Satgas MBG Pastikan Operasional Dapur di Pamekasan Sesuai SOP

- Jurnalis

Kamis, 16 Oktober 2025 - 09:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: Ketua Satgas MBG Kabupaten Pamekasan, Didik Hariyadi, (dok. regamedianews).

Caption: Ketua Satgas MBG Kabupaten Pamekasan, Didik Hariyadi, (dok. regamedianews).

Pamekasan,- Satuan Tugas (Satgas) Makan Bergizi Gratis (MBG) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, mengecek operasional dapur atau Satuan Pelaksana Program Gizi (SPPG) di wilayah setempat.

Dipimpin langsung Plh Sekretaris Daerah Didik Hariyadi, selaku Ketua Satgas, dengan Bupati Pamekasan sebagai pembina serta Wakil Bupati dan Dinas Perhubungan sebagai pengarah teknis.

Dalam kegiatan tersebut, Satgas mendata dan mengevaluasi terhadap jumlah dapur aktif yang melayani program MBG.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berdasarkan laporan, terdapat 78 SPPG resmi terdaftar dari total ideal 88 unit, sementara 57 diantaranya aktif beroperasi.

Baca Juga :  Ratusan Personel Gabungan Siaga Pengamanan Nataru di Sampang

Didik Hariadi menjelaskan, fungsi dan peran Satgas telah dijabarkan kepada seluruh pengelola SPPG, dengan pendampingan Korwil MBG Pamekasan.

Satgas ini bertugas, memastikan seluruh kegiatan berjalan sesuai standar operasional dan sasaran layanan program terpenuhi.

“Kami tidak masuk ke ranah teknis, namun mengendalikan pelaksanaan agar berjalan tepat dan terukur,” ujarnya.

Menurut data Korwil MBG, Pamekasan menempati posisi ketiga terbesar di wilayah pelaksanaan program, setelah Bojonegoro dan Lamongan.

“Jumlah dapur aktif dan luasnya jangkauan penerima manfaat, menjadi indikator utama capaian program di tingkat kabupaten,” jelas Didik.

Baca Juga :  Gelar Rapat Internal Perdana, Ini Kata Ketua Fraksi PKB Sampang

Dalam rapat evaluasi tersebut, Satgas menekankan pentingnya kehati-hatian dalam menjalankan setiap tahap program.

Hal ini mengingat aturan dan mekanisme pelaksanaan MBG terus disempurnakan oleh pemerintah pusat.

Bahkan, segala bentuk temuan atau penyimpangan di lapangan akan ditindak sesuai aturan.

“Kami ingin memastikan, seluruh pelaksanaan di Pamekasan berjalan baik, benar dan sesuai ketentuan,” tegas Didik.

Program MBG sendiri merupakan inisiatif nasional, memastikan seluruh siswa sekolah dasar dan madrasah memperoleh asupan gizi yang cukup.

Penulis : Kurdi

Editor : Redaksi

Berita Terkait

PERMAHI UNUGO Soroti Kasus Tenaga Ahli Bupati Pohuwato Positif Narkoba
23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan
Suguhkan Draft Perdes, Dorong Desa Miliki Regulasi Wisata Visioner
Soal Revitalisasi SMKN Model Gorontalo, Walihua Akan Surati Kemendikdasmen
Operasi Zebra di Sampang, Sisir Kendaraan Tak Layak Jalan
Berkolaborasi Cegah Narkoba dan Judol di Sumenep
Desa Gagah Dorong Pelestarian Budaya Drumband
Mahasiswa UTM Sosialisasi Anti Bullying di SMPN 1 Kamal

Berita Terkait

Selasa, 25 November 2025 - 14:58 WIB

PERMAHI UNUGO Soroti Kasus Tenaga Ahli Bupati Pohuwato Positif Narkoba

Senin, 24 November 2025 - 23:03 WIB

23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan

Senin, 24 November 2025 - 18:38 WIB

Suguhkan Draft Perdes, Dorong Desa Miliki Regulasi Wisata Visioner

Senin, 24 November 2025 - 16:26 WIB

Soal Revitalisasi SMKN Model Gorontalo, Walihua Akan Surati Kemendikdasmen

Minggu, 23 November 2025 - 23:45 WIB

Berkolaborasi Cegah Narkoba dan Judol di Sumenep

Berita Terbaru

Caption: mahasiswa terpilih dari berbagai kampus di Jawa Timur, mengikuti apel penerimaan peserta magang di Lapas Narkotika Pamekasan, (dok. foto istimewa).

Daerah

23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan

Senin, 24 Nov 2025 - 23:03 WIB