Sampang || Rega Media News
UPTD Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Bina Marga Jawa Timur di Sampang, Madura, terkesan menutupi jumlah anggaran yang digelontorkan untuk pembangunan 1.300 proyek Kelompok Masyarakat (Pokmas) Tahun 2022.
Kepala UPTD Bina Jatim di Sampang Moh. Haris saat dikonfirmasi enggan menjelaskan berapa anggaran yang digelontorkan, untuk program Pokmas dalam lingkup dinasnya, dengan dalih belum mendapatkan ijin dari Dinas PU Bina Marga Jatim di Surabaya.
Ia mengaku, tidak punya kewenangan untuk memberi data apapun, terkait dana hibah yang jumlahnya kurang lebih 1300 kegiatan. Sedangkan yang punya kewenangan adalah Kepala Dinas Bina Marga Propinsi Jatim.
“Kalau teknis dan angka-angka saya tidak tau, karena saya cuma bagian administrasi. Itu silahkan tanya langsung ke Bina Marga Jatim di Surabaya,” dalih Moh. Haris, Senin (05/09/2022).
Selain itu, Moh. Haris mengaku, pihaknya tidak mengetahui berapa jumlah anggaran dari 1.300 paket Pokmas tersebut, karena kalau untuk mengetahui jumlah anggaran itu terlebih dahulu harus membuka Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) dan DPA-nya ada kantor Dinas PU Bina Marga Jatim Surabaya.
“Pengalaman tahun lalu, kami pernah memberikan data ke Komisi III DPRD Sampang, tapi setelah itu kami dimarahin oleh Dinas PU Bina Marga Jatim di Surabaya karena tanpa ada ijin dari sana. Tapi, yang jelas anggaran dari masing-masing 1.300 paket Pokmas ini ada yang Rp 100-200 juta,” pungkasnya.
