Warga Keluhkan Air PDAM Campur Lumpur dan Berbau Kaporit

- Jurnalis

Jumat, 28 Februari 2020 - 11:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kantor PDAM Bangkalan.

Kantor PDAM Bangkalan.

Bangkalan, (regamedianews.com) – Warga perumahan Griya Utama yang terletak di Jl. Halim Perdana Kusuma, Bangkalan, mengeluhkan air PDAM ditempatnya sudah lebih dari dua bulan keruh dan bau kaporit.

Buyung Pambudi salah satu warga setempat mengatakan bahwa air PDAM harus dibiarkan mengendap dahulu sebelum digunakan.

Karena menurutnya, air berwarna kuning kecoklatan, apalagi saat hujan. Supaya bisa digunakan untuk mandi, air harus dibiarkan terlebih dahulu. Sehingga lumpurnya mengendap.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga; masih kurang rehab sdn gunung kesan 1 dianggarkan rp 140 juta

Baca Juga :  Pelajar Sampang Tewas Tertabrak Truk Tronton

“Air PDAM berbau kaporit yang cukup menyengat. Saya berharap agar kualitas pelayanan air PDAM diperbaiki,” ujarnya, Jumat (28/2/2020).

Di tempat berbeda, air PDAM baru bisa mengalir ke bak mandi dengan bantuan pompa air. Di perumahan Wisma Pangeranan Asri misalnya, air PDAM harus dipompa dengan mesin pompa air agar bisa naik ke bak mandi.

“Air PDAM di sini harus di pompa mas. Terutama kalau pagi hingga sore hari. Air bisa mengalir pada dini hari, itupun volumenya kecil,” terang Indri, salah seorang warga Wisma Pangeranan Asri.

Baca Juga :  110 Personel Resor Bandung Naik Pangkat

Baca Juga; pembukaan piala gubernur jatim akan digelar di sgb catat jadwalnya

Sehingga, warga harus mengeluarkan biaya tambahan selain biaya air PDAM tiap bulan. Yakni biaya membeli token listrik untuk menghidupkan pompa air.

Sementara itu, Plt PDAM Abd. Rasyid saat dikomfirmasi melalui via telepone selulernya perihal Air PDAM yang keruh pihaknya akan langsung mengecek dan secepatnya menservice apabila ada kerusakan dilapangan.

“Kami akan mengecek langsung ke lokasi yang dikeluhkan oleh masyarakat,” singkatnya. (sfn/sms)

Berita Terkait

LAZISNU MWCNU Omben Santuni Anak Yatim
Pemkab Bangkalan: Rp135 Miliar Untuk Program Priotitas
Dishub Sampang Target PAD Parkir Tembus 3 Miliar
PWS Bentuk Panitia Pemilihan Nahkoda Baru
Gali Ilmu Didalam Lapas, Pelajari Psikoterapi dan Spiritual
Nasabah BRI Bangkalan Disuguhi Pembinaan Taat Hukum
Ra Mahfud Apresiasi Harmonisasi Polres Sampang
Pasang 36 CCTV, Perketat Pengawasan dan Keamanan

Berita Terkait

Minggu, 6 Juli 2025 - 20:29 WIB

LAZISNU MWCNU Omben Santuni Anak Yatim

Minggu, 6 Juli 2025 - 19:38 WIB

Pemkab Bangkalan: Rp135 Miliar Untuk Program Priotitas

Minggu, 6 Juli 2025 - 09:39 WIB

Dishub Sampang Target PAD Parkir Tembus 3 Miliar

Sabtu, 5 Juli 2025 - 17:54 WIB

PWS Bentuk Panitia Pemilihan Nahkoda Baru

Jumat, 4 Juli 2025 - 09:12 WIB

Nasabah BRI Bangkalan Disuguhi Pembinaan Taat Hukum

Berita Terbaru

Caption: potret sejumlah anak yatim setelah menerima santunan dari LAZISNU MWCNU Omben, Sampang, (dok. regamedianews).

Daerah

LAZISNU MWCNU Omben Santuni Anak Yatim

Minggu, 6 Jul 2025 - 20:29 WIB

Caption: Bupati Bangkalan (Lukman Hakim).

Daerah

Pemkab Bangkalan: Rp135 Miliar Untuk Program Priotitas

Minggu, 6 Jul 2025 - 19:38 WIB

Caption: Mujib, korban tersambar petir tampak tergeletak ditutupi kain di lokasi kejadian, (dok. regamedianews).

Peristiwa

Warga Sampang Tewas Tersambar Petir

Minggu, 6 Jul 2025 - 14:24 WIB

Caption: Kabid Perhubungan Darat Dinas Perhubungan Kabupaten Sampang (Hery Budiyanto).

Daerah

Dishub Sampang Target PAD Parkir Tembus 3 Miliar

Minggu, 6 Jul 2025 - 09:39 WIB

Caption: rapat pembentukan panitia pemilihan Ketua Persatuan Wartawan Sampang (PWS) periode 2025-2027, (dok. regamedianews).

Daerah

PWS Bentuk Panitia Pemilihan Nahkoda Baru

Sabtu, 5 Jul 2025 - 17:54 WIB