Daerah  

Penanganan Kasus Pembangunan Puskesmas Kwandang Disorot

Caption: Nanang Latif.

Gorontalo || Rega Media News

Pembangunan Puskesmas Kwandang, Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut), disoroti salah satu masyarakat Kabupaten Gorut, Nanang Latif.

Bahkan, dalam keterangan tertulisnya yang diterima awak media ini, ia mengunkapkan pernyataan “pedas” terkait penanganan kasus tersebut.

“Kami Minta kasus Pembangunan/Relokasi Puskesmas Kwandang yang dikerjakan oleh PT. Mahameru Jaya Abadi jangan ada dusta di antara kita,” pinta Nanang lewat keterangan tertulisnya, Jumat (15/07/2022).

Ditegaskannya, berdasarkan informasi pihak Kejaksaan Negeri Gorut kepadanya pada tanggal 12 Juli 2022, dalam menangani kasus itu Kejaksaan Negeri Gorut tinggal menunggu hasil perhitungan kerugian anggaran oleh pihak BPKP, dan setelah itu akan segera menetapkan tersangka.

“Untuk itu, kami meminta dengan tegas kepada pihak BPKP untuk tidak mengulur ngulur waktu untuk segera memberikan hasil perhitungan kerugian negara, terhadap pembangunan puskesmas kwandang. Agar kasus ini, sudah memiliki kepastian hukum yang jelas,” tegas Nanang.

Ia meminta, pihak Eksekutif maupun Legislatif Kabupaten Gorut tidak menutup mata dengan hal ini. Sebab, pembangunan Puskesmas Kwandang yang dibangun sejak Tahun 2020 dengan nilai kontrak sekitar Rp. 4 Milyar itu, sudah terhenti dan hingga kini belum bisa difungsikan.

“Bahkan kondisi bangunannya makin hari makin rusak, plafon-plafon bagian teras depan bahkan pada bagian dalam sudah berada di lantai. Pemda Gorut, eksekutif maupun legislatif, jangan hanya menutup mata dengan kondisi ini,” pintanya.

“Kamipun mendesak kepada Bupati, ketika sudah ditetapkan tersangka dan tersangkanya adalah Pejabat eselon empat, eselon tiga ataupun eselon dua, segera di non aktif kan dari jabatan mereka,” pungkasnya.

Kasi Pidsus Kejaksaan Negeri Gorut, Rully Lamusu, saat dikonfirmasi terkait hal ini, belum bisa ditemui sebab masih dalam keadaan sakit.

“Saya lagi sakit. Dari Kamis sampai tadi saya tidak masuk kantor,” ungkap Ruli saat dihubungi awak media ini lewat pesan WhatsApp, Jumat (15/06/2022).