5 Desa di Sampang Digenjot Proyek Lumbung Padi Senilai Rp 5,5 Miliar

- Jurnalis

Kamis, 13 Oktober 2022 - 14:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: ilustrasi, (Doc: Muadi/RMN).

Caption: ilustrasi, (Doc: Muadi/RMN).

Sampang || Rega Media News

Sebanyak lima desa yang tersebar di lima Kecamatan di Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, mendapatkan pengerjaan proyek Lumbung Padi dengan total anggaran senilai Rp 5,5 miliar.

Pembangunan Lumbung padi adalah sebuah tempat yang digunakan untuk penyimpanan padi, sebagai upaya dalam mempertahankan ketahanan pangan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kepala Dinas Pertanian Dan Ketahanan Pangan (Disperta KP) Kabupaten Sampang Suyono mengatakan, lima desa yang mendapatkan paket pembangunan Lumbung Padi tersebut yakni, Desa Sogian Kecamatan Omben, Desa Panggung Kecamatan Sampang, Desa Bringinnonggal Kecamatan Torjun, Desa Malakah Kecamatan Jrengik dan Desa Pasarenan Kecamatan Kedungdung.

Baca Juga :  Pembangunan RTLH yang dilakukan TNI mendapat kunjungan dari Pemprov Jatim

“Dari lima desa itu masing-masing dianggarkan senilai Rp 1,1 miliar, melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) 2022,” ujar Suyono kepada regamedianews.com, Kamis (13/10/2022).

Lebih lanjut Suyono menuturkan, dari total anggaran Rp 1,1 miliar diperuntukkan untuk pembangunan fisik senilai Rp 500 juta, sisanya untuk pengadaan mesin penggiling padi, pengering gabah dan pembuatan lantai pengering serta timbangan.

Pembangunan Lumbung Padi tersebut dilaksanakan secara swakelola oleh Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) di masing-masing desa setempat. Tapi, untuk pengadaan mesinnya melalui e-katalog.

“Pengerjaan Lumbung Padi ditargetkan selesai pertengahan Desember mendatang dan saat ini progres pengerjaannya sudah mencapai 70 persen,” pungkasnya.

Baca Juga :  Begal Sadis Kawasan UTM Berhasil Dilumpuhkan Dengan Timah Panas

Terpisah,Tim Investigasi Data dan Fakta media ini Agus Najich meminta, pihak Disperta KP Sampang pro aktif melakukan pemantauan terhadap lima titik paket proyek tersebut, agar pelaksanaannya betul-betul sesuai dengan yang diharapkan.

Tidak hanya sekedar membangun, pihak Disperta KP Sampang dan Gapoktan harus bersinergi komunikasi, bagaimana program itu kedepannya bisa mensejahterakan Poktan yang tergabung di dalamnya.

“Program ini tidak boleh di monopoli oleh salah satu kelompok atau dinikmati hanya satu kelompok. Karena tujuan dari pembangunan lumbung padi itu dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan para petani di Kabupaten Sampang,” pinta Agus.

Berita Terkait

Lapas Pamekasan Razia Serentak Bersama TNI Polri
SPPG Al-Baghdady Daleman Ready, Dandim Sampang Tekankan Pengawasan Kolektif
Lapas Narkotika Pamekasan Gencar Deteksi Dini
PBSI Sampang Komitmen Cetak Atlet Berprestasi
Masyarakat Bangkalan Diajak Berbenah dan Berbudaya
Dandim Pamekasan Gaet Pers Jadi Mitra Strategis
Siswa di Sampang Numpang Belajar di Rumah Warga
Dukung Ketahanan Pangan Melalui Budidaya Ayam Petelur

Berita Terkait

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 22:56 WIB

Lapas Pamekasan Razia Serentak Bersama TNI Polri

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 14:04 WIB

SPPG Al-Baghdady Daleman Ready, Dandim Sampang Tekankan Pengawasan Kolektif

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 11:48 WIB

PBSI Sampang Komitmen Cetak Atlet Berprestasi

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 09:05 WIB

Masyarakat Bangkalan Diajak Berbenah dan Berbudaya

Jumat, 24 Oktober 2025 - 20:59 WIB

Dandim Pamekasan Gaet Pers Jadi Mitra Strategis

Berita Terbaru

Caption: Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Sumenep AKP Agus Rusdiyanto, (sumber foto: Tribun Madura).

Hukum&Kriminal

Polisi: Proses Hukum Bang Alief Sesuai Mekanisme

Minggu, 26 Okt 2025 - 15:05 WIB

Caption: petugas gabungan TNI Polri dan petugas Lapas Pamekasan, saat menggeledah satu persatu kamar hunian warga binaan, (dok. foto istimewa).

Daerah

Lapas Pamekasan Razia Serentak Bersama TNI Polri

Sabtu, 25 Okt 2025 - 22:56 WIB

Caption: rekaman cctv saat terjadinya pembacokan terhadap petugas SPBU Camplong oleh sejumlah orang, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Kasus Pembacokan Petugas SPBU di Sampang Buram

Sabtu, 25 Okt 2025 - 19:40 WIB

Caption: mantan pacar MFA mahasiswa UTM viral nyamar pakai hijab, memberikan keterangan kepada anggota Polres Bangkalan, (dok. regamedianews).

Peristiwa

Viral, Mahasiswa UTM Nyamar Masuk Kos Putri

Sabtu, 25 Okt 2025 - 17:08 WIB