Bangkalan, (regamedianews.com) – Dalam rangka menjalankan estafet suatu organisasi, Persatuan Alumni Darul Ulum Banyuanyar (PERADABAN), menggelar Pelantikan Pengurus Persatuan Alumni Darul Ulum Banyuanyar (PERADABAN), Wilayah Bangkalan priode 2018-2023, di Aula Hotel Cankraningrat, Minggu (14/10/2018).
Turut hadir dalam pelantikan tersebut, Pengasuh Pondok Pesantren Darul Ulum Banyuanyar, RKH. Hasbullah Syamsul Arifin L.c. dan Ketua Dewan Pengurus Pusat (DPP) Peradaban, Drs. Kholil Asy’ari serta ketua DPW Bangkalan, Drs.H.Moh. Mansyur SH. Dan Ketua Peradaban Wilayah Bangkalan, KH. Zainal Muttaqin.
Menurut Ketua Dewan Pengurus Pusat (DPP), Drs. H. Kholil Asy’ari mengatakan, seiring di bacakannya Ikrar tadi adalah implementasi dan iringan sebuah tanggung jawab. Ia berharap di era tekhnologi ini, Peradaban bisa menjadi pelopor untuk menggunakan media sebaik-baiknya.
Baca juga Pelantikan Wali Kota Bandung Dan 5 Kepala Daerah Di Jabar, Ini Konsep Acara Yang Disiapkan
“Di era tekhnologi yang sangat maju dan kedepan semakin kompleks. mari kita manfaatkan tekhnologi sebaik-baiknya karena tekhnologi kadang di jadikan hal-hal negatif. Oleh karena itu, kami berharap peradaban harus menjadi pelopor untuk bergerak menyebar memanfaat di berbagai media,” ungkapnya.
Mantan Bupati Pemekasan tersebut juga berharap, Peradaban bisa menjadi pelopor pembangunan ekonomi syariah karna dirinya yakin organisasi akan bisa hidup, apabila di dorong dengan berbagai pembangunan usaha untuk menunjang perekonomian.
“Setidaknya di berbagai kabupaten harus punya usaha atau membangun kewirausahaan,” tandasnya.
Di akhir sambutan ia meminta Pendataan Alumni Pondok Pesantren Banyuanyar dari masing-masing Kabupaten harus diperhatikan sesuai dengan profesinya.
“Pendataan Alumni harus diperhatikan, agar ketika ada program dari Peradaban bisa menggunakan jasanya untuk membangun Peradaban yang lebih berkeadaban, sesuai dengan profesinya masing-masing,” ucapnya.
Sedangkan Pengasuh Pondok Pesantren Darul Ulum Banyuanyar RKH. Hasbullah Syamsul Arifin L,c. mengatakan, Dengan bersama dan kekompakan itu, apapun yang akan dilakukan pasti akan didapatkan.
Baca juga Pelantikan PAW, Nurfatah Yasin Resmi Jadi Anggota DPRD Bangkalan
“Kita berkumpul dengan orang-orang baik, hasilnya juga akan baik. Maka esensi dari perkumpulan adalah berjuang bersama dan saling mengingatkan atau saling menasehati satu sama lain,” tuturnya.
Ia juga menambahkan, jangan sampai mengatakan tahu apabila tidak tahu, sebab icon seorang santri, apabila seorang santri tidak tahu dalam suatu masalah atau hal apapun, maka harus katakan tidak tahu.
“Peradaban ini jangan sampai membuat kita terpecah, justru perkumpulan di Peradaban ini adalah ukhwah, untuk mempererat hubungan silaturahmi. Jadi, saya harap Peradaban ini menjadi warna, dengan mengatakan yang benar dan mencegah yang salah,” pungkasnya. (sfn/har).