Pasien DBD di RSUD dr.Mohammad Zyn Sampang Membludak

- Jurnalis

Jumat, 13 Desember 2024 - 14:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: Komisi IV DPRD Sampang saat meninjau tenda darurat yang ditempati pasien rumah sakit dr.Mohammad Zyn, (dok. regamedianews).

Caption: Komisi IV DPRD Sampang saat meninjau tenda darurat yang ditempati pasien rumah sakit dr.Mohammad Zyn, (dok. regamedianews).

SAMPANG,- Pasien penderita Demam Berdarah Dengue (DBD) di rumah sakit dr.Mohammad Zyn Sampang, Madura, Jawa Timur, membludak.

Hal itu diketahui, saat anggota DPRD setempat memantau pelayanan kesehatan terhadap pasien DBD tersebut, Jumat (13/12/24).

Pelaksana tugas (Plt) rumah sakit dr.Mohammad Zyn Sampang, dr.Bhakti Setyo mengatakan, rata-rata pasiean DBD dari kalangan anak-anak.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Membludaknya pasien tidak semua terjangkit DBD, ada juga pasien infeksi saluran pernafasan,” ujarnya.

Baca Juga :  Musim Hujan, Warga Di Sumenep Harap Waspadai Penyakit DBD

dr.Bhakti mengungkapkan, saat ini penderita DBD di Kabupaten Sampang memang mengalami peningkatan.

“Mulai awal Desember, dari tanggal 01 sampai dengan tanggal 12 kemarin, sudah mencapai 80 orang penderita DBD,” terangnya.

Kendati demikian, kata dr.Bhakti, ditengah situasi membludaknya pasien, pihaknya akan berusaha memberikan pelayanan terbaik bagi pasien.

“Kami akan terus berikan pelayanan kesehatan terbaik kepada pasien DBD ini,” pungkasnya.

Sementara itu, hal senada disampaikan DPRD Sampang saat meninjau pasien di rumah sakit dr.Mohammad Zyn, berharap pasien diberikan pelayanan terbaik.

Baca Juga :  Pemindahan Sekretariat PPS Srempet Regulasi, Kerja PPK Omben Disoroti

“Jadi kami harap puskesmas dan rumah sakit bisa melayani pasien dengan baik,” ucap anggota Komisi IV tersebut.

Untuk diketahui, data yang dihimpun regamedianews, mulai Januari sampai November 2024, penderita DBD mencapai 510 kasus.

Sedangkan tahun 2023 lalu, ada sekitar 285 kasus. Jumlah tersebut, berdasarkan catatan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sampang.

Berita Terkait

Markazul Lughah Sabilillah: Pusat Pembelajaran Bahasa Terbaik
Bupati Pamekasan Siapkan Wadah Untuk Lahirkan Pengusaha Pesantren
PKDI Diharapkan Jadi Wadah Kolaborasi Membangun Bangkalan
BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Santunan JKM Kepada Ahli Waris di Sumenep
Anggota Polres Sampang Dipecat Tidak Terhormat
Lapas Perkuat Sinergitas Dengan Kejari Pamekasan
Pamekasan Siaga Bencana Alam, Kolaborasi Kunci Kesiapsiagaan
Bupati Bangkalan Dorong Guru Terus Berinovasi

Berita Terkait

Rabu, 12 November 2025 - 20:53 WIB

Markazul Lughah Sabilillah: Pusat Pembelajaran Bahasa Terbaik

Rabu, 12 November 2025 - 19:43 WIB

Bupati Pamekasan Siapkan Wadah Untuk Lahirkan Pengusaha Pesantren

Rabu, 12 November 2025 - 17:36 WIB

PKDI Diharapkan Jadi Wadah Kolaborasi Membangun Bangkalan

Rabu, 12 November 2025 - 16:04 WIB

BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Santunan JKM Kepada Ahli Waris di Sumenep

Rabu, 12 November 2025 - 09:10 WIB

Lapas Perkuat Sinergitas Dengan Kejari Pamekasan

Berita Terbaru

Caption: Bupati Bangkalan Lukman Hakim, sampaikan arahannya usai pelantikan DPC PKDI Kabupaten Bangkalan, (dok. regamedianews).

Daerah

PKDI Diharapkan Jadi Wadah Kolaborasi Membangun Bangkalan

Rabu, 12 Nov 2025 - 17:36 WIB

Caption: korban kecelakaan mendapat penanganan medis petugas Puskesmas Omben didampingi Polantas, (sumber foto: Satlantas Polres Sampang).

Peristiwa

Warga Sampang dan Surabaya Meninggal Usai Dihantam Fuso

Rabu, 12 Nov 2025 - 13:48 WIB