Lumajang, (regamedianews.com) – Aksi begal yang menyebabkan meninggalnya warga Jember di Randuagung membuat Kapolres Lumajang sangat geram. Menyikapi kejadian tersebut, Polres Lumajang mengerahkan seluruh kekuatannya yakni Tim Cobra Polres Lumajang dan 1.000 personil Polri, TNI dan SKD (Satgas Keamanan Desa) untuk memburu seluruh pelaku begal di Lumajang.
Upayah ini Berhasil mengungkap pelaku begal dan curanmor yang telah melakukan aksi di 20 TKP berbeda. Salah satu aksi begalnya dilakukan di Desa Merakan Kec. Padang terhadap korban berinisial “S” (42th) warga Desa Merakan.
Tersangka atas nama Muhammad Al Mat Kenik (31 th) berhasil ditangkap dan diamankan saat berada dirumahnya di Desa Jenggrong, Kec. Ranuyoso Kab. Lumajang, Rabu (25/09/2019).
Aksi begal yang dilakukan Mat diec. Kunir dengan cara memepet kendaraan korban inisial S dan langsung merampas kunci yang masih menancap di Motor. Mat juga mengacungkan clurit kepada korban, yang menyebabkan korban ketakutan sehingga menyerahkan kendaraannya. Kemudian tersangka lari ke jenggrong dan menjual barang bukti kepada seseorang yang masih menjadi DPO Tim Cobra.
Kapolres Lumajang AKBP DR Muhammad Arsal Sahban mengatakan, ia tabuh genderang perang untuk menumpas begal di Lumajang. 1.000 personel ia terjunkan untuk memburu para pelaku begal di seluruh wilayah Lumajang.
“Para pelaku begal sangatlah meresahkan masyarakat, dimana susah payah masyarakat mengumpulkan uang untuk membeli kendaraan, malah dicuri dengan mudahnya. Bahkan tidak sedikit yang terluka parah hingga meregang nyawa. Oleh karena itu untuk begal tidak ada ampun dimata saya. Akan saya habiskan para pelaku begal di Lumajang”, tegas Arsal dengan geram, Jum’at (27/9).
Kapolsek Ranuyoso Iptu Ari menambahkan, berdasarkan instruksi Kapolres, ia bersama Tim Cobra dan rekan TNI serta SKD berhasil menangkap pelaku begal. Yang telah melakukan aksinya di 20 TKP berbeda. “Ini merupakan langkah nyata sebagai jawaban dari Kapolres untuk memberantas begal di Lumajang”, terang Ari.
Dalam pemberantasan Begal, Polres lumajang memasukkan dalam prioritas operasi sikat semeru 2019. Pelaku begal di Randuagung yang menewaskan seorang warga Jember juga menjadi prioritas dan masih dalam pengejaran oleh Tim Cobra Polres Lumajang. (har)