Motif Kasus Percobaan Pembunuhan di Sampang Buram

- Jurnalis

Sabtu, 21 Juni 2025 - 07:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: satu pelaku percobaan pembunuhan inisial Z (peci hitam), saat dimintai keterangan penyidik Satreskrim Polres Sampang.

Caption: satu pelaku percobaan pembunuhan inisial Z (peci hitam), saat dimintai keterangan penyidik Satreskrim Polres Sampang.

Sampang,- Polisi berhasil menangkap satu pelaku percobaan pembunuhan di Kecamatan Sokobanah Sampang, Jawa Timur.

Namun, motif dalam insiden berdarah nyaris melayangkan nyawa inisial NRM (42), pria asal Desa Bira Tengah, masih buram.

Pasalnya, hingga saat ini polisi belum mengungkap motif dan tengah melakukan penyelidikan, Sabtu (21/6/25).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Masih dalam penyelidikan,” ujar Kasat Reskrim Polres Sampang, AKP Safril Selfianto, dalam keterangannya.

Dalam kasus percobaan pembunuhan tersebut, pihaknya telah mengamankan satu orang pelaku, berinisial Z.

Baca Juga :  Family Korban Pantau Sidang Terdakwa Kasus Pembunuhan di Desa Jatra Timur Banyuates

“Dia diamankan di wilayah perbatasan Sampang – Bangkalan, dan kami masih mengejar pelaku lain, inisial D,” ungkap Safril.

Aksi percobaan pembunuhan terhadap NRM, terjadi Rabu (18/6/26) dini hari, sekira pukul 01:00 wib, di rumahnya.

“Korban ini, merupakan Kabiro Komando Patas Tv dan Harian Merdeka Post,” ungkap Safril kepada awak media.

Ia menambahkan, NRM mengalami luka bacok dibagian leher belakang dan telapak tangan kanan.

“Korban masih menjalani perawatan di rumah sakit Dr.Soetomo Surabaya,” imbuhnya.

Dalam kejadian ini, imbuh Safril, petugas mengamankan sejumlah barang bukti yang ditemukan di TKP.

Baca Juga :  210 Warga Palenggian Sampang Dapat BSPS Senilai Rp 4,2 Miliar

“Senjata tajam jenis celurit, sarung celurit dan dua pasang sandal,” sebutnya.

Sementara, pengakuan korban NRM dalam voice note yang beredar di media sosial, korban sempat ditembak.

“Saya ditembak, namun saya berhasil menghindar, kemudian saya dibacok dari belakang,” ungkapnya.

Namun, dikonfirmasi terkait penembakan, Kasat Reskrim Polres Sampang menyatakan masih proses penyelidikan.

“Soal itu, kami masih lidik lebih lanjut,” ujar AKP Safril Selfianto kepada awak media.

Penulis : Harry

Editor : Redaksi

Berita Terkait

Bejat..! Pedofil di Sampang Rudapaksa Korban Sejak 2022
Fakta Dibalik Vonis Sopir Dokter di Sampang Diabaikan
Polres Sampang Ringkus DPO Pelaku Pedofilia
Proses Hukum Kades Geger Tanpa Intervensi
Misteri Pria Terikat di Bangkalan Terjawab
Polres Bangkalan Tahan Kades Geger
Penadah Motor Curian di Sampang Ditangkap
Uang Hajatan Warga Sampang Digasak Maling

Berita Terkait

Rabu, 1 Oktober 2025 - 04:15 WIB

Bejat..! Pedofil di Sampang Rudapaksa Korban Sejak 2022

Selasa, 30 September 2025 - 17:15 WIB

Fakta Dibalik Vonis Sopir Dokter di Sampang Diabaikan

Jumat, 26 September 2025 - 23:19 WIB

Proses Hukum Kades Geger Tanpa Intervensi

Kamis, 25 September 2025 - 14:25 WIB

Misteri Pria Terikat di Bangkalan Terjawab

Selasa, 23 September 2025 - 23:23 WIB

Polres Bangkalan Tahan Kades Geger

Berita Terbaru

Caption: seluruh pegawai Lapas Narkotika Pamekasan, saat menggelar upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila, (foto istimewa).

Daerah

Lapas Narkotika Pamekasan Teguhkan Semangat Pancasila

Rabu, 1 Okt 2025 - 19:59 WIB

Caption: anggota DPRD Sampang Alan Kaisan, dampingi Bupati, Kapolres dan Dandim, meninjau kesiapan dapur SPPG Al-Baghdady, (dok. regamedianews).

Daerah

Bupati Sampang Launching Dapur SPPG Al-Baghdady

Rabu, 1 Okt 2025 - 12:59 WIB

Caption: anggota Unit PPA Satreskrim Polres Sampang, saat  menggelandang DPO pelaku pedofilia kedalam penjara, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Hukum&Kriminal

Bejat..! Pedofil di Sampang Rudapaksa Korban Sejak 2022

Rabu, 1 Okt 2025 - 04:15 WIB

Caption: titik lokasi terjadinya gempa bumi, (sumber foto: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika / BMKG).

Peristiwa

Breaking News: Pulau Madura Diguncang Gempa

Rabu, 1 Okt 2025 - 00:36 WIB

Caption: dua kuasa hukum terdakwa kasus laka lantas Moh Issudin, saat diwawancara usai sidang putusan, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Fakta Dibalik Vonis Sopir Dokter di Sampang Diabaikan

Selasa, 30 Sep 2025 - 17:15 WIB