Aktivis PMII UTM Imbau Para Elit Politik Tak Lakukan Aksi Akrobat Pilpres 2019

- Jurnalis

Selasa, 7 Agustus 2018 - 20:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Demisioner Wakil Presiden Mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Taufik Hidayah.

Demisioner Wakil Presiden Mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Taufik Hidayah.

Bangkalan, (regamedianews.com) -Menjelang Pemilihan Presiden (Pilpres) tahun 2019 sudah marak dengan akrobat dari berbagai elit-elit partai politik maupun para tokoh nasional yang melontarkan kata-kata yang kurang baik untuk mendukung jagoannya di Pilres 2019 yang akan datang.

Sehingga, suhu panas ini memicu mahasiwa di Indonesia khusunya di Jawa timur melakukan aksi yang muncul ke publik dan hal tersebut jika berlebihan di khawatirkan akan menimbulkan perpecahan di kalangan mahasiswa maupun masyarakat.

Seperti yang diungkapkan Demisioner Wakil Presiden Mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Taufik Hidayah, ia menghimbau kepada para orang-orang elit politik dan para tokoh nasional agar tidak terlalu membuat akrobat dan gerakan yang berlebihan jelang pemilihan presiden pada 2019 mendatang, karena di khawatirkan akan memicu perpecah belahan anak bangsa dengan menggunakan isu, suku, agama, ras, dan budaya.

Baca juga PMII Desak Kepolisian Tingkatkan Keamanan di Bangkalan

“Seharuanya para elit politik dan tokoh tersebut memberikan cerminan yang baik kepada masyarakat maupun anak bangsa dengan menawarkan program-program unggulan calon pasangannya yang di dukung. Bukan justru terjebak pada wacana yang tidak penting seperti yang sudah ramai di media sosial 2019 ganti presiden,” ujar pemuda yang menempuh pendidikan pasca sarjana ilmu komunikasi di Universitas Brawijaya Malang ini, Selasa (07/08/2018).

Taufik juga menegaskan, bahwa isu sara dan berita hoax yang akhir-akhir ini sudah ramai di media sosial di munculkan kedua kubu pendukung yang mempunyai kepentingan dengan dilaksanaknnya pilres 2019 dinilai tidak memeberikan nilai-nilai positif kepada masyarakat. “Bahkan, akan menjadi pemicu besar atau perpecahan bagi masyarakat atau pemuda generasi penerus bangsa,” pungkasnya.

Baca Juga :  Pengamanan Natal, Kodim 0826 Pamekasan Gencar Patroli

Sementara menurut subaidi yang akrab di panggil Mas idi ini juga mengatakan, hastaq 2019 ganti presiden dan hastaq tetap presiden karena hal tersebut sangat sensitif dan terindikasi akan menimbulkan perpecahan anak bangsa,karena tujuan dari negara demokrasi mencegah perselisihan antar kelompok.

Baca juga Pelantikan PC PMII Bangkalan Ricuh

“Memberi kebebasan dalam berpendapat dan berekspresi, menciptakan keamanan dan ketertiban bersama, mendorong masyarakat aktif dalam pemerintahan. Bukan malah saling menjelek-jelekkan seperti yang sudah terjadi di media sosial saat ini,” tuturnya. (sbd/sfn/har)

Berita Terkait

Operasi Zebra 2025, Polres Bangkalan Incar 8 Pelanggaran
Aksi Peduli Pendidikan: Sulap Sekolah Dengan Mural Cantik
14 Hari !, Polres Sampang Gelar Operasi Zebra 2025
Lapas Narkotika Pamekasan Geber Baksos
Kejati dan BPK Didesak Periksa Proyek SMKN Model Gorontalo
64 Napi Narkotika Pamekasan Bebas Bersyarat
LSM Walihua Soroti Proyek Refitalisasi SMKN Model Gorontalo
ESP PLTU Anggrek Bermasalah, Polusi Udara Ancam Warga

Berita Terkait

Senin, 17 November 2025 - 18:51 WIB

Operasi Zebra 2025, Polres Bangkalan Incar 8 Pelanggaran

Senin, 17 November 2025 - 14:37 WIB

Aksi Peduli Pendidikan: Sulap Sekolah Dengan Mural Cantik

Senin, 17 November 2025 - 11:42 WIB

14 Hari !, Polres Sampang Gelar Operasi Zebra 2025

Senin, 17 November 2025 - 08:46 WIB

Kejati dan BPK Didesak Periksa Proyek SMKN Model Gorontalo

Sabtu, 15 November 2025 - 23:08 WIB

64 Napi Narkotika Pamekasan Bebas Bersyarat

Berita Terbaru

Caption: Kapolres Bangkalan AKBP Hendro Sukmono sematkan pita kepada anggotanya, tanda dimulainya Operasi Zebra Semeru 2025, (sumber foto: Humas Polres Bangkalan).

Daerah

Operasi Zebra 2025, Polres Bangkalan Incar 8 Pelanggaran

Senin, 17 Nov 2025 - 18:51 WIB

Caption: pemotongan pita, tanda selesainya dan peresmian project mahasiswa Program Study Sastra Inggris UTM, (dok. foto istimewa).

Daerah

Aksi Peduli Pendidikan: Sulap Sekolah Dengan Mural Cantik

Senin, 17 Nov 2025 - 14:37 WIB

Caption: didampingi perwakilan Forkopimda, Kajari Sampang tunjukkan BB narkotika jenis sabu-sabu yang hendak dimusnahkan, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Kejari Sampang Musnahkan BB 1,4 Kg Narkotika

Senin, 17 Nov 2025 - 13:17 WIB

Caption: Waka Polres Sampang didampingi Kasat Lantas, mengecek kesiapan kendaraan usai apel pasukan Operasi Zebra Semeru 2025, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Daerah

14 Hari !, Polres Sampang Gelar Operasi Zebra 2025

Senin, 17 Nov 2025 - 11:42 WIB