Daerah  

Ini Pesan Asma Nadia Saat Sambangi FLP Cabang Bangkalan

Asma Nadia, saat diwawancarai reporter regamedianews.com usai menyambangi Forum Lingkar Pena (FLP) cabang Bangkalan, Madura.

Bangkalan, (regamedianews.com) – Asma Nadia merupakan salah satu wanita hebat anak bangsa yang telah banyak menorehkan prestasi dan telah banyak menghasilkan berbagai macam karya baik fiksi ataupun nonfiksi.

Kiprahnya dalam dunia literasi sudah terbukti dengan berbagai macam bukunya yang best seller. Karyanya sampai di angkat dalam perfilman mampu memberikan warna tersendiri untuk wanita Indonesia.

Di sisi lain, Asma Nadia merupakan salah satu penggagas berdirinya Forum Lingkar Pena (FLP) yang sampai saat ini sudah mempunyai ribuan cabang dan ranting di beberapa wilayah Provinsi. Bahkan, Forum Lingkar Pena sudah merajut sampai keluar negeri seperti Hongkong, Arab Saudi serta negara lainnya.

Saat bertandang ke Universitas Trunojoyo Madura (UTM), dalam rangka mengisi Materi motivasi kesuksesan dan motivasi cinta literasi pada mahasiswa baru, wanita yang kerap dipanggil Bunda Asma Nadia ini menyempatkan diri untuk bertemu bagian keluarga Forum Lingkar Pena (FLP) cabang Bangkalan yang ada di Desa Telang, Kecamatan Kamal, Kabupaten Bangkalan, Madura, Rabu (15/08/2018) kemarin.

Saat di tanya tentang FLP cabang Bangkalan oleh reporter regamedianews.com, Asma Nadia mengatakan, Forum lingkar pena (FLP) merupakan rumah baca, rumah menulis, rumah organisasi, dan rumah keislaman serta rumah keluarga untuk semua kalangan.

Baca juga Asma Nadia, Mengajak PKKMABA UTM Bergegas Dalam Mencapai Impian

“Jadi, dipersilahkan siapapun yang ingin berproses bersama FLP cabang bangkalan. Yakinlah teman-teman mahasiswa, khususnya teman-teman Maba yang ingin masuk FLP, kalian akan mendapat apa yang kalian impikan. Asalkan kalian mau berproses didalamnya, karena FLP diseluruh dunia sudah banyak menghasilkan generasi-generasi melenial yang berbakat luar biasa,” tuturnya.

Asma juga berharap, FLP cabang Bangkalan terus menyalurkan tiga pilar dalam ber-FLP yaitu keislaman, kepenulisan dan keorganisasian. Sebagaimana FLP daerah lainnya. Serta teruslah bergerak jangan sampai diam meski ada yang berhenti dan bungkam, karena siapapun yang bergerak pasti akan sampai finis.

“Semoga FLP cabang Bangkalan terus solid serta menyarankan teman-teman FLP teruskanlah bergerak, karena siapa yang bergerak akan sampai pada tujuan. Jadi jangan pernah mengantungkan diri pada orang lain jangan terpengaruh pada teman-teman yang berhenti,” ungkapnya.

Di waktu yang sama, Ketua FLP cabang Bangkalan, Syamsul Arifin atau yang akrab di panggil Syafin juga hadir menemui Bunda Asma Nadia. Menurutnya, kedatangan Bunda Asma Nadia ke Bangkalan Madura adalah suatu kebanggan tersendiri, karena Asma Nadia merupakan orang tua FLP. Walaupun tujuan utama bukan ke FLP cabang Bangkalan. Tapi bunda Asma Nadia masih menyempatkan diri hadir menemui teman-teman FLP cabang Bangkalan.

“Kami sangat bangga dengan kedatangan bunda Asma Nadia yang telah mengisi acara di depan ribuan Mahasiswa Baru UTM. Tadi, bunda juga masih menyempatkan diri untuk foto bersama dengan teman-teman FLP cabang Bangkalan. Ia berpesan, agar FLP Bangkalan terus solid, teruskanlah bergerak karena siapa yang bergerak akan sampai pada tujuan,” pungkasnya. (sfn/har)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *