Ketua BPD Madulang Bantah Percobaan Pembunuhan Mantan Kades

- Jurnalis

Kamis, 22 Agustus 2024 - 07:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: ilustrasi.

Caption: ilustrasi.

Sampang,- Aksi percobaan pembunuhan di Desa Madulang, Kecamatan Omben, Sampang, Jawa Timur, dibantah ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) setempat.

Pasalnya, kegaduhan yang terjadi di rumah mantan kepala desa tersebut, diduga dipicu konflik evaluasi Penjabat (PJ) kades, Rabu (21/08/24) pagi.

Usut diusut, kegaduhan yang berbuntut laporan ke Polres Sampang, membuat Addro’i ketua BPD Madulang angkat bicara.

Bahkan, ia membantah jika kericuhan di rumah mantan kades inisial M terjadi penganiayaan dan percobaan pembunuhan, akan tetapi pembelaan diri.

“Kabar terjadinya penganiayaan terhadap mereka, tidak benar,” ujar Addro’i saat dikonfirmasi awak media ini, Rabu (21/08) petang.

Baca Juga :  Bangunan Depan Apotek di Sampang Disegel

Ia mengungkapkan, awal mula datang ke rumah M, untuk mempertanyakan perihal berdirinya papan nama kantor Kades Madulang didepan rumahnya.

“Kenapa ada dua ?. Padahal, terkait hal itu belum ada musdes, rekom Pemerintah Kecamatan dan belum sertijab PJ kades,” tandasnya.

Lanjut Addro’i mengatakan, kedatangannya kerumah mantan kades awalnya secara sopan. Akan tetapi,  langsung disuguhi celurit oleh sejumlah orang.

“Karena reflek, saya langsung merebut celurit dari tangan orang itu dan hendak mengamankannya,” jelas Addro’i.

Sebagian warga yang mengetahui hal tersebut dan merasa tidak terima, langsung mendatangi rumah mantan kades.

“Karena tidak terkontrol terjadilah kegaduhan, bukan kami melakukan penganiayaan apalagi percobaan pembunuhan, itu tidak benar,” pungkasnya.

Baca Juga :  Ini Cara Danramil Margoyoso Tunjukkan Rasa Kepedulian Terhadap Sesama

Sementara, dikutip dari salah satu media online, mantan Kades Madulang Siti Maimunah mengaku, dirinya telah dikeroyok sekelompok perempuan.

Bahkan, kata Maimunah, ada seorang lelaki yang mencoba membunuhnya dengan menggunakan celurit.

“Saya dituduh jadi dalang pergantian PJ kades, mereka tidak terima PJ-nya diganti,” ucapnya.

Padahal, kata Maimunah, bukan dirinya yang menjadi dalang, melainkan atas permintaan masyarakat supaya PJ kades diganti.

“Menurut masyarakat kurang cocok,” pungkasnya.

Sementara, hingga berita ini dipublikasikan, polisi belum bisa memberikan keterangan atas kericuhan tersebut, meski videonya beredar di media sosial.

Berita Terkait

Gebrakan Bupati Sampang, Sulap Jalan Desa Berstandar Nasional
Personel Gabungan Sapu Bersih Barang Terlarang di Lapas Narkotika Pamekasan
PLN UP3 Madura Pastikan Keandalan Listrik Selama Natal
Sambut Nataru, Rutan Sampang Sterilkan Kamar Hunian
Legislatif Sentil Pelayanan Puskesmas Camplong
Pajak Tak Sesuai Fakta, Wabup Bangkalan Sidak Rumah Makan
Siaga Nataru, Rutan Sampang Gandeng TNI-Polri
Bupati Sampang Pastikan Pembangunan Jalan Kedungdung – Bringkoning Tuntas Berkualitas

Berita Terkait

Jumat, 26 Desember 2025 - 11:59 WIB

Gebrakan Bupati Sampang, Sulap Jalan Desa Berstandar Nasional

Jumat, 26 Desember 2025 - 08:08 WIB

Personel Gabungan Sapu Bersih Barang Terlarang di Lapas Narkotika Pamekasan

Kamis, 25 Desember 2025 - 18:46 WIB

PLN UP3 Madura Pastikan Keandalan Listrik Selama Natal

Kamis, 25 Desember 2025 - 16:26 WIB

Sambut Nataru, Rutan Sampang Sterilkan Kamar Hunian

Rabu, 24 Desember 2025 - 23:05 WIB

Pajak Tak Sesuai Fakta, Wabup Bangkalan Sidak Rumah Makan

Berita Terbaru

Caption: Petugas PLN UP3 Madura bersinergi bersama TNI-Polri, memantau ke stabilan listrik selama perayaan natal, (dok. foto istimewa).

Daerah

PLN UP3 Madura Pastikan Keandalan Listrik Selama Natal

Kamis, 25 Des 2025 - 18:46 WIB

Caption: petugas keamanan Rutan Sampang, tunjukkan barang yang ditemukan hasil penggeledahan di kamar hunian warga binaan, (dok. foto istimewa).

Daerah

Sambut Nataru, Rutan Sampang Sterilkan Kamar Hunian

Kamis, 25 Des 2025 - 16:26 WIB