Madura United Beri Skor Imbang Borneo FC di Kandang Sendiri

Pamekasan, (regamedianews.com) – Dalam laga lanjuta kompetisi Gojek Traveloka Liga 1 Madura United harus berbagi poin dengan Pusamania Borneo FC di Stadion Gelora Ratu Pamelingan Pamekasan, setelah laga berakhir dengan skor imbang 1-1, Jum’at (13/10/2017) malam.

Pada laga pekan ke 29 tersebut, Pusamania Borneo FC yang bertindak sebagai tim tamu justru menampilkan permainan penyerang, tidak kalah bersaing dengan Madura United yang sama-sama bermain ngotot.

Tetapi, upaya serangan yang dibangun kedua tim tidak kunjung menemukan hasil karena peluang yang tercipta tidak berbuah gol. Justru Madura United nyaris kebobolan pada menit 32 setelah bola liar hasil tendangan pemain Borneo mengarah ke gawang yang lepas dari jangkauan kiper Angga Saputra.

Mujur bagi Madura United, bola yang nyaris memasuki gawang diselamatkan oleh pemain belakang, Fachruddin Wahyudi Aryanto. Hasil tendangannya hanya membuahkan tendangan pojok.

Lagi-lagi Fachruddin menjadi bintang pada laga tersebut, sebab pemain timnas Indonesia ini berhasil menjebloskan bola ke gawang Borneo FC pada menit 34 melalui sundulannya memanfaatkan tendangan bebas yang dieksekusi Slamet Nurcahyo.

Kiper Madura United, Angga Saputra harus ditanduk keluar lapangan dan diganti oleh Herry Praseto lantaran mengalami cedera setelah mengambil bola di udara. Pemain yang biasa dipanggil Cecep ini jatuh salah tumpuan.

Babak kedua, Madura United harus kebobolan pada menit 62 melalui tendangan Flavio Beck Junior usai menerima umpan dari rekannya dari sisi kanan gawang, bola yang menyisir tanah tidak bisa dijangkau oleh kiper Herry Prasetyo, sehingga berbuah gol dan merubah skor menjadi 1-1 untuk kedua tim.

Madura United kehilangan satu pemain Dane Milovanovic pada menit 69 karena mendapat kartu kuning kedua dari wasit. Pemain yang menggunakan nomor punggung 13 tersebut dianggap melakukan protes kepada wasit setelah golnya ke gawang Borneo FC dianulir.

Gol kedua Madura United dianulir oleh wasit lantaran Dane Milovanovic dianggap berada dalam posisi offside. Keberuntungan tidak berpihak kepada skuat Laskar Sape Kerrab sebagai tuan rumah, sebab beberapa peluang emas tidak mampu berbuah gol.

Peluang seratus persen pada injury time babak kedua pun tidak berbuah gol. Umpan Peter Osaze Odemwingie kepada Bayu Gatra di depan gawang Borneo FC masih melenceng. Padahal Bayu Gatra sudah berada di depan mulut gawang lawan.

Bola hasil umpan Odemwingie langsung ditandang oleh Bayu Gatra tidak dikontrol terlebih dahulu, sehingga melenceng ke sisi kiri gawang Borneo. Hingga laga usai, skor tetap imbang 1-1 untuk kedua tim. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *