Kerapan Sapi Piala Presiden di Madura Ricuh, 3 Korban Luka-Luka

- Jurnalis

Senin, 9 Oktober 2023 - 07:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: tampak pria menenteng celurit saat kericuhan terjadi dalam turnamen kerapan sapi piala presiden di Bangkalan, (dok. regamedianews).

Caption: tampak pria menenteng celurit saat kericuhan terjadi dalam turnamen kerapan sapi piala presiden di Bangkalan, (dok. regamedianews).

Bangkalan,- Turnamen Kerapan Sapi Piala Presiden di Stadion Kerapan Sapi Muhammaf Noer Bangkalan, Madura, Jawa Timur diwarnai perkelahian, Minggu (08/10/2023).

Puluhan orang terlihat adu jotos, bahkan di antara mereka ada yang membawa senjata tajam jenis celurit. Akibatnya, tiga orang mengalami luka-luka sabetan.

Dari keterangan sejumlah saksi di lapangan, kericuhan diduga karena masalah garis start, saat 3 pasang sapi kerapan diadu dalam babak perebutan juara satu, dua dan juara tiga untuk kategori bagian bawah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kericuhan pun pecah, saat ketiga pasang sapi tersebut menyentuh garis finish. Para pendukung masing-masing pasangan sapi kerapan pun langsung terlibat adu pukul di lapangan.

Baca Juga :  Identitas Mayat Yang Ditemukan Di Pantai Ketapang Sampang Masih Belum Diketahui

Para petugas TNI dan Polri yang ada di lokasi sempat kewalahan melerai dan meredam kericuhan. Apalagi diantara mereka ada yang membawa senjata tajam masuk ke dalam stadion.

Beruntung, setelah beberapa menit ketegangan mereda dan kelompok yang bertikai bisa ditenangkan.

Pangdam V Brawijaya, Mayjen Farid Makruf yang hadir langsung di lokasi mengatakan, pihak panitia dan juri sudah berusaha melaksanakan aturan se adil mungkin bagi tiap peserta.

“Namun sesekali memang muncul ketidakpuasan, dari pemilik sapi maupun para pendukungnya,” ujar Farid kepada awak media.

Baca Juga :  Warga Sampang Tewas Tersambar Petir

Sementara, terkait lolosnya sejumlah senjata tajam ke dalam stadion, pihak keamanan sebenarnya sudah sejak awal berusaha merazia setiap orang yang hendak masuk ke dalam stadion.

“Namun, karena membeludaknya jumlah penonton menjadi celah lolosnya seseorang yang membawa senjata tajam ke dalam lokasi,” ungkapnya.

Sementara itu, dari catatan pihak panitia penyelenggara, kerapan sapi se-Madura dipadati 20.000 lebih penonton.

Mereka datang untuk menyaksikan langsung event tahunan, mempertandingkan 24 pasang sapi kerapan yang merupakan sapi-sapi jawara dari empat Kabupaten se-Madura.

Berita Terkait

Mobil Warga Sampang Dibakar OTK
Hilang…? Nelayan Sampang Akhirnya Ditemukan
Nelayan Sampang Hilang Saat Melaut
Rumah Warga Sumenep Dilalap Si Jago Merah
Pria di Sumenep Ditemukan Tewas Membusuk
Jumlah Laka Lantas di Sampang Merosot
Pelajar Sampang Tewas Usai Laka Adu Banteng
Warung Madura di Bangkalan Ludes Terbakar

Berita Terkait

Minggu, 17 Agustus 2025 - 12:19 WIB

Mobil Warga Sampang Dibakar OTK

Minggu, 17 Agustus 2025 - 09:09 WIB

Hilang…? Nelayan Sampang Akhirnya Ditemukan

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 13:03 WIB

Nelayan Sampang Hilang Saat Melaut

Jumat, 15 Agustus 2025 - 19:18 WIB

Rumah Warga Sumenep Dilalap Si Jago Merah

Kamis, 14 Agustus 2025 - 08:28 WIB

Pria di Sumenep Ditemukan Tewas Membusuk

Berita Terbaru

Caption: Plh Kasi Humas Kepolisian Resor Sampang (AKP Eko Puji Waluyo), saat diwawancara awak media.

Hukum&Kriminal

Kasus Pembakaran Mobil di Sampang Masih Misteri

Selasa, 26 Agu 2025 - 23:23 WIB

Caption: pengamanan pemindahan sejumlah warga binaan / napi Lapas Narkotika Pamekasan ke Lapas lain, (foto istimewa).

Daerah

Atasi Overcrowding, 24 Napi Narkotika Dimutasi

Selasa, 26 Agu 2025 - 00:38 WIB