Sampang,- Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Sampang, Madura, Jawa Timur, kembali menghawatirkan.
Pasalnya, penyakit yang cukup meresahkan masyarakat tersebut, menunjukkan tren lonjakan.
Hal itu, berdasarkan data Dinas Kesehatan dan Kelurga Berencana (Dinkes KB) setempat, selama 5 bulan terakhir.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Sudah ada ratusan orang terkena DBD,” ujar Staf Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinkes KB Sampang, Esti.
Ia menjelaskan, sejak bulan Januari hingga Mei tahun 2025, tercatat sebanyak 366 kasus DBD.
“Kelompok balita yang paling rentan terpapar,” ujar Esti, dikutip dari salah satu media online, Kamis (26/6/25).
Karena menurutnya, balita masuk dalam kelompok usia yang sistem kekebalan tubuhnya belum optimal.
“Itu sebabnya balita mudah terpapar DBD, apalagi lingkungan sekitar tidak bersih,” tandasnya.
Meski demikian, ungkap Esti, pihaknya terus berupaya melakukan berbagai pencegahan.
“Termasuk mengimbau seluruh fasilitas kesehatan di seluruh wilayah Kabupaten Sampang,” ujarnya.
Hal itu, imbuh Esti, supaya aktif memberikan edukasi kepada masyarakat, tentang pola hidup bersih dan sehat.
“Kami juga terus melakukan abatisasi, atau pemberian obat pembunuh jentik nyamuk kepada warga,” pungkasnya.
Penulis : Harry
Editor : Redaksi