Asprim : Tinjau Ulang Penyekatan Suramadu, Dianggap Ciptakan Ketakutan Berlebihan

- Jurnalis

Selasa, 15 Juni 2021 - 09:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Press release Asosiasi Pariwisata Madura (Asprim).

Press release Asosiasi Pariwisata Madura (Asprim).

Pamekasan || Rega Media News

Penyekatan yang dilakukan Pemkot Surabaya dan Pemprov Jatim Sejak 6 Juni lalu yang diberlakukan bagi pengendara dari arah Madura menuju Surabaya, dinilai telah menebar ketakutan dan berdampak besar terhadap pelaku pariwisata di Madura, sehingga terjadi penurunan omset.

Hal tersebut disampaikan ketua Asosiasi Pariwisata Madura (Asprim) Ahmad Vicky Faisal dalam press releasenya, Senin (14/6/21).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Vicky, kebijakan tersebut sangatlah diskriminatif dan seolah telah membuat seakan semua warga Madura terjangkit, padahal hanya 3 kecamatan di Bangkalan yang terjadi zona merah.

Baca Juga :  Komposisi Dapil Pileg 2019 Di Bangkalan Berpotensi Terjadi Perubahan

“Penurunan omset hingga 90%. Banyak karyawan yang dirumahkan sementara. Bus wisata yang rata-rata 30-50 bus masuk ke Madura setiap harinya, jadi tak ada lagi. Hunian tamu hotel anjlok. Muncul kalimat “Jangan Ke Madura!,” ujarnya.

“Sebuah ketakutan yang beredar luas, sehingga wisatawan dan warga luar Madura tak satupun yang mau berkunjung. Ini jelas merugikan kami sementara pemerintah tak punya solusi atas dampak yang timbul,” ungkap Vicky.

Baca Juga :  Gunakan APBN, SDN Banyuneng Laok 1 Dibangun Tahun Depan

Vicky juga berharap, blokade dan penyekatan hanya dilakukan di wilayah zona merah, agar tidak terkesan Madura secara keseluruhan telah terpapar dan zona merah Covid-19. Dirinya berpesan agar kebijakan tersebut tidak menimbulkan konflik baru.

Asprim juga berharap, agar Pemerintah Kabupaten Bangkalan segera bertindak dengan melakukan blokade dikawasan zona merah di wilayahnya.

“Tentunya berharap Pemkab bangkalan bertindak cepat mengatasi lonjakan kasus sehingga kondisi segera mereda dan pariwisata Madura segera pulih,” pungkasnya.

Berita Terkait

Napi Narkotika Pamekasan Dibekali Keterampilan
Employee Volunteering ‘Go Green’ BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Tempat Sampah Ke SMKN 1 Sumenep dan Yayasan Annuqayah
Satreskrim Polres Bangkalan Sidak Sejumlah SPBU
Iptu Nur Fajri Jabat Kasat Reskrim Polres Sampang
Icha Lovers Kecam Pengrusakan Fasilitas Alun-Alun Sampang
Aksi Demo DPRD Sampang Anarkis
Mahasiswa Pantura Geruduk Disdikbud Pamekasan
Komisi II DPRD Pamekasan Sidak Pembangunan SIHT

Berita Terkait

Kamis, 30 Oktober 2025 - 21:37 WIB

Napi Narkotika Pamekasan Dibekali Keterampilan

Kamis, 30 Oktober 2025 - 09:39 WIB

Employee Volunteering ‘Go Green’ BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Tempat Sampah Ke SMKN 1 Sumenep dan Yayasan Annuqayah

Kamis, 30 Oktober 2025 - 07:46 WIB

Satreskrim Polres Bangkalan Sidak Sejumlah SPBU

Rabu, 29 Oktober 2025 - 15:20 WIB

Iptu Nur Fajri Jabat Kasat Reskrim Polres Sampang

Rabu, 29 Oktober 2025 - 11:03 WIB

Icha Lovers Kecam Pengrusakan Fasilitas Alun-Alun Sampang

Berita Terbaru

Caption: Kalapas Narkotika Pamekasan Kusnan, memberikan sertifikat pelatihan kepada warga binaan, (dok. foto istimewa).

Daerah

Napi Narkotika Pamekasan Dibekali Keterampilan

Kamis, 30 Okt 2025 - 21:37 WIB

Caption: perwakilan pemuda dan tokoh masyarakat memberikan keterangan, usai melaporkan pengrusakan fasilitas umum ke Polres Sampang, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Polres Sampang Diminta Tangkap Perusak Fasum Saat Demo Anarkis

Kamis, 30 Okt 2025 - 14:49 WIB

Caption: Satreskrim Polres Bangkalan tengah mengecek tempat penyimpanan BBM di SPBU, (dok. regamedianews).

Daerah

Satreskrim Polres Bangkalan Sidak Sejumlah SPBU

Kamis, 30 Okt 2025 - 07:46 WIB

Caption: Kapolres Sampang AKBP Hartono didampingi Kasat Reskrim dan Kasi Propam, saat diwawancara para awak media, (dok. regamedinews).

Hukum&Kriminal

Polisi Akan Proses Pelaku Pengrusakan Fasilitas Alun-Alun Sampang

Rabu, 29 Okt 2025 - 21:15 WIB