Masih Berkeliaran, Polrestabes Surabaya Diduga Takut Tangkap Oknum Wartawan Minta Uang 

- Jurnalis

Kamis, 8 September 2022 - 05:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: gedung satreskrim polrestabes surabaya.

Caption: gedung satreskrim polrestabes surabaya.

Surabaya || Rega Media News

Kepolisian Resor Kota Besar Surabaya diduga takut melakukan penangkapan terhadap IW Alap-Alap, yang telah meminta sejumlah uang terhadap seorang saksi FZ alias IM (inisial-red), yang terjerat kasus dari pengaduan saudara Sanari tertanggal 31 Desember 2021.

Dimana saksi FZ alias IM, warga Bulak Banteng Madya Surabaya ini dimintai uang sebesar 20 Juta Rupiah oleh lW Alap-Alap untuk menutup perkara yang telah ditangani oleh Satreskrim Polrestabes Surabaya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Sedangkan uang sebesar 3 juta rupiah, katanya untuk om-nya IW Alap-Alap di Polda,” tutur keponakan saksi FZ alias IH yang berinisial H.

Baca Juga :  Gara-Gara Rangkap Dua Jabatan, Empat Pendamping Desa Di Sumenep Di Pecat

Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Mirzal saat di konfirmasi melalui pesan singkat WhatsApp nya, pada hari Senin (05/09/2022) kemarin, tidak pernah menjawab.

Namun, berdasarkan himpunan informasi yang di terima wartawan ini, IW Alap-Alap merupakan seorang oknum wartawan yang juga sering mengaku-aku sebagai polisi. Bahkan, ada dugaan indikasi IW Alap-Alap adalah seorang Cepu dan saat ini masih berkeliaran di Kota Surabaya.

Baca Juga :  Nasdem Resmi Usung Anies Baswedan Jadi Capres 2024

Sejak diberitakan dugaan kasus penipuan, dimana pihak saksi yang merupakan otak dari pelaku penipuan terhadap korban Sanari kasusnya di kepolisian sudah di tutup, penyidik Unit Harda Satreskrim Polrestabes Surabaya yang menangani perkara merasa geram.

Hingga korban beserta wartawan regamedianews, LSM Abdi Rakyat Nusantara dan keponakan saksi berinisial H dimintai keterangannya mengenai pemberitaan oleh Paminal Polrestabes Surabaya.

Namun anehnya, hingga saat ini pelaku yang merupakan oknum wartawan tersebut masih bebas berkeliaran.

Berita Terkait

Wabup Sampang: Program MBG Solusi Persoalan Gizi
Wamenko Tekankan Netralitas ASN di Lingkungan Lapas
Bupati Pamekasan Tanggapi Kasus Keracunan MBG di Tlanakan
Bupati Pamekasan Sidak Gudang Tembakau
Menu Tak Layak, MBG di Camplong Disorot
Seumur Jagung, Proyek Jalan Beton di Jrengik Retak
Kafilah MTQ Bangkalan Ke-31, Dilindungi BPJS Ketenagakerjaan
Kamesworo Ajak Napi Rutan Sampang Hidup Sehat

Berita Terkait

Senin, 15 September 2025 - 16:11 WIB

Wabup Sampang: Program MBG Solusi Persoalan Gizi

Senin, 15 September 2025 - 12:36 WIB

Wamenko Tekankan Netralitas ASN di Lingkungan Lapas

Minggu, 14 September 2025 - 17:53 WIB

Bupati Pamekasan Tanggapi Kasus Keracunan MBG di Tlanakan

Minggu, 14 September 2025 - 16:58 WIB

Bupati Pamekasan Sidak Gudang Tembakau

Sabtu, 13 September 2025 - 19:40 WIB

Menu Tak Layak, MBG di Camplong Disorot

Berita Terbaru

Caption: Wakil Bupati Sampang KH Ahmad Mahfud, sampaikan sambutan saat peresmian Dapur MBG Jimad Sakteh di Desa Pangongsean, (sumber foto: Diskominfo Sampang).

Daerah

Wabup Sampang: Program MBG Solusi Persoalan Gizi

Senin, 15 Sep 2025 - 16:11 WIB

Caption: seluruh pegawai Lapas Narkotika Pamekasan, saat mengikuti apel virtual bersama Kemenkum HAM Imipas, (foto istimewa).

Daerah

Wamenko Tekankan Netralitas ASN di Lingkungan Lapas

Senin, 15 Sep 2025 - 12:36 WIB

Caption: Bupati Pamekasan KH Kholilurrahman, saat diwawancara awak media usai sidak gudang distributor tembakau, (dok. regamedianews).

Daerah

Bupati Pamekasan Tanggapi Kasus Keracunan MBG di Tlanakan

Minggu, 14 Sep 2025 - 17:53 WIB

Caption: Bupati Pamekasan KH Kholilurrahman, saat sidak ke salah satu gudang distributor tembakau, (dok. regamedianews).

Daerah

Bupati Pamekasan Sidak Gudang Tembakau

Minggu, 14 Sep 2025 - 16:58 WIB

Caption: potongan video viral, tampak menu program MBG di wilayah Camplong Sampang Madura, (dok. regamedianews).

Daerah

Menu Tak Layak, MBG di Camplong Disorot

Sabtu, 13 Sep 2025 - 19:40 WIB