3.900 Guru Ngaji Pamekasan Jadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan

- Jurnalis

Kamis, 24 Agustus 2023 - 14:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: pemberian tunjangan kematian kepada ahli waris peserta BPJS Ketenagakerjaan, (dok. regamedianews).

Caption: pemberian tunjangan kematian kepada ahli waris peserta BPJS Ketenagakerjaan, (dok. regamedianews).

Pamekasan,- Kepedulian Pemerintah Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, terhadap para guru ngaji semakin nyata. Buktinya, tahun ini terdapat sekitar 3.900 guru ngaji yang telah difasilitasi sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pamekasan, Anita Ardhiana mengatakan, pemerintah daerah memulai misi mulia ini sejak bulan November 2022. Oleh karena itu, dia berharap jumlah guru ngaji sebagai peserta BJPS Ketenagakerjaan bisa terus meningkat di tahun-tahun berikutnya.

“Hal itu merupakan salah satu wujud perlindungan yang dilakukan oleh pemerintah daerah terhadap para guru ngaji. Hari ini kami menyerahkan tunjangan kematian kepada ahli waris dari 5 guru ngaji dan 1 tenaga non-ASN, masing-masing Rp 42 Juta,” ujarnya usai pemberian tunjangan kematian tersebut di Pringgitan Dalam Mandhapa Aghung Ronggosukowati, Selasa (22/8/2023) sore.

Baca Juga :  Dua Pria Bersaudara di Surabaya Kompak Ngedar Sabu

Menurutnya, besaran tunjangan kematian tersebut bisa bertambah apabila kepesertaan di BPJS Ketenagakerjaan mencapai 3 tahun. Selain tunjangan kematian, ahli waris juga berhak mendapat bantuan beasiswa dari TK hingga sarjana.

Dengan program tersebut, tambah Anita, Pemkab Pamekasan tidak tebang pilih dalam memberikan perlindungan terhadap para tenaga kerja. Baik pekerja formal seperti tenaga non-ASN, maupun pekerja informal seperti para guru ngaji.

Baca Juga :  Spesialis Maling Motor 9 TKP Keok Ditangan Reskrim Sampang

“Jadi misalnya ada salah satu dari 3.900 guru ngaji itu yang meninggal dunia, pemerintah daerah melalui bagian Kesra bisa mengganti kepesertaannya dengan guru ngaji yang lain yang belum tercover,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala BPJamsostek Madura Indriyatno memberikan apresiasi terhadap pemerintah Pamekasan yang telah mendorong seluruh element warga, untuk menjadi bagian dari perlindungan jaminan sosial.

“Adanya BPJamsostek di Madura diharapkan bisa memberikan perlindungan terhadap masyarakat Madura. Oleh karena itu, kami selalu mendorong dan mendukung langkah pemerintah daerah dalam memberikan perlindungan jaminan sosial kepada seluruh warga,” pungkasnya.

Berita Terkait

Rumah Tahanan Sampang Over Kapasitas
Aktivis Minta Kejaksaan Periksa Anggaran Bimtek DPRD Gorut
Bupati Sampang Peduli Anak Hidrosefalus dan Disabilitas
H. Supriadi Owner Rokok Makayasa Sabet Penghargaan SMSI Award 2025
Merasa Difitnah, PT LIL Akan Tempuh Jalur Hukum
Pengurus SMSI Madura Raya Dikukuhkan
Sesdirjendikti Apresiasi Budidaya Lele Probiotik Inovasi UTM
Bupati Sampang Raih SMSI Award 2025, Katagori Kepala Daerah Inovatif Tata Kelola Pembangunan di Madura
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 31 Mei 2025 - 23:03 WIB

Rumah Tahanan Sampang Over Kapasitas

Sabtu, 31 Mei 2025 - 15:58 WIB

Aktivis Minta Kejaksaan Periksa Anggaran Bimtek DPRD Gorut

Sabtu, 31 Mei 2025 - 09:02 WIB

Bupati Sampang Peduli Anak Hidrosefalus dan Disabilitas

Kamis, 29 Mei 2025 - 21:14 WIB

H. Supriadi Owner Rokok Makayasa Sabet Penghargaan SMSI Award 2025

Kamis, 29 Mei 2025 - 20:39 WIB

Merasa Difitnah, PT LIL Akan Tempuh Jalur Hukum

Berita Terbaru

Caption: potongan video viral Bus Pahala Kencana terbakar saat melintas di jalan raya Paterongan Bangkalan Madura.

Peristiwa

Bus Pahala Kencana Hangus Terbakar di Bangkalan

Minggu, 1 Jun 2025 - 19:00 WIB

Caption: Petugas Rutan Sampang didampingi TNI-Polri, saat memberikan pembinaan kepada para narapidana (napi).

Daerah

Rumah Tahanan Sampang Over Kapasitas

Sabtu, 31 Mei 2025 - 23:03 WIB

Caption: David Ahmad aktivis Gorontalo Utara saat berorasi ketika aksi demonstrasi, (dok. regamedianews).

Daerah

Aktivis Minta Kejaksaan Periksa Anggaran Bimtek DPRD Gorut

Sabtu, 31 Mei 2025 - 15:58 WIB

Caption: Ketua PKK Kabupaten Sampang (Selviana Slamet Junaidi) menyapa langsung orang tua anak penyandang disabilitas di Pendopo Trunojoyo.

Daerah

Bupati Sampang Peduli Anak Hidrosefalus dan Disabilitas

Sabtu, 31 Mei 2025 - 09:02 WIB