Bangkalan || Rega Media News
Warga Madura bergerak melakukan aksi unjuk rasa ke kantor Walikota Surabaya, memprotes kebijakan Walikota Surabaya Eri Cahyadi, terkait dugaan diskriminatif kebijakan penyekatan test swab di pintu keluar Suramadu sisi Surabaya, Senin (21/06/21).
Warga Madura bergerak menuju kantor Walikota Surabaya sekitar pukul 09:00 Wib dari wilayah Bangkalan. Massa sebagian menggunakan mobil truck dan mobil pribadi. Terlihat juga warga menggunakan kendaraan sepeda motor sendiri.
Pantauan regamedianews.com, massa aksi sempat melakukan orasi dipintu masuk tol Suramadu. Dalam orasinya, Korlap aksi meminta massa diminta mematuhi protokol kesehatan dan menjaga ketertiban umum.
Diketahui, Pemerintah Kota Surabaya sejak tanggal 06 Juni 2021 lalu telah mengeluarkan kebijakan penyekatan dengan test swab terhadap warga Madura yang hendak masuk ke wilayah Surabaya.
Tes swab di pintu masuk Surabaya tersebut mendapat tanggapan miring dari warga Madura. Pasalnya, akibat test swab tersebut mengakibatkan kepanikan masyarakat Madura dan menimbulkan kemacetan yang panjang.
Tak hanya itu, disisi ekonomi, masyarakat Madura menganggap kebijakan pemkot surabaya itu melumpuhkan ekonomi masyarakat Madura. Karena akibat kebijakan Diskriminatif banyak warga Madura yang kehilangan pekerjaan yang setiap hari wara wiri surabaya Madura.