Rahmijati Jahja: Ketahanan Keluarga Hal Penting Untuk Mengatasi Masalah Narkoba

- Jurnalis

Senin, 25 November 2019 - 15:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suasana saat berlangsungnya Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika, Rahmijati Jahja anggota DPD/MPR RI Dapil Provinsi Gorontalo.

Suasana saat berlangsungnya Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika, Rahmijati Jahja anggota DPD/MPR RI Dapil Provinsi Gorontalo.

Gorontalo, (regamedianews.com) – Dalam rangka Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan yaitu Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika, Rahmijati Jahja anggota DPD/MPR RI Dapil Provinsi Gorontalo mengadakan pertemuan dengan masyarakat Kabupaten Gorontalo.

Rahmijati mengatakan, sosialisasi empat pilar ini adalah tugas MPR, dan semua anggota sebanyak 136 anggota mendapatkan tugas yang sama di seluruh wilayah Indonesia.

Seusai acara, Rahmijati Jahja saat diwawancarai mengenai tingginya penyalahgunaan narkoba di Provinsi Gorontalo mengatakan sangat miris melihat masalah ini, belum lagi adanya narkoba jenis baru yaitu Lem Fox atau Eha Bond yang semua pemakainya adalah anak di bawah umur termasuk pelajar SD dan SMP.

“Dari mana sebenarnya hulu dan hilir narkoba itu, apalagi narkoba sudah merambah dunia pendidikan, jadi yang penting itu ketahanan keluarga yang harus kita pahami”, ungkap Rahmi, Sabtu (23/11/2019) kemarin.

Pemakaian Zat Adiktif atau Napza atau Narkoba dampaknya sangat negatif, baik secara sosial maupun ekonomi, yang bisa merusak kesehatan baik mental maupun fisik.

“Ada zat adiktif yang bisa diterima oleh masyarakat, misalnya rokok dan alkohol, sedangkan yang tidak diterima itu adalah Narkoba dan sejenisnya”, terangnya.

Oleh karena itu, deteksi semenjak dini menjadi sangat penting untuk dilakukan di tatanan sekolah juga di luar sekolah atau di rumah, misalnya dengan kegiatan pendidikan sebaya (peer education), keterampilan sosial (social skill).

Baca Juga :  Ada Keputusan Kapolri, Ini Daftar Polsek di Wilayah Madura Yang Tidak Bisa Melakukan Penyidikan

Penguatan komite sekolah (yang melibatkan pihak guru dan orang tua pelajar), dengan berkegiatan seperti memberikan pelatihan kepada orang tua untuk terampil sebagai orang tua (parenting skill), sehingga pemantauan atau monitoring pencapaian akademis maupun kegiatan remaja dapat dilakukan oleh kedua pihak.

“Ketahanan keluarga itu yang sangat penting kita pahami, karena keluarga adalah madrasah yang pertama bagi anak untuk belajar sebelum dia melihat dunia luar”, tutup mantan First Lady 2 periode ini. (onal)

Berita Terkait

Hari Bhakti Kemenimipas, Momentum Lapas Memperkuat Transformasi
Pemkab Bangkalan Matangkan Pinjam Pakai Terminal Tipe A
Tahun 2025, Jumlah Janda di Sampang Melonjak
Klaim JHT Gratis, BPJS Ketenagakerjaan Ingatkan Peserta Waspadai Calo
Polantas Sampang Geber Sosialisasi Operasi Zebra 2025
BPJS Kesehatan Rekredensialing Perdana di RSIA Puri Bunda Madura
Wabup Sampang: SPPG Jangan Main-Main Dengan Menu MBG
Reshuffle, Empat Jabatan Kepala OPD Pamekasan Kosong

Berita Terkait

Rabu, 19 November 2025 - 20:08 WIB

Hari Bhakti Kemenimipas, Momentum Lapas Memperkuat Transformasi

Rabu, 19 November 2025 - 18:48 WIB

Pemkab Bangkalan Matangkan Pinjam Pakai Terminal Tipe A

Rabu, 19 November 2025 - 16:44 WIB

Tahun 2025, Jumlah Janda di Sampang Melonjak

Rabu, 19 November 2025 - 09:28 WIB

Klaim JHT Gratis, BPJS Ketenagakerjaan Ingatkan Peserta Waspadai Calo

Rabu, 19 November 2025 - 08:08 WIB

Polantas Sampang Geber Sosialisasi Operasi Zebra 2025

Berita Terbaru

Caption: Kajari Pamekasan menghancurkan barang bukti perkara pidana umum berupa belasan handphone, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Kejari Pamekasan Musnahkan 41 BB Pidana Umum

Rabu, 19 Nov 2025 - 22:22 WIB

Caption: Wakil Bupati Bangkalan Fauzan Ja'far, (dok. regamedianews).

Daerah

Pemkab Bangkalan Matangkan Pinjam Pakai Terminal Tipe A

Rabu, 19 Nov 2025 - 18:48 WIB

Caption: ilustrasi Gemini AI, sepasang suami istri saat menjalani sidang perceraian di Pengdilan Agama, (dok. regamedianews).

Daerah

Tahun 2025, Jumlah Janda di Sampang Melonjak

Rabu, 19 Nov 2025 - 16:44 WIB

Cation: tampak personel TNI meninjau kondisi banjir yang melanda wilayah Kecamatan Jrengik, Kabupaten Sampang, (sumber foto: BPBD Sampang).

Peristiwa

Luapan Sungai Panyiburan Rendam 3 Desa di Sampang

Rabu, 19 Nov 2025 - 13:20 WIB