Pelaku Pembunuhan di Arek Lancor Ditangkap

- Jurnalis

Minggu, 9 November 2025 - 23:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: konferensi pers, Kapolres bersama Kasat Reskrim Polres Pamekasan tunjukkan barang bukti kasus pembunuhan di Alun-Alun Arek Lancor, (dok. regamedianews).

Caption: konferensi pers, Kapolres bersama Kasat Reskrim Polres Pamekasan tunjukkan barang bukti kasus pembunuhan di Alun-Alun Arek Lancor, (dok. regamedianews).

Pamekasan,- Tewasnya pemuda di sekitar Alun-Alun Arek Lancor Pamekasan, Madura, Jawa Timur, terungkap.

Pelaku penganiayaan mengakibatkan korban meninggal dunia, pada Minggu (9/11/25) pagi dini hari, sudah ditangkap.

Kapolres Pamekasan AKBP Hendra Eko Triyulianto mengatakan, ada 4 orang pelaku utama sudah diamankan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Yakni inisial AD, MF, RN dan AH, para pelaku kini sudah ditetapkan tersangka dan ditahan.

“Mereka warga Pamekasan. Sedangkan korban berinisial AS warga Campor Proppo,” ujar Hendra saat press conference, Minggu (9/11) malam.

Ia mengungkapkan, peristiwa sadis tersebut bermula disaat pelaku dikeroyok korban dan kawan-kawan.

“TKP_nya di sisi barat sekitar monumen arek lancor. Namun, perbuatan mereka terekam cctv,” ungkapnya.

Dalam rekaman cctv itu, pelaku tampak mengeluarkan senjata tajam dan melukai beberapa korban.

“Akibatnya, satu orang korban meninggal dunia, tiga korban yang lain mengalami luka-luka,” jelasnya.

Lanjut Hendra mengungkapkan, dari hasil penyelidikan, peristiwa tersebut dipicu kesalahpahaman.

Baca Juga :  Kapolsek Asemrowo Ingin Masyarakat Jaga Kamtibmas

Atas perbuatannya, satu orang tersangka dijerat Pasal 170 KUHP, dan tersangka lain dijerat Pasal 338 KUHP.

“Dengan ancaman hukuman 5 tahun dan maksimal 16 tahun kurungan penjara,” tegas Hendra.

Untuk barang bukti yang dimankan, antara lain satu flasdist berisikan video saat terjadinya pengeroyokan.

“Senjata tajam jenis pisau panjang ±33 cm terdapat bercak darah, dan helm hitam merk KYT,” sebutnya.

Ia menegaskan, tidak menutup kemungkinan akan ada pasal tambahan, jika ditemukan unsur penganiayaan berat.

“Penanganan kasus ini menjadi perhatian serius bagi kami Polres Pamekasan,” pungkasnya.

Kendati demikian, kata Hendra, pihaknya akan melakukan pemetaan kelompok geng motor yang kerap meresahkan warga.

“Kami juga akan meningkatkan patroli malam di titik-titik rawan, termasuk sekitar alun-alun arek lancor,” imbuhnya.

Penulis : Red

Editor : Redaksi

Berita Terkait

Aktivis Bongkar Dugaan Permainan Solar Subsidi di SPBU Gedungan
‘Soal Polres Sampang’, Jakfar & Partners Akan Surati Tim Reformasi Polri
Bejat!, Kakek di Sampang Setubuhi Anak Dibawah Umur Hingga Hamil
Kasus Viral, Pemerkosa Pelajar Sampang Diciduk di Sekolah
Lewat Markas Polisi, Maling Bangkalan Apes di Sampang
Terekam CCTV, Maling di Omben Sampang Akhirnya Tertangkap
Sebar Konten Asusila Ke Guru, Pria Asal Camplong Sampang Ditangkap
Warga Sampang Bunuh Tetangga Sendiri Secara Sadis

Berita Terkait

Selasa, 9 Desember 2025 - 21:35 WIB

Aktivis Bongkar Dugaan Permainan Solar Subsidi di SPBU Gedungan

Selasa, 9 Desember 2025 - 17:35 WIB

‘Soal Polres Sampang’, Jakfar & Partners Akan Surati Tim Reformasi Polri

Senin, 8 Desember 2025 - 14:02 WIB

Kasus Viral, Pemerkosa Pelajar Sampang Diciduk di Sekolah

Sabtu, 6 Desember 2025 - 09:09 WIB

Lewat Markas Polisi, Maling Bangkalan Apes di Sampang

Jumat, 5 Desember 2025 - 16:26 WIB

Terekam CCTV, Maling di Omben Sampang Akhirnya Tertangkap

Berita Terbaru

Caption: Tolak Amir aktivis muda tunjukkan surat tanda terima laporan dari Satreskrim Polres Sumenep, terkait dugaan penyelewengan solar subsidi, (dok. foto istimewa).

Hukum&Kriminal

Aktivis Bongkar Dugaan Permainan Solar Subsidi di SPBU Gedungan

Selasa, 9 Des 2025 - 21:35 WIB

Caption: aksi demo GMNI, Syaifus Suhada' lantang dibarisan depan mendesak Kejari Pamekasan bertindak secara tegas berantas korupsi, (dok. Kurdi, Rega Media).

Daerah

GMNI Pamekasan Desak Kejari Berantas Budaya Korupsi

Selasa, 9 Des 2025 - 19:02 WIB

Caption: Bupati Bangkalan Lukman Hakim (kiri), saat acara Pameran Karya dan Awarding Workshop Revitalisasi Alun-Alun Bangkalan yang diselenggarakan Ikatan Arsitek Indonesia, (dok. foto istimewa).

Daerah

Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan

Selasa, 9 Des 2025 - 11:26 WIB