GKS Sentil HCML, Deadline Paket CSR di Mandangin Berakhir

- Jurnalis

Sabtu, 1 April 2023 - 20:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: fisik pembangunan pagar pengamanan lingkungan di Pulau Mandangin, (dok. timsus GKS).

Caption: fisik pembangunan pagar pengamanan lingkungan di Pulau Mandangin, (dok. timsus GKS).

Sampang,- Paket fisik Corporate Social Responsibility (CSR) tahun 2022, dari Husky Cnooc Madura Limited (HCML), di Desa Mandangin, Sampang, Jawa Timur, terus menjadi sorotan.

Pasalnya, selain diduga mangkrak, deadline paket pembangunan pagar pengamanan lingkungan, oleh kelompok masyarakat (Pokmas) Bina Mercusuar Bahari (BMB), sudah berakhir.

Hal itu, berdasarkan hasil konfirmasi kepada pihak Specialist Relations HCML, jika masih memberikan kesempatan BMB untuk menyelesaikan, hingga akhir triwulan 1 tahun 2023.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Masih ada kurun waktu satu pekan, kami tidak ingin berandai-andai sebelum deadline,” ujar Aliyuddin Specialist Relations HCML, dikutip dari salah satu media, Sabtu (25/03/2023) lalu.

Baca Juga :  195 Personel Siap Amankan Mudik Lebaran di Sampang

Berdasarkan informasi yang dihimpun awak media ini, selain mangkraknya pembangunan pagar pengamanan lingkungan, juga ada program pelatihan menjahit, diduga tidak terealisasi.

Sebelumnya, H.Moh. Tohir pembina Garda Kawal Sampang (GKS) mengungkapkan, jika paket dari HCML kepada pihak rekanan sudah menjadi atensinya.

“Sebenarnya ada 4 paket. Tim kami sudah mengecek ke lokasi, pada Jumat (24/03) hingga Jumat (31/03) kemarin, masih belum ada tanda-tanda direalisasikan dan diselesaikan,” tandasnya.

Padahal, kata H.Tohir, deadline yang sudah ditentukan pihak HCML hingga akhir triwulan 1, yakni tertanggal 31 Maret kemarin. Saat ini, publik menunggu langkah yang akan dilakukan HCML Warehouse Sampang.

Baca Juga :  Tak Tersentuh Bantuan, TNI-Polri Sisir Rumah Warga Kepelosok Desa

“Sebab pihak HCML dalam pernyataannya ke sejumlah media, masih akan memberikan kesempatan kepada Pokmas, untuk menyelesaikan tanggung jawab sebagai pengelola program,” ungkapnya, Sabtu (01/04).

Kendati demikian, saat ini tindakannya ada di pihak HCML dan Aparat Penegak Hukum (APH), karena hal ini menyangkut kredibilitas perusahaan serta kepercayaan Pemerintah Daerah maupun masyarakat.

“Namun, kami juga mempertanyakan peran pendamping, yang diduga melakukan pembiaran atas amburadulnya realisasi program tersebut. Padahal, kegiatan itu ada anggaran pendampingan,” pungkas H.Tohir.

Sementara itu, Saweri ketua kelompok masyarakat (Pokmas) Bina Mercusuar Bahari (BMB), saat dikonfirmasi awak media belum merespon atau klarifikasi terkait hal tersebut.

Berita Terkait

Masyarakat Sampang Diimbau Tak Terprovokasi Isu Negatif
Demo DPRD Pamekasan, Mahasiswa Bawa 3 Tuntutan
Lapas Narkotika Pamekasan Doa Untuk Keselamatan Bangsa
Diapresiasi, Demo Mahasiswa di Bangkalan Kondusif
Aksi Demo di Pohuwato Berjalan Damai
PWS Fokus Dongkrak Kualitas Jurnalistik
Antusias Warga Nyalabu Daya Ikuti JJS
Menjadi Agenda Tahunan, JJS di Gunung Rancak Berlangsung Meriah

Berita Terkait

Rabu, 3 September 2025 - 10:14 WIB

Masyarakat Sampang Diimbau Tak Terprovokasi Isu Negatif

Rabu, 3 September 2025 - 07:55 WIB

Demo DPRD Pamekasan, Mahasiswa Bawa 3 Tuntutan

Selasa, 2 September 2025 - 08:03 WIB

Lapas Narkotika Pamekasan Doa Untuk Keselamatan Bangsa

Senin, 1 September 2025 - 17:38 WIB

Aksi Demo di Pohuwato Berjalan Damai

Senin, 1 September 2025 - 08:48 WIB

PWS Fokus Dongkrak Kualitas Jurnalistik

Berita Terbaru

Caption: Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Sampang, KH. Itqon Bushiri, (sumber foto: PCNU Sampang).

Daerah

Masyarakat Sampang Diimbau Tak Terprovokasi Isu Negatif

Rabu, 3 Sep 2025 - 10:14 WIB

Caption: Ketua DPRD Pamekasan bersama sejumlah anggotanya saat menemui mahasiswa yang aksi demo, (dok. regamedianews).

Daerah

Demo DPRD Pamekasan, Mahasiswa Bawa 3 Tuntutan

Rabu, 3 Sep 2025 - 07:55 WIB

Caption: kedua pelaku pencurian burung tengah diinterogasi petugas dan dikerumuni warga, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Hukum&Kriminal

Dua Warga Sampang Nyaris Diamuk Massa

Selasa, 2 Sep 2025 - 15:02 WIB

Caption: suasana khusyu' saat berlangsungnya doa bersama di Masjid Lapas Narkotika Pamekasan.

Daerah

Lapas Narkotika Pamekasan Doa Untuk Keselamatan Bangsa

Selasa, 2 Sep 2025 - 08:03 WIB

Caption: aksi mahasiswa membakar ban diatas jembatan telaga simpang lima Kota Gorontalo, (foto istimewa).

Nasional

Demo Mahasiswa Gorontalo Berujung Ricuh

Senin, 1 Sep 2025 - 23:12 WIB