Warga Keluhkan Oknum Pelayanan RS Ketapang Tak Beretika

- Jurnalis

Selasa, 21 Maret 2023 - 12:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: Rumah Sakit Umum (RSU) Ketapang, Kabupaten Sampang, (dok. Bst Regamedianews)

Caption: Rumah Sakit Umum (RSU) Ketapang, Kabupaten Sampang, (dok. Bst Regamedianews)

Sampang,- Oknum petugas pelayanan Rumah Sakit Umum (RSU) Ketapang, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, dikeluhkan keluarga pasien dari Desa Pangereman.

Dirinya merasa tersinggung, atas ucapan oknum petugas pelayanan kesehatan di rumah sakit Ketapang, karena memanfaatkan program Universal Health Coverage (UHC) pelayanan gratis.

“Ucapan kurang beretika oleh oknum  petugas pelayanan itu dilontarkan, saat saya mengantarkan keponakan berobat ke rumah sakit Ketapang,” ujar Juhari, warga Pangereman, Selasa (21/03/2023).

Tidak hanya itu, bahkan oknum petugas pelayanan tersebut mengucapkan kata kurang sopan terhadapnya. Padahal, pihak keluarganya hanya ingin mendapatkan pertolongan medis.

“Terasa sangat tersinggung atas ucapan oknum perawat itu, sehingga pasien terpaksa dimasukan melalui umum, karena mendengar perkataan kurang pantas dan tak beretika,” cetus Juhari.

Baca Juga :  Sampang Kembali Didropping Ribuan Vaksin Covid-19

Ia mengungkapkan, keponakannya (pasien) beberapa waktu lalu sakit dan dirawat di klinik Madinah. Setelah sembuh, pasien dibawa pulang. Namun, selang kemudian penyakitnya kambuh.

“Saat itu juga, agar keponakan saya mendapat pelayanan yang maksimal, kami alihkan agar dirawat ke rumah sakit Ketapang. Namun, sesampainya di rumah sakit, kami malah dihina,” ungkapnya.

Juhari mengaku tersinggung, menurutnya petugas pelayanan seharusnya humanis, bukan melontarkan ucapan yang kurang beretika terhadap warga yang ingin mendapat pelayanan kesehatan.

“Kami berharap direktur rumah sakit Ketapang dan Pemerintah Daerah Kabupaten Sampang, untuk memberikan tindakan dan sanksi yang berat kepada oknum tersebut,” tegasnya.

Baca Juga :  Para Pelaku UMKM Serbu Kantor Kelurahan Karang Mekar Cimahi

Lebih jauh disampaikan, kronologisnya, saat itu ia bersama keluarganya mendatangi rumah sakit lantas mendaftar, pasien terlihat sangat lemah dan sesak, langsung dibawa masuk ke ruangan IGD Ketapang.

“Oknum ini bertanya, saat di klinik Madinah bayar ?, lantas dia mengatakan, terus kesini mau gratis ?. Seketika, ada oknum pelayanan yang lain dan malah berkata: biar tersinggung,” ucap Juhari menirukan oknum tersebut.

Sementara itu, oknum pelayanan rumah sakit Ketapang saat dikonfirmasi regamedianews.com, melalui telepon selulernya belum menjawab, hingga berita ini diterbitkan.

Berita Terkait

Ra Mahfud Imbau Warga Sampang Sambut Tahun 2026 Dengan Santun
Jelang 2026, Puluhan Pejabat Pemkab Bangkalan Dirotasi
Sambut 2026, Polantas Sampang Larang Konvoi dan Knalpot Brong
Empat Puskesmas di Pamekasan Temukan Suspek Chikungunya
Pemkab Pamekasan Matangkan Penyambutan Valen D’Academy 7
Buntut Kasus RS Nindhita, DPRD Sampang Didemo
MUI Sampang Imbau Masyarakat: Tahun Baru Tanpa Euforia
Wabup Sumenep: Kerukunan Umat Kunci Utama Pembangunan

Berita Terkait

Rabu, 31 Desember 2025 - 19:01 WIB

Ra Mahfud Imbau Warga Sampang Sambut Tahun 2026 Dengan Santun

Rabu, 31 Desember 2025 - 12:11 WIB

Jelang 2026, Puluhan Pejabat Pemkab Bangkalan Dirotasi

Rabu, 31 Desember 2025 - 10:01 WIB

Sambut 2026, Polantas Sampang Larang Konvoi dan Knalpot Brong

Senin, 29 Desember 2025 - 20:34 WIB

Pemkab Pamekasan Matangkan Penyambutan Valen D’Academy 7

Senin, 29 Desember 2025 - 13:33 WIB

Buntut Kasus RS Nindhita, DPRD Sampang Didemo

Berita Terbaru

Caption: suasana saat berlangsungnya doa bersama yang digelar Rutan Sampang untuk korban bencana Aceh dan Sumatera, (dok. foto istimewa).

Sosial

Napi Rutan Sampang Doakan Korban Bencana Aceh-Sumatera

Rabu, 31 Des 2025 - 16:36 WIB

Caption: penandatanganan SK Bupati Bangkalan tentang rotasi jabatan pejabat strategis Pemkab Bangkalan, (dok. Syafin, Rega Media).

Daerah

Jelang 2026, Puluhan Pejabat Pemkab Bangkalan Dirotasi

Rabu, 31 Des 2025 - 12:11 WIB

Caption: potongan rekaman video amatir, saat jenazah Liman nelayan Camplong dievakuasi dari kapal ke rumah duka, (dok. Harry, Rega Media).

Peristiwa

Nelayan Sampang Meninggal Saat Melaut

Selasa, 30 Des 2025 - 14:46 WIB