Bangkalan, (regamedianews.com) – Hasil seleksi calon Bintara tingkat Jawa timur pada Jum’at (03/08/18) kemarin, 7 putra daerah yang berasal dari Kabupaten Bangkalan berhasil menyisihkan dari ribuan orang yang ingin menjadi anggota polri.
7 putra daerah Bangkalan diantaranya adalah, Shodiqul Amin, Taufiqurrahman, Moh. Hasbi Maulana, Irfani Tri Yudistira, Noveliant Anaz Rakhmanda, Candra Asy’ari Novianto dan Moh. Rifqy Benus Shaleh.
Dari ketujuh nama tersebut, satu diantaranya bernama Shodiqul Amin ialah putra dari seorang tukang servis jam di Pasar Tradisional Ki Lemah Duwur.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kasubag Humas Polres Bangkalan AKP Bidarudin mengatakan, kesuksesan dan keberuntungan memang berpihak kepada seseorang yang ingin berusaha menjalani sebuah proses, tidak terkecuali kepada anak tukang servis jam ini.
Baca juga Ini Cara Polres Bangkalan Tingkatkan Kemitraan Sinergitas Polri Dengan Masyarakat
“Sebelumnya ayah dari Shodiqul Amin tidak merestui niat anaknya yang ingin menjadi polisi, dikarenakan keterbatasan biaya. Akan tetapi si anak tetap membulatkan tekatnya hanya meminta restu kedua orang tua,” ungkapnya, Senin (06/08).
Menurutnya, penyeleksian Bintara Polri 2018 memang sangat ketat. Bersih, Transparan, Akuntabel, dan Humanis. Tidak ada istilah namanya titipan.
Baca juga Polri Himbau Masyarakat Tak Sebarkan Foto Atau Video Insiden Pemboman
“Mereka yang lulus seleksi sampai penentuan akhir Pantuker adalah mereka yang memang memiliki skill individual tinggi, kerja keras, pantang menyerah, dan yang jelas putra/putri pilihan terbaik,” pungkasnya. (sbd/har)
