Jember || Rega Media News
Sehari menjelang Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Jember, Logistik distribusikan ke Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Pendistribusian logistik dari Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Tanggul ke 8 Panitia Pemungutan Suara (PPS) menggunakan 2 Truck ini mendapat pengawalan ketat dari petugas keamanan dari Polri-TNI, Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP), sementara anggota Panwascam tidak tampak.
Sejumlah logistik Pilkada yang dikirimkan ke PPS dan langsung dikirim ke TPS tersebut antara lain kotak suara, bilik suara yang masih terbungkus plastik dan surat suara yang masih tersegel serta semua perlengkapan yang berkaitan dengan pemungutan suara.
“Untuk pencegahan penyebaran covid -19, seluruh logistik kita bungkus dengan plastik dan di semprot dengan cairan disinfektan,” kata Ketua PPK kecamatan Tanggul Ridwan Ansori saat dikonfirmasi media ini, Selasa (8/12/20).
Menurutnya, sesuai aturan, logistik di droping hari ini ke TPS, untuk selanjutnya PPS mendistribusikan ke masing-masing TPS. “Jumlah keseluruhan TPS, di Kecamatan Tanggul sebanyak 167 dari 8 PPS, sedangkan hak pilih sesuai Daftar Pemilih Tetap (DPT) berjumlah 63.512,” jelasnya.
Karena, Pilkada saat ini masih pandemi covid 19, protokol kesehatan menjadi salah satu prioritas yang harus dipatuhi dalam pemungutan suara, diantaranya seluruh logistik dibungkus plastik dan diantar disemprot cairan disinfektan.
Terlihat, tidak satu pun dari petugas Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Tanggul yang hadir saat Penditribusian logistik Pilkada di Kecamatan, termasuk di desa Manggisan. “Ngak tahu, padahal juga kami undang kemarin, seharusnya ya mengawasi,” jelasnya.
Mengenai alasan ketidak hadiran dalam pendistribusian logistik, Ketua Panswascam Tanggul, Jauhari tidak berhasil dihubungi, saat dihubungi oleh media ini melalui telephon selulernya, meskipun ada nada dering namun tidak diangkat. (fahim)