Jalan Rusak di Taman Sareh Sampang Tak Kunjung Diperbaiki

- Jurnalis

Kamis, 15 Desember 2022 - 00:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: tampak kondisi jalan raya Taman Sareh rusak dan tergenang air lumpur, (dok. redaksi regamedianews).

Caption: tampak kondisi jalan raya Taman Sareh rusak dan tergenang air lumpur, (dok. redaksi regamedianews).

Sampang,- Jalan poros kabupaten di Desa Taman Sareh, Sampang, Madura, Jawa Timur, dengan kondisi rusak dan berlubang kerap dikeluhkan warga dan pengendara saat melintas.

Setelah diguyur hujan, kondisi akses jalan utama warga tersebut berlumpur dan licin, bahkan membahayakan pengendara yang melintas, terutama pengendara roda dua.

Ironisnya, meski jalan sepanjang ±2 km dan menjadi penghubung beberapa desa itu rusak bertahun-tahun, hingga saat ini belum ada perbaikan dari pemerintah kabupaten / dinas terkait.

“Jalan rusak di Desa Taman Sareh tidak ada perbaikan sama sekali, buktinya hingga saat ini tetap rusak dan berlubang,” ujar Zeini salah satu warga setempat, Rabu (14/12/2022).

Padahal, imbuh Zeini, jalan tersebut sudah lama rusak dan seharusnya segera dilakukan perbaikan. Karena, jalannya menjadi akses utama warga yang hendak bertujuan ke Sampang kota.

Baca Juga :  Selain Daging, Harga Beberapa Komoditas Juga Turun

“Apalagi disaat musim hujan, pengendara roda dua yang melintas harus ekstra hati-hati, karena kondisi jalannya tergenang air, berlumpur dan licin,” kata Zeini kepada regamedianews.com.

Hal senada juga disampaikan Yanto salah satu pengendara yang setip hari melintasi jalan tersebut. Akses jalan utama warga untuk beraktivitas sehari-hari ini seharusnya sudah ada perbaikan.

“Kenapa terkesan dibiarkan rusak, padahal jalan itu rusak sudah bertahun-tahun. Tentunya, hal ini perlu peran pemerintah desa setempat untuk mengusulkan perbaikan ke dinas terkait,” ujar Yanto.

Terlebih, imbuh Yanto, jalan rusak di Desa Taman Sareh tersebut penghubung ke sejumlah desa di dua kecamatan, yakni Kecamatan Omben dan Kedungdung.

Baca Juga :  Jelang Jalani Putaran Kedua, Persesa Sampang Alami Krisis Finansial

“Jika tidak adanya usulan, tentu akan terus dibiarkan rusak seperti itu. Kami harap pemerintah kabupaten melalui dinas terkait segara ada tindakan (perbaikan jalan),” harapnya.

Kendati demikian, kata Yanto, dirinya tetap optimis, jika jalan rusak yang setiap hari dilewatinya akan dilakukan perbaikan, meskipun tidak diketahui kapan waktu perbaikannya.

“Coba dibayangkan ?, jika setiap hari harus melintasi jalan rusak berlubang dengan jarak cukup jauh, apalagi setelah di guyur hujan. Tak hanya itu, di sepanjang jalan tersebut tidak ada lampu penerangan jalan umum,” pungkasnya.

Berita Terkait

Ra Mahfud Imbau Warga Sampang Sambut Tahun 2026 Dengan Santun
Jelang 2026, Puluhan Pejabat Pemkab Bangkalan Dirotasi
Sambut 2026, Polantas Sampang Larang Konvoi dan Knalpot Brong
Empat Puskesmas di Pamekasan Temukan Suspek Chikungunya
Pemkab Pamekasan Matangkan Penyambutan Valen D’Academy 7
Buntut Kasus RS Nindhita, DPRD Sampang Didemo
MUI Sampang Imbau Masyarakat: Tahun Baru Tanpa Euforia
Wabup Sumenep: Kerukunan Umat Kunci Utama Pembangunan

Berita Terkait

Rabu, 31 Desember 2025 - 19:01 WIB

Ra Mahfud Imbau Warga Sampang Sambut Tahun 2026 Dengan Santun

Rabu, 31 Desember 2025 - 12:11 WIB

Jelang 2026, Puluhan Pejabat Pemkab Bangkalan Dirotasi

Rabu, 31 Desember 2025 - 10:01 WIB

Sambut 2026, Polantas Sampang Larang Konvoi dan Knalpot Brong

Senin, 29 Desember 2025 - 20:34 WIB

Pemkab Pamekasan Matangkan Penyambutan Valen D’Academy 7

Senin, 29 Desember 2025 - 13:33 WIB

Buntut Kasus RS Nindhita, DPRD Sampang Didemo

Berita Terbaru

Caption: suasana saat berlangsungnya doa bersama yang digelar Rutan Sampang untuk korban bencana Aceh dan Sumatera, (dok. foto istimewa).

Sosial

Napi Rutan Sampang Doakan Korban Bencana Aceh-Sumatera

Rabu, 31 Des 2025 - 16:36 WIB

Caption: penandatanganan SK Bupati Bangkalan tentang rotasi jabatan pejabat strategis Pemkab Bangkalan, (dok. Syafin, Rega Media).

Daerah

Jelang 2026, Puluhan Pejabat Pemkab Bangkalan Dirotasi

Rabu, 31 Des 2025 - 12:11 WIB

Caption: potongan rekaman video amatir, saat jenazah Liman nelayan Camplong dievakuasi dari kapal ke rumah duka, (dok. Harry, Rega Media).

Peristiwa

Nelayan Sampang Meninggal Saat Melaut

Selasa, 30 Des 2025 - 14:46 WIB