Pelapor Video Hoax Bupati Sampang Diperiksa Polisi

- Jurnalis

Senin, 16 Juni 2025 - 18:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: Jakfar Sodiq (tengah) didampingi rekannya, saat diwawancara awak media usai diperiksa penyidik Satreskrim Polres Sampang.

Caption: Jakfar Sodiq (tengah) didampingi rekannya, saat diwawancara awak media usai diperiksa penyidik Satreskrim Polres Sampang.

Sampang,- Penanganan laporan penyebaran video hoax Bupati Sampang H.Slamet Junaidi, mulai bergulir.

Pasalnya, polisi telah melakukan pemeriksaan terhadap pelapor, Jakfar Sodiq, Senin (16/6/25) pagi.

Sebelumnya, ia mewakili aliansi tokoh dan pemuda Sampang, melaporkan akun Tiktok @faktapolitiktok.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Akun tersebut, memposting video Bupati H.Slamet Junaidi, seolah-olah berpesan kepada Wakil Bupati (Ra Mahfud).

Dengan caption “Lakonah-lakonih, Kenangnah-kenengih”, artinya; kerjanya kerjakan, tempatnya tempati.

Usut diusut, video itu diduga diedit melalui teknologi Artificial Intelligence (AI), untuk menyebarkan hoax.

Jakfar mengatakan, kedatangannya ke Polres Sampang untuk menghadiri panggilan penyidik.

Baca Juga :  Kasus Pembacokan Pemuda di Sampang Buram, Polisi Belum Tangkap Pelaku

“Sudah dimintai keterangan, terkait video hoax bupati yang kami laporkan Senin (2/6) lalu,” ujarnya.

Dalam pemeriksaan tersebut, kata Jakfar, dirinya dicecar sekitar 17 pertanyaan oleh penyidik.

“Diantaranya, kapan video itu diupload ?, siapa yang menyebarkan ?, apa dampaknya ?,” ungkap lawyer muda ini.

Ia mengungkapkan, pemeriksaannya adalah sebagai saksi pelapor, dan polisi akan memanggil saksi-saksi lain.

“Kami minta penyidik serius, dalam penanganan kasus ini,” tegasnya.

Menurut Jakfar, tujuannya bukan untuk memenjarakan seseorang, tapi supaya menjadi pembelajaran.

“Agar bijak bermedia sosial. Karena, dampaknya sangat signifikan,” ujarnya.

Baca Juga :  Bupati Sampang Temukan Pompa Air Tak Berfungsi Saat Banjir Melanda

Ia mengungkapkan, dalam video hoax tersebut telah mengadu domba, antara bupati dan wakil bupati.

“Padahal notabenenya saat ini masih romantis, tidak ada persoalan apapun,” ucapnya.

Kendati, ia meminta penyidik melakukan komunikasi dengan pihak-pihak terkait, terutama Mabes Polri.

“Tujuannya, supaya terungkap siapa pembuat dan pemilik akun Tiktok tersebut,” pungkas Jakfar.

Sementara, Kasi Humas Polres Sampang Ipda Gama Rizaldi, saat dikonfirmasi terkait pemeriksaan pelapor, belum memberikan jawaban.

Namun, upaya konfirmasi melalui telepon seluler terus dilakukan regamedianews, hingga berita ini dipublikasikan.

Penulis : Harry

Editor : Redaksi

Berita Terkait

Maling Asal Sampang Gagal Mencuri ‘Amal’
Putusan Perkara ‘Syamsiyah’ Masih Teka-Teki
Polres Sumenep Ciduk Pelaku Cabul Siswi MTs
Polisi Ungkap Pembunuhan Pria Ambeder Pamekasan
Kuasa Hukum ‘Syamsiyah’: Yakin Terdakwa Dibebaskan
Pelaku Narkoba di Proppo Kembali Digerebek
Pelaku Tabrak Lari di Tol Suramadu Tertangkap
Kasus ‘Syamsiyah’ Terlalu Dipaksakan Ke Pidana

Berita Terkait

Rabu, 30 Juli 2025 - 22:08 WIB

Maling Asal Sampang Gagal Mencuri ‘Amal’

Selasa, 29 Juli 2025 - 16:54 WIB

Putusan Perkara ‘Syamsiyah’ Masih Teka-Teki

Senin, 28 Juli 2025 - 23:50 WIB

Polres Sumenep Ciduk Pelaku Cabul Siswi MTs

Kamis, 24 Juli 2025 - 23:20 WIB

Polisi Ungkap Pembunuhan Pria Ambeder Pamekasan

Kamis, 24 Juli 2025 - 20:13 WIB

Kuasa Hukum ‘Syamsiyah’: Yakin Terdakwa Dibebaskan

Berita Terbaru

Caption: prosesi penandatanganan serah terima jabatan sejumlah pejabat utama Kepolisian Resor Sampang, (dok. Humas Polri).

Daerah

Pejabat Utama Polres Sampang Diganti

Kamis, 31 Jul 2025 - 21:27 WIB

Caption: Ruda Mandala Putra, anggota DPRD Bangkalan menyampaikan pandangan umum fraksinya, saat paripurna pembahasan PAK 2025, (dok. regamedianews).

Daerah

PAD Bangkalan Naik, Fraksi PAN Tekan Pembangunan Merata

Kamis, 31 Jul 2025 - 15:49 WIB

Caption: penyerahan secara simbolis kartu kepesertaan BPJS Ketanagakerjaan untuk mahasiswa Universitas Madura (Unira) Pamekasan.

Daerah

Unira Daftarkan 802 Mahasiswa KKN Ke BPJS Ketenagakerjaan

Kamis, 31 Jul 2025 - 14:43 WIB

Caption: tampak di lokasi tewasnya tiga orang pekerja tambang di Desa Ibarat, masih terpasang garis polisi, (dok. Mohamad Yusrianto Panu).

Opini

Menanti Kepastian Hukum Tewasnya 3 Penambang PETI Ibarat

Kamis, 31 Jul 2025 - 09:17 WIB

Caption: inisial MA, pelaku pencurian kotak amal masjid, saat digelandang polisi ke Mako Polsek Sokobanah, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Maling Asal Sampang Gagal Mencuri ‘Amal’

Rabu, 30 Jul 2025 - 22:08 WIB