Aktivasi Anjungan PHE-12 Diharapkan Dongkrak Produksi Migas

- Jurnalis

Kamis, 10 September 2020 - 19:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Senior Manager Departemen Operasi SKK Migas Perwakilan Jabanusa (Indra Zulkarnain), saat diwawancara awak media.

Senior Manager Departemen Operasi SKK Migas Perwakilan Jabanusa (Indra Zulkarnain), saat diwawancara awak media.

Bangkalan || Rega Media News

PT. Pertamina Hulu Energi (PHE) West Madura Offshore (WMO) kembali akan mengaktifkan anjungan lepas pantai PHE-12, di 50 Km dari bibir pantai kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur.

Anjungan ini sebelumnya sempat dilakukan pemotongan bangunan atas (topside) akibat kejadian kemiringan pada struktur anjungan dikarenakan adanya perubahan kondisi tanah

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Senior Manager Departemen Operasi SKK Migas Perwakilan Jabanusa Indra Zulkarnain mengatakan, anjungan PHE-12 seharusnya sudah beroperasi di 2017.

“Akan tetapi terjadi insiden kemiringan sehingga perlu dilakukan perbaikan dengan memasang struktur baru. Saat ini proses perizinan sudah selesai, dan tinggal pengerjaan,” ujarnya.

Baca Juga :  Ketua PCNU Sampang: Virus Corona Ujian Bagi Orang Beriman

Indra berharap semua pekerjaan yang dilakukan PHE WMO berjalan aman dan lancar. “Perhatikan tingkat kesehatan dan keselamatan pekerja di tengah pandemi Covid-19,” katanya.

Saat ini PHE WMO mampu menghasilkan 2.000-3.000 barel minyak per hari. Pemasangan anjungan PHE-12 diharapkan  bisa menambah 500-1000 barrel minyak per hari.

“Pemasangan anjungan PHE-12 diharapkan bisa menambah jumlah produksi PHE WMO, dan bisa meningkatkan perekonomian di Jawa Timur dan Kabupaten Bangkalan. Program CSR (Corporate Social Responsibility) kepada masyarakat untuk terus di lanjutkan,” kata Indra.

Baca Juga :  Mantan Bupati Bangkalan KH.Fuad Amin Meninggal Dunia

Rencananya, pada September-Oktober 2020, ini PHE-WMO akan memasang kembali anjungan yang sudah dipotong sebelumnya. Anjungan lepas pantai PHE-12 yang akan dipasang kembali adalah anjungan yang lama dan posisinya hanya bergeser sedikit.

Pemerintah Kabupaten Bangkalan sendiri menyambut baik pembukaan anjungan lepas pantai itu.

PHE-WMO diharapkan aktif menjalin komunikasi dan sosialisasi langsung kepada masyarakat sekitar.

Perusahaan juga diharapkan berperan aktif dalam pembangunan perekonomian dan mengembangkan potensi lokal masyarakat.

Dampak lingkungan diharapkan bisa dikendalikan, agar ekosistem laut yang menjadi mata pencaharian masyarakat tidak tercemar. (sfn/red)

Berita Terkait

Pemkab Pamekasan Perkuat Peran Posyandu Tekan Angka Stunting
Pamekasan Ekspor Produk Tembakau Rp2,7 Miliar
Nelayan Arosbaya Protes, Kapal Troll Ancam Nyawa dan Ekosistem Laut
13 Desember 2025, MUI Sampang Gelar Musda ‘Pemilihan Ketua’
Pemkab Sampang Wujudkan Lingkungan Sehat Tanpa Rokok
Kupas Tuntas Tiga Biang Keladi Residivisme
Disperindag Pamekasan Mulai Penataan Kios Pasar Kolpajung
PERMAHI UNUGO Soroti Kasus Tenaga Ahli Bupati Pohuwato Positif Narkoba

Berita Terkait

Jumat, 28 November 2025 - 13:12 WIB

Pemkab Pamekasan Perkuat Peran Posyandu Tekan Angka Stunting

Jumat, 28 November 2025 - 08:38 WIB

Pamekasan Ekspor Produk Tembakau Rp2,7 Miliar

Kamis, 27 November 2025 - 22:07 WIB

Nelayan Arosbaya Protes, Kapal Troll Ancam Nyawa dan Ekosistem Laut

Kamis, 27 November 2025 - 17:08 WIB

13 Desember 2025, MUI Sampang Gelar Musda ‘Pemilihan Ketua’

Kamis, 27 November 2025 - 13:03 WIB

Pemkab Sampang Wujudkan Lingkungan Sehat Tanpa Rokok

Berita Terbaru

Caption: Bupati Pamekasan Kholilurrahman sampaikan sambutan, saat pelepasan ekspor produk tembakau unggulan Madura, (dok. Kurdi, Rega Media).

Daerah

Pamekasan Ekspor Produk Tembakau Rp2,7 Miliar

Jumat, 28 Nov 2025 - 08:38 WIB

Caption: Sekda Sampang sampaikan arahan usai melantik Satgas KTR, (sumber foto: Diskominfo Sampang).

Daerah

Pemkab Sampang Wujudkan Lingkungan Sehat Tanpa Rokok

Kamis, 27 Nov 2025 - 13:03 WIB