Bangkalan || Rega Media News
Satu warga Desa Paseseh, Tanjung Bumi, Bangkalan, Madura, tewas bersimbah darah berinisial SP (41) setelah dibacok EF (40) oleh warga Padengdeng, Tanjung Bumi.
Peristiwa berdarah tersebut diduga bermotif asmara, sehingga membuat EF berbuat kalap hingga membuat nyawa SP melayang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kejadian bermula saat beberapa waktu lalu SP memergoki EF sedang mengobrol bersama istrinya, saat itu keduanya langsung bubar EF pergi, sedangkan istrinya langsung masuk kekamar.
Dari situlah SP menaruh curiga terhadap EF, sehingga puncaknya pada Sabtu malam (8/8/20), saat EF mendatangi Puskesmas Tanjung Bumi dengan niat menjenguk orang tua SP yang sedang sakit, langsung ditusuk oleh SP hingga tersungkur dan mengalami pendarahan hebat hingga nyawanya tak bisa tertolong.
Setalah penusukan itupun menurut Kapolsek Tanjung Bumi Iptu Puji Purnomo, SP langsung menyerahkan diri.
“Merasa takut Supriadi langsung menyerahkan diri ke Polsek Tanjung Bumi,” ujarnya, Minggu (9/8/20).
Polisi juga telah memeriksa saksi-saksi, dan mengumpulkan beberapa barang bukti diantaranya senjata tajam jenis pisau, celana, baju, sandal, topi, rokok dan korek api. (sfn/tfk)
