Sampang,- Kejaksaan Negeri (Kejari) Sampang, akan melakukan pengawalan dan pengawasan terhadap Dana Desa.
Namun sebelumnya, Kejari telah melaksanakan pembinaan melalui proses sosialisasi terkait penggunaannya.
Hal ini diungkapkan Kasi Intel Kejari Sampang, Diecky E.K Andriyansyah, usai ‘coffe morning’ bersama awak media, Kamis (31/7/25) kemarin.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Yang jelas harus sesuai asas penggunaan dana desa yang baik, yaitu partisipatif, transparan dan akuntabel,” ujarnya.
Diecky menjelaskan, partisipatif berarti, dalam perencanaan dana desa saat Musrenbangdes, harus melibatkan semua pihak.
Mulai dari Badan Permusyawaratan Desa (BPD), perangkat desa, kepala desa, tokoh masyarakat, tokoh agama dan tokoh pemuda.
“Semua harus dilibatkan, karena harus menampung semua aspirasi yang ada di desa,” tegasnya.
Menurut Diecky, setiap perencanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes), juga harus sesuai skala prioritas di tahun 2025 ini.
“Seperti bantuan sosial, kesehatan dan ketahanan pangan,” bebernya kepada awak media.
Terkait transparan, ketika APBDes sudah disusun dengan baik dan benar, sesuai dengan skala prioritas yang dibuat Kemendes.
“Maka harus diinformasikan secara transparan ke masyarakat, agar tidak timbul asumsi liar, atas penggunaan dana desa itu,” tandasnya.
Misalnya, dengan membuat spanduk atau banner, terkait penggunaan dana desa tersebut.
“Dana desanya dapat berapa, digunakan untuk apa, itu saja. Hal itu bentuk transparansi Pemerintah Desa (Pemdes) kepada masyarakat,” ucapnya.
Selain itu, untuk menghindari pikiran negatif masyarakat, termasuk terkait adanya kegiatan fisik, maupun non fisik.
“Hal tersebut, bentuk komunikasi pemerintah desa dengan masyarakat,” ungkapnya.
Terakhir, imbuh Diecky, harus akuntabel, terutama saat pembuatan pertanggungjawabannya (SPJ, red).
Karena masih banyak, pemerintah desa yang lalai, sehingga menimbulkan asumsi fiktif.
“Kegiatan ada, namun dukungannya tidak ada. Makanya, mulai awal pelaksanaan kegiatan fisik maupun non fisik, diharapkan sudah mengumpulkan bukti-bukti,” pungkas Diecky.
Penulis : Harry
Editor : Redaksi