Kemaren Batu Akik, Kali Ini Di Sumenep Pusaka Kembali Ngetren

- Jurnalis

Kamis, 28 April 2016 - 06:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

images

Sumenep (rmn.com) – Kemaren hampir seluruh masyrakat dikalangan Madura bahkan sampai kemanca Negara pada demam akik, para kolektor pusaka hampir tidak menunjukkan aktivitas sama sekali, kali ini kecintaan pada pusaka berbentuk senjata tradisional seperti keris (geman) kembali hidup dan ngetren kembali di Kab. Sumenep. (28/04)

 

Hidupnya kembali aktivitas pusaka merupakan salah satu hal yang sangat bagus, karena disumenep budaya hampir terkikis, padahal pusaka merupakan benda sakral dan syarat dengan makna positif, membawa dan memiliki pusaka juga menjadi tradisi yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan sehari – sehari.

Baca Juga :  Lebih Dekat dengan Acong Latif lawyer muda Madura yang sukses berkarir di Ibu kota

 

“kalau saya kolektor dan pecinta pusaka ketika musim demam akik kemaren hampir tidak ada aktivitas sama sekali, dan saya hanya ikut arus aja… tapi saya tetap pertahankan koleksi saya toh suatu saat akan ngetren lagi, buktinya sekarang disumenep, sudah pada demam pusaka” ucap Abdul karim kepada media regamedianews.

Baca Juga :  Sayur Organik, Ketahanan Pangan Dimasa Pandemi Covid-19

 

Membawa pusaka (keris / geman) atau nyongkel merupakan tradisi orang madura, di sumenep pusaka diyakini merupkan perantara keselamatan dan membawa perdamaian, dalam ilmu pamornya makna pusaka beraneka ragam seperti perantara rezeki, penolak balak dan lain sebagainya.

 

“ingat loo mas… hanya perantara, semua tetap berpasrah dan bertawakkal pada tuhan yang maha kuasa” ungkapnya sambil tersenyum.

 

Berita Terkait

Teladani Rato Ebhu, Pemkab Sampang Perkuat Fondasi Peradaban
Lapas Narkotika Pamekasan Sulap Rindu Jadi Karya Literasi
Caca Tiktoker Liburan Ke Bali Bersama Seseorang Diduga Mirip Vicky Prasetyo
Sampang Meriah!, Dua Inovasi Hadir di Panggung Budaya Madura
Mahasiswa UTM Gelar Sosialisasi “Stop Bullying dan Tindak Kekerasan di Era Digital” di SMA Negeri 4 Bangkalan
Bupati Sampang Hadirkan Senyum 1.500 Anak Yatim
Festival Drumband di Gagah Dreampark Angkat Potensi Pariwisata Desa
Upacara Hari Jadi Ke-495, Bupati Pamekasan Gunakan Bahasa Madura

Berita Terkait

Selasa, 23 Desember 2025 - 16:26 WIB

Teladani Rato Ebhu, Pemkab Sampang Perkuat Fondasi Peradaban

Selasa, 23 Desember 2025 - 14:04 WIB

Lapas Narkotika Pamekasan Sulap Rindu Jadi Karya Literasi

Kamis, 18 Desember 2025 - 20:07 WIB

Caca Tiktoker Liburan Ke Bali Bersama Seseorang Diduga Mirip Vicky Prasetyo

Jumat, 12 Desember 2025 - 23:15 WIB

Sampang Meriah!, Dua Inovasi Hadir di Panggung Budaya Madura

Jumat, 5 Desember 2025 - 19:15 WIB

Mahasiswa UTM Gelar Sosialisasi “Stop Bullying dan Tindak Kekerasan di Era Digital” di SMA Negeri 4 Bangkalan

Berita Terbaru

Caption: Wakil Bupati Bangkalan Fauzan Ja'far, saat sidak pajak di salah satu rumah makan, (dok. Syafin, Rega Media).

Daerah

Pajak Tak Sesuai Fakta, Wabup Bangkalan Sidak Rumah Makan

Rabu, 24 Des 2025 - 23:05 WIB

Caption: Petugas Rutan Kelas IIB Sampang saat gelar apel siaga pengamanan Nataru 2026 bersama TNI dan Polri, (dok. foto istimewa).

Daerah

Siaga Nataru, Rutan Sampang Gandeng TNI-Polri

Rabu, 24 Des 2025 - 20:32 WIB

Caption: Vice President Bidang Dukungan Bisnis SKK Migas, Maria Kristanti, (sumber foto: Pandawa PR).

Nasional

SKK Migas Pacu Ekonomi Daerah Melalui TKDN

Rabu, 24 Des 2025 - 19:03 WIB

Caption: Plh Kasi Humas Polres Sampang AKP Eko Puji Waluyo dan anggota Satreskrim, tunjukkan barang bukti rokok ilegal, (dok. Harry, Rega Media).

Hukum&Kriminal

Polres Sampang Sikat Sindikat Rokok Ilegal

Rabu, 24 Des 2025 - 09:44 WIB