Komitmen Bareskrim Polri Ingin Miskinkan Pelaku Narkoba Hingga Daerah

- Jurnalis

Sabtu, 21 September 2024 - 12:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: Kabareskrim Polri Komjen Wahyu Widada saat menyampaikan pers release, (sumber foto: detik).

Caption: Kabareskrim Polri Komjen Wahyu Widada saat menyampaikan pers release, (sumber foto: detik).

Jakarta,- Komitmen Kabareskrim Polri Komjen Wahyu Widada, untuk memerangi para pengedar dan bandar narkoba perlu diacungi jempol.

Pasalnya, ia menuturkan setiap proses hukum terhadap para pelaku akan disertakan dengan pasal tindak pidana pencucian uang (TPPU), bertujuan memiskinkan para bandar narkoba.

Hal tersebut disampaikan Wahyu di Bareskrim Polri, saat melangsungkan jumpa pers terkait kasus bandar narkoba HS dengan TPPU 2,1 triliun, Kamis (18/09/24).

Wahyu berpesan kepada pelaku narkoba, pihaknya tidak akan pernah berhenti mengejar para pelaku narkoba dan akan memburu asetnya.

“Pesan pada para pelaku diluar sana, kami tidak akan berhenti dengan hanya menangkap pelaku dan pengedar narkoba, kami akan kejar sampai aset-asetnya. Kami akan lakukan TPPU,” tegasnya.

Baca Juga :  Komjen Listyo Sigit Probowo Resmi Jabat Kapolri

Hal itu, menurut Wahyu akan dilakukan oleh jajaran Polri sampai tingkat daerah, didalam setiap pengungkapan kasus narkoba demi melindungi generasi dari dampak negatif barang haram tersebut.

“Hanya dengan memiskinkan mereka, insha Allah kita bisa memberikan perlindungan kepada seluruh masyarakat Indonesia, dari bahaya narkoba khususnya pada generasi muda,” pungkanya.

Berita Terkait

BPJS Ketenagakerjaan Raih Platinum Rank ASRRAT 2025
BPJS Ketenagakerjaan Raih Dua Reward Prestisius Asian Local Currency Bond Award 2025
Syaikhona Kholil Dinobatkan Sebagai Pahlawan Nasional
Kepala BGN Haruskan Dapur MBG Gunakan Air Galon
Timbulkan Kegaduhan, KPI Hentikan Sementara Program XPose Uncensored Trans7
Videonya Dijadikan Model Penayangan Yang Dinilai Merugikan Pesantren, Ini Tanggapan Gus Ali Mustakim
Heboh Tayangan Dinilai Bernarasi Negatif Terhadap Kiai dan Pesantren Memantik Reaksi Berbagai Kalangan
Santri Gotong Royong Bantu Pembangunan Pesantren Bukanlah Eksploitasi

Berita Terkait

Jumat, 5 Desember 2025 - 10:19 WIB

BPJS Ketenagakerjaan Raih Platinum Rank ASRRAT 2025

Jumat, 21 November 2025 - 09:29 WIB

BPJS Ketenagakerjaan Raih Dua Reward Prestisius Asian Local Currency Bond Award 2025

Senin, 10 November 2025 - 10:38 WIB

Syaikhona Kholil Dinobatkan Sebagai Pahlawan Nasional

Rabu, 22 Oktober 2025 - 21:18 WIB

Kepala BGN Haruskan Dapur MBG Gunakan Air Galon

Rabu, 15 Oktober 2025 - 07:11 WIB

Timbulkan Kegaduhan, KPI Hentikan Sementara Program XPose Uncensored Trans7

Berita Terbaru

Caption: dalam kondisi tangan terborgol, terduga pelaku curanmor inisial M hendak diserahkan ke penyidik Satreskrim Polres Sampang oleh anggota Satreskrim Polsek Omben, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Hukum&Kriminal

Terekam CCTV, Maling di Omben Sampang Akhirnya Tertangkap

Jumat, 5 Des 2025 - 16:26 WIB

Caption: Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko BPJS Ketenagakerjaan, Asep Rahmat Suwandha, menerima reward Platinum Rank ASRRAT 2025, (dok. foto istimewa).

Nasional

BPJS Ketenagakerjaan Raih Platinum Rank ASRRAT 2025

Jumat, 5 Des 2025 - 10:19 WIB

Caption: tersangka inisial BT saat diamankan di ruang Unit Inafis Satreskrim Polres Sampang, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Hukum&Kriminal

Sebar Konten Asusila Ke Guru, Pria Asal Camplong Sampang Ditangkap

Kamis, 4 Des 2025 - 21:35 WIB