Anggota DP Bangkalan Murka, Sidak di Dua Sekolah Sepi 

- Jurnalis

Sabtu, 28 Agustus 2021 - 05:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota Dewan Pendidikan Bangkalan (Suhul Anam) saat sidak ke SDN Alas Kembang, Burneh, Bangkalan.

Anggota Dewan Pendidikan Bangkalan (Suhul Anam) saat sidak ke SDN Alas Kembang, Burneh, Bangkalan.

Bangkalan || Rega Media News

Anggota Dewan Pendidikan Bangkalan dibuat geram dan murka oleh Kepala Sekolah (kepsek) dan guru sekolah saat melakukan sidak. Pasalnya, Kepsek dan guru di SDN Alas Kembang, Kecamatan Burneh, Bangkalan, Madura, tak ngantor.

Salah satu anggota dewan pendidikan Bangkalan, Suhul Anam menjelaskan, pihaknya mendatangi sekolah tersebut lantaran mendapat keluhan dari salah satu wali murid.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sehingga pria yang akrab disapa Suhul itu mengaku hanya memastikan, apakah ada kegiatan belajar mengajar secara daring dari sekolah.

“Ternyata benar bahwa di Sekolah SDN Alas Kembang seperti gedung mati tidak ada kegiatan apapun. Padahal, saat itu jam belajar seyogyanya masih berlangsung,” katanya, Jumat (27/08/21).

“Saat melakukan pantauan ke sekolah dasar tersebut waktu masih menunjukkan pukul 08.00 WIB. Sehingga kalau seperti ini membuat geram para dewan pendidikan,” ujarnya.

Suhul juga mengatakan, pihaknya beberapa hari terakhir juga mendapati keluhan lagi dari salah satu wali murid. Sehingga pihaknya kembali melakukan sidak di SDN Banangka 2, juga berlokasi di Kecamatan Burneh kabupaten Bangkalan.

Baca Juga :  Ra Latif; Warga Bangkalan Yang Pulang Dari Luar Negeri Belum Positif Corona

“Tujuannya masih sama untuk melakukan peninjauan terhadap mekanisme belajar mengajar (daring) di masa pandemi. Namun, hal serupa keadaan sekolah sepi tanpa adanya kepala sekolah,” ujar Suhul Anam yang bertugas di zona dua.

Melihat kondisi sekolah yang sepi, pihaknya langsung melakukan konfirmasi terhadap para kepala sekolah dan Korwil untuk meminta penjelasan. Sebab, meski kegiatan belajar dilakukan daring, Kepsek dan Guru sebagian juga harus stanby di sekolah.

“Ternyata hal sama terjadi saat kami sidak di SDN Alas Kembang 2, sekolah kosong, tidak ada kegiatan apapun disekolah, dan tidak ada kepsek dan guru disekolah,” ucapnya.

Lebih parahnya, koordinator wilayah (korwil) Kecamatan Burneh Samsul Arifin, juga tidak tahu dengan kondisi tersebut.

“Kami sudah memberikan peringatan tegas untuk mengintruksikan pada Korwil untuk masuk, meskipun siswa belum belajar tatap muka, hal itu di iyakan Korwil Burneh,”terangnya.

Dari kejadian tersebut, pihaknya melalui humas zona dua meminta kepada Kepala Dinas Pendidikan Bangkalan untuk mengevaluasi kinerja dari Korwil, Pengawas dan Kepsek.

Baca Juga :  Selain Garam dan Pariwisata, di Sumenep Juga Kaya Budi Daya Rumput Laut

“Iya kita nanti berikan rekomendasi, untuk mutasi korwil, pengawas dan kepseknya itu, kasian siswanya, kasian sekolahnya, siswanya banyak, tapi tidak becus ngurus sekolahnya,” ucap suhul.

Kedepan, imbuh Suhul, ia akan terus melakukan langkah konkrit ke sekolah-sekolah untuk memantau kondisi sekolah dimasa pandemi. Hal ini dilakukan untuk mewujudkan pendidikan yang berkualitas.

“Iya, kami untuk zona dua bersama anggota yang lain, akan terus terjun ke bawah, tidak lain tujuannya untuk perbaikan pendidikan di Bangkalan, urusan pendidikan urusan masa depan bangsa,” tegasnya.

Menanggapi hal tersebut, Korwil Kecamatan Burneh, Samsul Arifin mengaku akan menindaklanjuti saran yang disampaikan dewan pendidikan Bangkalan.

“Kami akan menindaklanjuti terhadap rekomendasi yang disampaikan. Kami sudah mengintruksikan dan tegaskan kepada para Kepsek dan guru, bahwasannya sekolah tetap buka, guru tetap masuk, murid yang libur, namun tetap daring dari rumah,” pungkasnya.

Berita Terkait

Propam Polres Sampang Pastikan Sanksi Anggota Nakal
10 Napi Narkotika Mendadak Ditest Urine
Rutan Sampang Komitmen Wujudkan ‘Zero Halinar’
Pemkab Sampang Diminta Optimalkan e-Katalog
Kejari Sampang ‘Warning’ Pemdes Soal Dana Desa
Dua Perkara Pidana Damai di Rumah RJ UTM
Optimalkan Kebersihan dan Kesehatan Warga Binaan
Pelanggar Lalulintas di Sampang Melonjak

Berita Terkait

Rabu, 6 Agustus 2025 - 13:43 WIB

Propam Polres Sampang Pastikan Sanksi Anggota Nakal

Selasa, 5 Agustus 2025 - 14:46 WIB

10 Napi Narkotika Mendadak Ditest Urine

Senin, 4 Agustus 2025 - 20:13 WIB

Rutan Sampang Komitmen Wujudkan ‘Zero Halinar’

Senin, 4 Agustus 2025 - 10:29 WIB

Pemkab Sampang Diminta Optimalkan e-Katalog

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 22:46 WIB

Kejari Sampang ‘Warning’ Pemdes Soal Dana Desa

Berita Terbaru

Caption: Kasi Propam Polres Sampang AKP Darussalam, memberikan arahan kepada anggotanya, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Daerah

Propam Polres Sampang Pastikan Sanksi Anggota Nakal

Rabu, 6 Agu 2025 - 13:43 WIB

Caption: Rektor Universitas Trunojoyo Madura Prof. Dr. Safi', memberikan cinderamata boneka sakera kepada Menko Agus Harimurti Yudhoyono.

Nasional

Menko AHY Buka PKKMB Sakera UTM 2025

Rabu, 6 Agu 2025 - 11:08 WIB

Caption: sebelum sidang terdakwa Syamsiyah, dilanjutkan ke ruang sidang utama Pengadilan Negeri Sampang, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Sidang Saksi ‘Kasus Syamsiyah’ Bongkar Fakta Baru

Rabu, 6 Agu 2025 - 07:39 WIB

Caption: anggota Unit Gakkum Satlantas Polres Sampang, menunjukkan lokasi kejadian kecelakaan di Jl.Raya Imam Ghozali, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Peristiwa

Pelajar Sampang Tewas Usai Laka Adu Banteng

Selasa, 5 Agu 2025 - 18:22 WIB

Caption: salah satu narapidana Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan, menjalani pemeriksaan test urine.

Daerah

10 Napi Narkotika Mendadak Ditest Urine

Selasa, 5 Agu 2025 - 14:46 WIB