8000 Warga Karawang Dirapid Test, 20 Orang Positif Corona

- Jurnalis

Sabtu, 30 Mei 2020 - 01:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ilustrasi

ilustrasi

Karawang, (regamedianews.com) – Setelah rapat evaluasi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dengan Gubernur Jawa Barat dan Kemendagri, melalui konferensi pers, di Makodim 0604/Karawang. Kepastian kebijakan penanganan Corona keluar pada Jumat (29/05/20) sore.

Terkait evaluasi PSBB Tersegmentasi, Juru Bicara Gugus Tugas dr. Fitra Hergyana, Sp.Kk mengatakan, laju penularan Covid-19 bisa dihentikan. Terbukti dengan R0 (angka reproduksi penularan Corona) dapat ditekan dari awalnya 0,7 menjadi 0,5. Angka kasus positif pun turun sampai angka nol.

Baca Juga :  Kinerja Bawaslu Melempem, Banyak APK di Sampang Langgar Aturan Tak Ditindak

Juru bicara tim gugus tugas dokter Fitra Hergyana mengatakan, PSBB adalah ‘tools’ tapi peran utamanya adalah kedisplinan masyarakat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selama PSBB, Karawang sudah melaksanakan 8.000 rapid tes massal dengan angka positif reaktif 259 orang. Selama pandemi, Karawang sudah melakukan 463 swab tes dengan hasil 20 orang positif Corona.

Baca Juga :  Polres Sampang Apresiasi PWS Edukasi Cegah Hoax

“Pemerintah juga sudah menyediakan 218 tempat tidur untuk perawatan pasien positif. Meski kami berharap tidak ada penambahan, kami tetap bersiap untuk kemungkinan terburuk demi masyarakat dan kemungkinan adanya second wave,” kata Fitra.

Dari hibah Kemenkes, satu alat PCR hari ini mulai bisa digunakan di RSUD Karawang, mendampingi satu alat PCR di RS Paru Jatisari yang sudah duluan beroperasi. (agil)

Berita Terkait

23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan
Suguhkan Draft Perdes, Dorong Desa Miliki Regulasi Wisata Visioner
Soal Revitalisasi SMKN Model Gorontalo, Walihua Akan Surati Kemendikdasmen
Operasi Zebra di Sampang, Sisir Kendaraan Tak Layak Jalan
Berkolaborasi Cegah Narkoba dan Judol di Sumenep
Desa Gagah Dorong Pelestarian Budaya Drumband
Mahasiswa UTM Sosialisasi Anti Bullying di SMPN 1 Kamal
Mahasiswa UTM Sosialisasi ‘Stop Bullying’ Wujudkan Sekolah Aman

Berita Terkait

Senin, 24 November 2025 - 23:03 WIB

23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan

Senin, 24 November 2025 - 18:38 WIB

Suguhkan Draft Perdes, Dorong Desa Miliki Regulasi Wisata Visioner

Senin, 24 November 2025 - 16:26 WIB

Soal Revitalisasi SMKN Model Gorontalo, Walihua Akan Surati Kemendikdasmen

Senin, 24 November 2025 - 12:03 WIB

Operasi Zebra di Sampang, Sisir Kendaraan Tak Layak Jalan

Minggu, 23 November 2025 - 23:45 WIB

Berkolaborasi Cegah Narkoba dan Judol di Sumenep

Berita Terbaru

Caption: mahasiswa terpilih dari berbagai kampus di Jawa Timur, mengikuti apel penerimaan peserta magang di Lapas Narkotika Pamekasan, (dok. foto istimewa).

Daerah

23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan

Senin, 24 Nov 2025 - 23:03 WIB

Caption: petugas yang tergabung dalam Operasi Zebra Semeru 2025, mengecek kelengkapan dokumen dan kelayakan kendaraan, (dok. Polantas Sampang).

Daerah

Operasi Zebra di Sampang, Sisir Kendaraan Tak Layak Jalan

Senin, 24 Nov 2025 - 12:03 WIB

Caption: Satgas BAANAR PC GP Ansor Sumenep pose bersama pihak Diskominfo Sumenep, (dok. foto istimewa).

Daerah

Berkolaborasi Cegah Narkoba dan Judol di Sumenep

Minggu, 23 Nov 2025 - 23:45 WIB