Sering Dilanda Banjir, Warga Margantoko Sampang Swadaya Bangun Tanggul

- Jurnalis

Sabtu, 8 Oktober 2022 - 17:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: gotong royong warga Desa Margantoko saat membuat tanggul penahan banjir, (Doc: Muadi/RMN).

Caption: gotong royong warga Desa Margantoko saat membuat tanggul penahan banjir, (Doc: Muadi/RMN).

Sampang || Rega Media News

Disaat memasuki musim penghujan, akan menjadi bencana rutin bagi sejumlah warga Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, terlebih rumah warga yang kerap menjadi langganan banjir saat intensitas hujan tinggi.

Salah satunya seperti di Desa Margantoko, Kecamatan Jrengik. Untuk mengatasi banjir tersebut, warga setempat secara swadaya membangun tanggul penahan banjir di Dusun Manis dan Dusun Gandi Desa setempat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Tujuan pembangunan tanggul itu untuk mengatasi banjir ke rumah-rumah warga di Dusun Manis dan Gandi,” ujar Faisol salah satu tokoh masyarakat desa setempat, Sabtu (08/10/2022).

Baca Juga :  Warga Resah, Balap Liar di Omben Bakal Dibuat Gelisah

Karena pada saat musim hujan tiba, rumah warga di dusun tersebut paling parah dilanda banjir. Di Kecamatan Jrengik, ada tiga desa yang sering terdampak banjir. Yakni, Desa Penyepen, Majengan dan paling parah di Margantoko.

“Jadi secara swadaya warga bahu membahu membangun tanggul menggunakan cangkul sepanjang 200 meter dan setinggi 2 meter. Selain untuk mengatasi banjir, tujuannya untuk mengurangi abrasi di tepian sungai dan sawah warga,” ungkap Faisol.

Baca Juga :  Aksi Solidaritas Jurnalis Sampang Kecam Kekerasan Oknum Pengawal Menteri KKP

Pria yang kini purna tugas dari jabatan Kepala Desa Margantoko tersebut mengatakan, pembangunan tanggul itu juga diharapkan bisa membendung luapan air sungai untuk menggenangi pemukiman warga.

“Meski seadanya, bagi warga ini merupakan langkah paling cepat, dibalik ancaman banjir sungai yang masih mengancam saat musim hujan,” pungkasnya.

Berita Terkait

Polisi Tingkatkan Pengamanan Sekitar Kampus UTM
Kasus DBD Kembali Hantui Warga Sampang
Lapas Narkotika Pamekasan Cek Fisik Senjata Api
BRI Bangkalan Buka Suara Soal Laporan KAKI Jatim
Ketua La Ham Pelototi Pertambangan di Botudulanga
Bupati Sampang Lantik Direktur PDAM dan PT GSM
Tabur Bantuan Sembako, Wujud Kepedulian Sosial
Gaet Komitmen Wujudkan Pemasyarakatan Produktif

Berita Terkait

Jumat, 27 Juni 2025 - 21:15 WIB

Polisi Tingkatkan Pengamanan Sekitar Kampus UTM

Kamis, 26 Juni 2025 - 17:34 WIB

Lapas Narkotika Pamekasan Cek Fisik Senjata Api

Kamis, 26 Juni 2025 - 16:48 WIB

BRI Bangkalan Buka Suara Soal Laporan KAKI Jatim

Kamis, 26 Juni 2025 - 15:12 WIB

Ketua La Ham Pelototi Pertambangan di Botudulanga

Rabu, 25 Juni 2025 - 21:14 WIB

Bupati Sampang Lantik Direktur PDAM dan PT GSM

Berita Terbaru

Caption: petugas keamanan kampus UTM terima sambang patroli Polres Bangkalan, (dok. regamedianews).

Daerah

Polisi Tingkatkan Pengamanan Sekitar Kampus UTM

Jumat, 27 Jun 2025 - 21:15 WIB

Caption: Bupati Sumenep Achmad Fauzi berdampingan dengan Gus Khoiron Zaini pimpinan majelis pemuda bersholawat At-Taufiq, (sumber foto: Sumenep.go.id).

Ragam

Sumenep Bersholawat Pererat Spiritual Masyarakat

Jumat, 27 Jun 2025 - 15:57 WIB

Caption: anggota Polsek Ketapang bersama warga mendatangi lokasi ditemukannya bayi berjenis kelamin laki-laki, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Peristiwa

Geger !, Bayi Dibuang di Sawah Warga Sampang

Jumat, 27 Jun 2025 - 08:34 WIB

Caption: Polres Pamekasan saat gelar konferensi pers ungkap 7 kasus narkoba dan menangkap 17 pelaku, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Polres Pamekasan Siap Putus Mata Rantai Narkoba

Kamis, 26 Jun 2025 - 19:33 WIB