Sampang || Rega Media News
Perguruan Pencak Silat Surban Putih (PPS-SP), berpadepokan di Jl.Selong Permai, Sampang, Madura, melaksanakan uji kenaikan tingkat sabuk dan penerimaan murid baru.
Kenaikan tingkat murid pencak silat dari Surban Putih ini dilaksanakan di Pantai Camplong. Namun, sebelumnya para murid diuji menunjukkan keahliannya di dunia persilatan.
“Dibuka penerimaan murid baru, sekaligus kenaikan tingkat dari sabuk putih, kuning ke sabuk merah, itupun masih di uji dulu,” kata Ketua Umum PPS-SP Ahmad Juma’adi, Minggu (28/11/21).
Ia menyebutkan, ada 95 murid yang melaksanakan uji kenaikan tingkat, terdiri dari tiga cabang, diantaranya PPS-SP Cabang Kedungdung, Camplong dan Sampang.
“Dari tiga cabang tersebut, kita lakukan tes keahlian dan cara menguasai jurus yang selama ini diajarkan,” ujar pria yang akrab disapa Cak Jum ini kepada regamedianews.com.
Ketua PPS-SP Cabang Kedungdung Mashudi menambahkan, untuk bisa naik tingkatan sabuk, para murid juga diuji pengetahuan dasar, seni, tehnik maupun uji mental.
“PPS-SP merupakan perguruan silat yang menjunjung tinggi nilai budi luhur, menjaga persaudaraan dengan perguruan lain, serta saling menghargai sesama,” ucap Mashudi.
Sementara itu, Cak Jum juga mengungkapkan, tujuan utama PPS-SP yaitu menjaga kesopanan, saling menghormati kepada semua orang atau perguruan lain.
“Semua murid harus paham dengan doktrin Surban Putih, janganlah kamu berjalan di atas bumi dalam keadaan sombong dan takabur,” tandasnya.
Dengan adanya kenaikan tingkat ini, kata Cak Jum, ia berharap, para murid bisa lebih terampil dalam menguasai ilmu, agar lebih sigap, cepat tanggap.
“Saya harap murid yang naik tingkatan sabuk, tetap semangat berlatih dan mendalami ilmunya, agar bisa menjadi insan manusia bermanfaat bagi orang lain, agama, bangsa dan negara,” ucapnya.