Pamekasan,- Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan yang baru, Kusnan, mulai membangun sinergitas dengan lintas lembaga.
Hal itu dibuktikan, dengan dilaksanakannya estafet kunjungan ke sejumlah instansi, pada Kamis (22/5/25).
Agenda lawatan perdananya, Kalapas Kusnan, didampingi sejumlah pejabat struktural Lapas Narkotika setempat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kunjungan pertama ke kantor Kelurahan Jungcangcang, kemudian ke kantor Kementerian Agama (Kemenag) Pamekasan.
Selanjutnya, kunjungan ke Lapas Kelas IIA setempat, lalu ke kantor Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan ke kantor Pengadilan.
Dalam setiap kunjungan, Kusnan menyampaikan, komitmennya untuk menjadikan Lapas Narkotika Pamekasan sebagai institusi terbuka.
“Kolaboratif dan siap menjalin kemitraan strategis yang membawa manfaat nyata bagi masyarakat,” ujarnya.
Kusnan menjelaskan, kunjungan ini langkah awal membangun kerja sama yang konkret dan saling menguatkan antarinstansi.
“Lapas tidak bisa berjalan sendiri,” ujarnya kepada awak media, Kamis (22/5) siang.
Ia mengaku butuh dukungan semua pihak, baik dalam pembinaan, pelayanan, maupun penanganan kondisi darurat.
“Kami ingin Lapas ini hadir sebagai bagian dari komunitas Pamekasan yang aktif dan positif,” tandasnya.
Semua instansi yang dikunjungi menyambut baik kedatangan Kalapas, serta menyatakan apresiasi dalam membangun kolaborasi.
Kusnan berharap, sinergi yang telah terjalin ini akan semakin kuat dan mampu menghadirkan berbagai kegiatan.
“Tentunya memberi manfaat bagi warga binaan, petugas dan masyarakat luas,” pungkasnya.
Estafet kunjungan ini menandai awal yang penuh semangat dan kolaboratif dalam kepemimpinan Kalapas Kusnan.
Menurut Kusnan, semangat gotong royong, silaturahmi dan kolaborasi menjadi kunci dalam membangun Lapas.
“Yakni membangun Lapas Narkotika Pamekasan yang adaptif, humanis, dan responsif terhadap tantangan zaman,” ungkapnya.
