La Nyalla: Potong Leher Saya Bila Prabowo Menang Di Madura

- Jurnalis

Selasa, 11 Desember 2018 - 21:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mantan Ketua Umum PSSI La Nyalla Mattaliti

Mantan Ketua Umum PSSI La Nyalla Mattaliti

Jakarta, (regamedianews.com) – Seperti di lansir Jawapos.com (11/12), setelah memutuskan all out mendukung pasangan Joko Widodo-Ma’ruf Amin, Ketua Kadin Jawa Timur, La Nyalla Mataliti memberi janji manis bagi pasangan 01 ini. Terutama dari raihan suara di Jawa Timur dan Madura.

Mantan Ketua Umum PSSI itu mengatakan, akan bekerja keras untuk pemenangan Jokowi-Ma’ruf di Jawa Timur. Di wilayah tersebut dia menjanjikan raihan suara minimal 70 persen.

Baca juga Prabowo Subianto Hadiri Reuni 212 di Monas

“Saya nggak perlu ngomong soal kontribusi. Pokoknya anda tahu Pak Jokowi menang di Jawa Timur. Targetnya saya Pak Jokowi harus menang di atas 70 persen,” ujar La Nyalla di Rumah Situbondo Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (11/12/2018).

Untuk di Madura pun, pada Pilpres 2014 menjadi basis pemilih Prabowo, La Nyalla menjajikan kemenangan untuk Jokowi. Bahkan hal itu dianggapnya harga mati.

Baca juga Prabowo Subianto Kumpulkan Pakar Ekonom Membahas Ekonomi Indonesia

“Saya kan udah ngomong potong leher saya kalau Prabowo bisa menang di Madura,” tegasnya.

Baca Juga :  Hanya Unggul di Satu Kecamatan, Jokowi-Ma'ruf Kalah Telak di Sampang

Lebih lanjut La Nyalla mengatakan, kemenangan Prabowo di Madura pada 2014 tidak lepas atas perannya. Menurutnya masyarakat di sana termakan isu Jokowi PKI yang pernah dibuatnya melalui majalah Obor Rakyat.

“Orang di Madura itu dulu milih Prabowo karena nggak ngerti, dikira Pak Jokowi ini PKI. Kan saya sudah jelasin, saya yang sebarin (majalah, Red) obor,” tandasnya.(rud)

Berita Terkait

Syaikhona Kholil Dinobatkan Sebagai Pahlawan Nasional
Kepala BGN Haruskan Dapur MBG Gunakan Air Galon
Timbulkan Kegaduhan, KPI Hentikan Sementara Program XPose Uncensored Trans7
Videonya Dijadikan Model Penayangan Yang Dinilai Merugikan Pesantren, Ini Tanggapan Gus Ali Mustakim
Heboh Tayangan Dinilai Bernarasi Negatif Terhadap Kiai dan Pesantren Memantik Reaksi Berbagai Kalangan
Santri Gotong Royong Bantu Pembangunan Pesantren Bukanlah Eksploitasi
Kisah Jamaah Rela Tidur di Trotoar Demi Ikuti Haul Solo 2025
SKK Migas Dorong Peran Strategis Media Dalam Ketahanan Energi Nasional  

Berita Terkait

Senin, 10 November 2025 - 10:38 WIB

Syaikhona Kholil Dinobatkan Sebagai Pahlawan Nasional

Rabu, 22 Oktober 2025 - 21:18 WIB

Kepala BGN Haruskan Dapur MBG Gunakan Air Galon

Rabu, 15 Oktober 2025 - 07:11 WIB

Timbulkan Kegaduhan, KPI Hentikan Sementara Program XPose Uncensored Trans7

Selasa, 14 Oktober 2025 - 09:43 WIB

Videonya Dijadikan Model Penayangan Yang Dinilai Merugikan Pesantren, Ini Tanggapan Gus Ali Mustakim

Senin, 13 Oktober 2025 - 23:19 WIB

Heboh Tayangan Dinilai Bernarasi Negatif Terhadap Kiai dan Pesantren Memantik Reaksi Berbagai Kalangan

Berita Terbaru

Caption: Wakil Bupati Sampang KH Ahmad Mahfud, saat mengisi sambutan dalam acara launching SPPG di Desa Taddan, (dok. regamedianews).

Daerah

Wabup Sampang: SPPG Jangan Main-Main Dengan Menu MBG

Selasa, 18 Nov 2025 - 16:20 WIB

Caption: Bupati Pamekasan KH Kholilurrahman sampaikan sambutan dan arahan, usai melantik sejumlah pimpinan OPD, (dok. regamedianews).

Daerah

Reshuffle, Empat Jabatan Kepala OPD Pamekasan Kosong

Selasa, 18 Nov 2025 - 13:59 WIB

Caption: Kajari Sampang Fadilah Hilmi (baju cokelat), diwawancara awak media usai pemusnahan barang bukti pidana yang inkracht, (dok. regamedianews).

Daerah

Perkara Pencabulan Anak di Sampang Menonjol

Selasa, 18 Nov 2025 - 08:59 WIB

Caption: Kapolres Bangkalan AKBP Hendro Sukmono sematkan pita kepada anggotanya, tanda dimulainya Operasi Zebra Semeru 2025, (sumber foto: Humas Polres Bangkalan).

Daerah

Operasi Zebra 2025, Polres Bangkalan Incar 8 Pelanggaran

Senin, 17 Nov 2025 - 18:51 WIB