Surabaya || Rega Media News
BPBD Jawa Timur menyebut ada 8 kabupaten rawan tsunami dengan risiko tinggi. 8 Kabupaten itu ada di Banyuwangi, Jember, Lumajang, Malang, Blitar, Tulungagung, Trenggalek dan Pacitan.
“Jadi di Selatan Jawa Timur itu ada 8 kabupaten berdasarkan banyak kajian dari BMKG, BNPB. Selatan Jatim itu zona rawan bencana tsunami kategori tinggi, termasuk itu rawan daerah bencana gempa bumi tinggi,” ujar Yanuar Rachmadi, Plt Kalaksa BPBD Jatim Surabaya, Kamis (3/6/2021).
Yanuar menambahkan, bila terjadi gempa berkekuatan mencapai magnitudo 8,2 di 8 kabupaten tersebut, maka ketinggian tsunami Jawa Timur bisa di garis pantai bisa mencapai 11-15 meter.
“Tsunami akan datang 25 sampai 29 menit sejak gempa pertama. Jadi terjadi perbedaan permukaan deformasi. Air sampai ke darat berdasar aplikasi inaris, simulasi itu bisa sampai 3 KM masuk ke darat. Tapi berdasar histrois dari Banyuwangi 1994 lalu, air masuk ke darat 800 meter sampe 1 KM. Sampai ke daratan tingginya tentu turun, topografi wilayah juga tentu berpengaruh,” imbuhnya.
Hingga kini, jelas dia, langkah-langkah yang dilakukan BPBD Jatim di antaranya sosialisasi kepada warga yang berada di kawasan megathrust. Sosialisasi itu mengajak masyarakat untuk mengetahui risiko bencana di sekitarnya.