Kecewa Terhadap DPR & Pemerintah, Gabungan Mahasiswa Blokade Jalan Suramadu

- Jurnalis

Selasa, 13 Oktober 2020 - 12:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gabungan aktivis dari mahasiswa saat melakukan aksi blokade di akses masuk jalan tol Suramadu.

Gabungan aktivis dari mahasiswa saat melakukan aksi blokade di akses masuk jalan tol Suramadu.

Bangkalan || Rega Media News

Ratusan aktivis aliansi gabungan Mahasiswa Trunojoyo bergerak Bangkalan melakukan aksi unjuk rasa penolakan UU Omnibus Law.

Berkumpul di depan Gedung Pertemuan Universitas Trunojoyo Madura, massa aksi secara konvoi berangkat melakukan aksi unjuk rasa ke kantor DPRD Bangkalan dan memblokade Jalan Raya Suramadu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Di Jembatan Suramadu sisi Madura massa melakukan orasi penolakan UU Omnibus Law Cipta Kerja dan memblokade jalan Suramadu dari arah Surabaya sisi Madura.

Baca Juga :  Jumlah Pengangguran di Pamekasan Cukup Tinggi

“Kita tutup jalan, Tidak boleh ada satupun kendaraan yang melintas kecuali kendaraan roda dua,” kata Rosi, selaku koordinator aksi saat menyampaikan orasinya di Suramadu sisi Madura.

Semuanya tutup jalan. “Saya selaku koordinator aksi meminta maaf kepada para pengguna jalan. Karena aktivitasnya tergangggu. Tidak boleh ada yang lewat kecuali roda dua,” tegasnya.

Alasan melakukan blokade jalan, menurutnya, adalah bentuk kekecewaan mahasiswa kepada Dewan Perwakilan Rakyat dan kepada Pemerintah.

Baca Juga :  Warga Anggap Pengadaan Poskamling di Halelah Sampang Tak Wajar

“Kami melakukan aksi blokade jalan adalah karena bentuk kekecewaan kepada DPR dan Pemerintah,” tutupnya.

Massa aksi juga berencana akan ke Kantor DPRD Bangkalan untuk menyampaikan aspirasi ke wakil rakyat menuntut anggota DPRD setempat menolak pengesahan UU Omnibus Law Cipta Kerja.

Sampai berita ini terbitkan massa aksi masih bertahan dan melakukan orasi di pintu masuk Suramadu. Dengan penjagaan ketat gabungan personel kepolisian. (sfn/sms)

Berita Terkait

Pemdes Angsokah Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur
DPRD Pamekasan Berharap 2026 UHC Jadi Program Prioritas
Pemkab Pamekasan Terapkan UHC Non Prioritas
Program PTSL Desa Pajeruan Mangkrak
TNI Gotong Royong Bantu Warga Pamekasan
Dukung Ketahanan Energi Jawa Timur, PETRONAS Indonesia Perkuat Kemitraan Strategis Dengan BUMD
Kasus Oknum Karyawan Bank Jatim Sampang Bergulir
Kafilah Pamekasan Raih Juara MTQ Jatim 2025

Berita Terkait

Kamis, 9 Oktober 2025 - 22:32 WIB

Pemdes Angsokah Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur

Kamis, 9 Oktober 2025 - 19:05 WIB

DPRD Pamekasan Berharap 2026 UHC Jadi Program Prioritas

Kamis, 9 Oktober 2025 - 17:32 WIB

Pemkab Pamekasan Terapkan UHC Non Prioritas

Kamis, 9 Oktober 2025 - 14:28 WIB

Program PTSL Desa Pajeruan Mangkrak

Rabu, 8 Oktober 2025 - 17:08 WIB

TNI Gotong Royong Bantu Warga Pamekasan

Berita Terbaru

Caption: tahap pengerjaan pembangunan jalan rabat beton di Dusun Angsokah Daya, (dok. regamedianews).

Daerah

Pemdes Angsokah Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur

Kamis, 9 Okt 2025 - 22:32 WIB

Caption: anggota Komisi IV DPRD Pamekasan, Rasyid Fansori, (dok. regamedianews).

Daerah

DPRD Pamekasan Berharap 2026 UHC Jadi Program Prioritas

Kamis, 9 Okt 2025 - 19:05 WIB

Caption: Kepala Dinas Kesehatan Pamekasan, Saifuddin, saat diwawancara awak media, (dok. regamedianews).

Daerah

Pemkab Pamekasan Terapkan UHC Non Prioritas

Kamis, 9 Okt 2025 - 17:32 WIB

Caption: ilustrasi Gemini AI, sejumlah warga menuntut kejelasan terkait program PTSL, (dok. regamedianews).

Daerah

Program PTSL Desa Pajeruan Mangkrak

Kamis, 9 Okt 2025 - 14:28 WIB