Curhat Seorang Pengamen Terhadap Walikota Cimahi di Facebook

- Jurnalis

Jumat, 16 Oktober 2020 - 08:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Unggahan curhat akun

Unggahan curhat akun "Dika Kha" seorang pengamen di facebook.

Cimahi || Rega Media News

Dalam unggahan salah satu pemilik akun facebook Dika Kha menyatakan keluh kesahnya terkait profesi dirinya sebagai seorang pengamen.

Keluhannya itu, diperuntukan kepada Walikota Cimahi Ajay M Priatna, digroup facebook Cimahi Kita, pada Kamis (14/10/20).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dika yang hanya lulusan Sekolah Dasar itu mengaku, baru 4 bulan menjalani profesi sebagai seorang pengamen.

Selain itu, dalam tulisannya ia meminta Ajay untuk mempekerjakan dirinya apa saja, asal jangan jadi pengamen.

Baca Juga :  Pemilik Akun Suteki Sebaiknya Menyerah Atau Alumni Temukan Dengan Cara Sendiri

“Malu jadi pengamen, kerja apa boleh mau jadi kuli, dibengkel. Pokoknya yang bisa menerima ijasah SD,” tulisnya, di halaman facebook.

Sementara, dalam sebuah kolom komentar digroup Cimahi Kita, atas nama akun Dicky Surachman, “Pa Walina aya.” tulis Dicky, nada bertanya.

Distatus berikutnya, digroup yang sama ia kembali mengunggah rasa kecewanya terhadap orang kaya yang seolah memandang hina masyarakat miskin.

Baca Juga :  Novel Baswedan, Sang Penyidik Senior itu Kini Telah Kembali

“Nahanya lamun nu benghar di amengan Ka bumina sok ngusir jeung siga nu sieun. Tapi Teu sadaya, hina kitu profesi pengamen. (Kenapa kalau orang kaya setiap didatangin kerumahnya suka ngusir, dan seperti yang itu takut, tapi tidak semuanya. Hina gitu profesi pengamen),” tulisnya. (agil)

Berita Terkait

BPJS Ketenagakerjaan Raih Platinum Rank ASRRAT 2025
BPJS Ketenagakerjaan Raih Dua Reward Prestisius Asian Local Currency Bond Award 2025
Syaikhona Kholil Dinobatkan Sebagai Pahlawan Nasional
Kepala BGN Haruskan Dapur MBG Gunakan Air Galon
Timbulkan Kegaduhan, KPI Hentikan Sementara Program XPose Uncensored Trans7
Videonya Dijadikan Model Penayangan Yang Dinilai Merugikan Pesantren, Ini Tanggapan Gus Ali Mustakim
Heboh Tayangan Dinilai Bernarasi Negatif Terhadap Kiai dan Pesantren Memantik Reaksi Berbagai Kalangan
Santri Gotong Royong Bantu Pembangunan Pesantren Bukanlah Eksploitasi

Berita Terkait

Jumat, 21 November 2025 - 09:29 WIB

BPJS Ketenagakerjaan Raih Dua Reward Prestisius Asian Local Currency Bond Award 2025

Senin, 10 November 2025 - 10:38 WIB

Syaikhona Kholil Dinobatkan Sebagai Pahlawan Nasional

Rabu, 22 Oktober 2025 - 21:18 WIB

Kepala BGN Haruskan Dapur MBG Gunakan Air Galon

Rabu, 15 Oktober 2025 - 07:11 WIB

Timbulkan Kegaduhan, KPI Hentikan Sementara Program XPose Uncensored Trans7

Selasa, 14 Oktober 2025 - 09:43 WIB

Videonya Dijadikan Model Penayangan Yang Dinilai Merugikan Pesantren, Ini Tanggapan Gus Ali Mustakim

Berita Terbaru

Caption: pelaku curanmor inisial ZF yang beraksi di Alun-Alun Bangkalan saat diamankan di Mako Polsek Jrengik, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Hukum&Kriminal

Lewat Markas Polisi, Maling Bangkalan Apes di Sampang

Sabtu, 6 Des 2025 - 09:09 WIB

Caption: Ketua DPC Madas Sampang Umar Faruk (rompi merah), ditemui langsung Ketum MPPM di Kuala Lumpur Malaysia H.Muhdhor beserta jajaran pengurus lainnya, (dok. Rega Media).

Sosial

DPC Madas Sampang Perkuat Kolaborasi Sosial di Malaysia

Jumat, 5 Des 2025 - 21:37 WIB

Caption: dalam kondisi tangan terborgol, terduga pelaku curanmor inisial M hendak diserahkan ke penyidik Satreskrim Polres Sampang oleh anggota Satreskrim Polsek Omben, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Hukum&Kriminal

Terekam CCTV, Maling di Omben Sampang Akhirnya Tertangkap

Jumat, 5 Des 2025 - 16:26 WIB