Sumenep, (regamedianews.com) 20/05 – Kapal penumpang Mutiara Sentosa 1 terbakar di sekitar perairan Pulau Masalembu, Kabupaten Sumenep, Madura, Jumat sore kemarin (19/05/2017). Sebanyak 178 penumpang dan ABK di kapal yang berlayar dari Surabaya menuju Balikpapan itu dikabarkan selamat.
Informasi yang dihimpun regamedianews.com , Posisi kapal di 05°33.01 S – 114° 34.25 E atau 3 mil timur laut Pulau Masalembu, Sumenep dengan jumlah anak buah kapal (ABK) 44 orang dan POB (passenger on board) 134 orang. kebakaran terjadi di cardeck dan api semakin membesar serta tidak mampu di padamkan dengan alat pemadan api ringan (apar) dan sprinkle. Pihak nahkoda kapal memerintahkan pada semua ABK dan POB abandon ship (meninggalkan kapal).
“POB dan ABK saat ini berada di sekoci dan liferaft, Saat ini, pihak SAR telah menggerakkan KN SAR 225 Surabaya menuju terbakarnya kapal motor (KM) Mutiara Sentosa 1” ungkap salah satu sumber Kantor SAR Surabaya.
Sementara saat dikonfirmasi Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Suwardi, membenarkan peristiwa tersebut.
“Pihak Syahbandar Masalembu sekitar 18.15 Wib, 19 Mei 2017) telah menuju lokasi terbakarnya kapal dengan menggunakan 8 perahu penumpang,” pungkasnya.
Suwardi menambahkan, informasi yang didapat saat ini sebanyak 41 orang korban tengah menjalani perawatan medis di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Masalembu,
“Memang ada yang harus mendapat perawatan medis, Total anak buah kapal (ABK) maupun POB (passenger on board) yang sudah terdeteksi mencapai 190 orang. Jumlah tersebut bertambah dari informasi awal yang menyebutkan ABK 44 orang dan POB 134. Total 178 orang “ terangnya.
Korban selamat yang masih dalam proses pendataan adalah 89 orang sudah berada di Syahbandar Masalembu, 41 ada di Puskesmas Masalembu,
“ 30 orang proses evakuasi dan sedang menuju daratan dan 30 orang lainnya masih di lambung Kapal KM Mutiara Sentosa 1” imbuhnya.
Ditempat terpisah Kepala Puskesmas Masalembu, Haji Haidar mengungkapkan, para penumpang kapal tersebut tiba di Puskesmas Masalembu sekitar pukul tujuh malam, ada sekitar 50 penumpang yang dirawat.
Sebagian besar kondisi baik dan sebagian lagi mengalami luka lecet di kaki serta pingsan karena terlalu banyak minum air laut, untuk luka bakar tidak ada, ada yang banyak minum air tapi sudah sadar, ada juga luka lecet,” ungkapnya. (*)
