa menyerang masyarakat sekitar.
“Di kedalaman yang tepat, bangkai paus tidak akan mencemari lingkungan, sebab akan terurai dan dimangsa hewan laut lain. Apalagi, lokasi penenggelaman sekitar 2 mil dari daratan,” pungkasnya.