Lestarikan Wisata Budaya di Madura, Disporabudpar Kabupaten Sampang Gelar Kontes Sapi Sonok

Sampang, (regamedianews.com) – Untuk tetap mempertahankan dan melestarikan destinasi budaya wisata di Madura, Dinas Pemuda, Olah Raga, Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) Kabupaten Sampang menggelar Festival kecantikan sepasang sapi betina atau yang dikenal Sapi Sonok tahun 2018 dengan tema ‘Gemerincing Pesona Madura’ di Desa Bira Timur, Kecamatan Sokobanah, Kabupaten Sampang, Sabtu (30/06/2018).

Dari pantauan reporter regamedianews.com, Kontes Sapi Sonok tersebut diikuti sebanyak 40 pasang sapi dengan peserta berasal dari seluruh paguyuban Sapi Sonok yang ada di seluruh pulau Madura.

Pj Bupati Sampang H Jonathan Judianto mengatakan, jika kontes Sapi Sonok tersebut digelar untuk mempertahankan dan melestarikan budaya yang ada di Madura, khususnya di Kabupaten Sampang. Menurutnya, tujuan lain digelarnya kontes sepasang sapi betina tersebut untuk meningkatkan destinasi wisata di Kabupaten Sampang juga.

“Kami menggelar Festival Sapi Sonok itu untuk lebih mengenalkan budaya wisata yang ada di pulau Madura, khususnya di Kabupaten Sampang sendiri. Sebab, Sapi Sonok itu masih kurang terkenal, dan sifatnya masih lokal Madura saja. Untuk itu kami masih menata dari bawah dulu, dengan mengembangkan terlebih dahulu agar pagelaran kontes budaya Sapi Sonok bisa menjadi magnet wisatawan,” ungkapnya.

Lebih lanjut H. Jonathan Judianto mengatakan, Festival Sapi Sonok dimaksud ini sifatnya masih lokal Madura. Namun, dirinya menargetkan nantinya budaya wisata Sapi Sonok bisa sejajar dengan Karapan Sapi yang terkenal hingga ke tingkat nasional.

“Ini masih lokal Madura. Tetapi ke depannya kami menargetkan akan digelar yang sifatnya nasional. Kami juga akan memperkenalkan budaya asli pulau Madura ini ke tingkat nasional, dan harapan kami ke depannya Sapi Sonok ini bisa menjadi magnet destinasi wisata di pulau Madura, khususnya bagi Kabupaten Sampang. Saya sendiri sudah meminta kepada Kepala Disporabudpar Sampang bapak Aji Waluyo agar nantinya menggelar kembali Festival Sapi Sonok di pusat Kota Sampang dengan lebih meriah lagi dan mempromosikan serta mengundang wisatawan dari luar agar lebih mengenal tentang budaya wisata Sapi Sonok,” imbuhnya. (adi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *