Video Viral Penistaan Agama di Pamekasan, Ternyata Pelaku Mengalami Kurang Sehat Akal

- Jurnalis

Kamis, 18 Agustus 2022 - 15:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: Klarifikasi video viral yang mengandung unsur penistaan agama islam di Mapolres Pamekasan.

Caption: Klarifikasi video viral yang mengandung unsur penistaan agama islam di Mapolres Pamekasan.

Pamekasan || Rega Media News

Beredarnya video sempat viral, yang diduga mengandung penistaan agama dinyatakan orang dengan gangguan akal dan selama ini masih dalam pengawasan pihak Puskesmas Kecamatan Galis.

Berdasarkan keterangan dari pihak kepolisian, orang yang ada di dalam video itu bernama Halik warga Desa Bulai, Kecamatan Galis, Kabupaten Pamekasan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam video itu Halik mengatakan “Mun Allah bedeh ekarojeggeh bik engkok. Sapah se bengal nembak engkok? Se nyembe Allah soro nyembe tang taeh. (Kalau memang Allah ada, sama saya mau dibuat rujak, siapa berani menembak saya? Yang menyembah Allah suruh menyembah kotoran saya),”

Baca Juga :  Polres Aceh Selatan Baksos Ke Masjid Jambo Keupok

Kapolsek Galis Iptu Jupriadi mengatakan bahwa berdasarkan keterangan keluarga dan Kepala Desa Bulai, Kecamatan Galis, Halik yang viral itu kurang sehat akal.

“Memang bersangkutan yang lagi viral ini mengalami gangguan kurang sehat akal, berdasarkan keterangan istrinya Halik ini sudah berobat satu bulan sekali di Puskesmas Kecamatan Galis dan juga di sambangi 1 bulan sekali,” katanya pada awak media.

Untuk itu pihaknya selaku Kapolsek dan juga mewakili dari keluarga meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat bahwa yang bersangkutan itu betul-betul kurang sehat akalnya.

“Nanti kami akan melampirkan, kepada Puskesmas Kecamatan Galis untuk melengkapi bahwa yang bersangkutan itu betul-betul kurang sehat akalnya,” ujarnya.

Baca Juga :  Hingga September 2017, Kematian Ibu Melahirkan di Sampang Capai 10 Orang

Sementara itu, Zainul Arifin yang merupakan adik kandung dari Halik, mewakili kakaknya meminta maaf atas kejadian tersebut yang meresahkan masyarakat Pamekasan.

“Atas nama kakak, saya meminta maaf. Karena memang kakak yang mengalami sakit kurang sehat akal ini sudah di alami sejak SMA dan pernah dipasung selama 2 Tahun. Jadi sekali lagi saya mohon maaf yang sebesar-besarnya,” katanya singkat.

Hadir dalam klarifikasi tersebut, Kapolsek Galis, Kepala Desa Bulai, Kasi Humas Polres Pamekasan, dan keluarga dari Khalik serta salah satu tokoh masyarakat Yakni H. Kamil.

Berita Terkait

Polisi Tingkatkan Pengamanan Sekitar Kampus UTM
Kasus DBD Kembali Hantui Warga Sampang
Lapas Narkotika Pamekasan Cek Fisik Senjata Api
BRI Bangkalan Buka Suara Soal Laporan KAKI Jatim
Ketua La Ham Pelototi Pertambangan di Botudulanga
Bupati Sampang Lantik Direktur PDAM dan PT GSM
Tabur Bantuan Sembako, Wujud Kepedulian Sosial
Gaet Komitmen Wujudkan Pemasyarakatan Produktif

Berita Terkait

Jumat, 27 Juni 2025 - 21:15 WIB

Polisi Tingkatkan Pengamanan Sekitar Kampus UTM

Kamis, 26 Juni 2025 - 17:34 WIB

Lapas Narkotika Pamekasan Cek Fisik Senjata Api

Kamis, 26 Juni 2025 - 16:48 WIB

BRI Bangkalan Buka Suara Soal Laporan KAKI Jatim

Kamis, 26 Juni 2025 - 15:12 WIB

Ketua La Ham Pelototi Pertambangan di Botudulanga

Rabu, 25 Juni 2025 - 21:14 WIB

Bupati Sampang Lantik Direktur PDAM dan PT GSM

Berita Terbaru

Caption: petugas keamanan kampus UTM terima sambang patroli Polres Bangkalan, (dok. regamedianews).

Daerah

Polisi Tingkatkan Pengamanan Sekitar Kampus UTM

Jumat, 27 Jun 2025 - 21:15 WIB

Caption: Bupati Sumenep Achmad Fauzi berdampingan dengan Gus Khoiron Zaini pimpinan majelis pemuda bersholawat At-Taufiq, (sumber foto: Sumenep.go.id).

Ragam

Sumenep Bersholawat Pererat Spiritual Masyarakat

Jumat, 27 Jun 2025 - 15:57 WIB

Caption: anggota Polsek Ketapang bersama warga mendatangi lokasi ditemukannya bayi berjenis kelamin laki-laki, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Peristiwa

Geger !, Bayi Dibuang di Sawah Warga Sampang

Jumat, 27 Jun 2025 - 08:34 WIB

Caption: Polres Pamekasan saat gelar konferensi pers ungkap 7 kasus narkoba dan menangkap 17 pelaku, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Polres Pamekasan Siap Putus Mata Rantai Narkoba

Kamis, 26 Jun 2025 - 19:33 WIB