Kapolres Sampang Dicurhati Isu Penculikan dan Kemacetan

- Jurnalis

Sabtu, 4 Februari 2023 - 02:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: Kapolres Sampang AKBP Siswantoro didampingi Kapolsek Kedungdung Iptu Darus Salam, saat giat Jumat Curhat, (dok. regamedianews).

Caption: Kapolres Sampang AKBP Siswantoro didampingi Kapolsek Kedungdung Iptu Darus Salam, saat giat Jumat Curhat, (dok. regamedianews).

Sampang,- Maraknya isu penculikan yang terjadi di Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, membuat resah dan gelisah masyarakat, meski isu tersebut belum tentu kebenarannya.

Terlebih, sebelumnya telah beredar video viral di media sosial pengakuan bocah di Sampang, mengaku lolos dari percobaan penculikan. Namun, hal itu hanya karangan cerita si bocah.

Menyikapi viral penculikan anak, Kapolres Sampang AKBP Siswantoro menegaskan, isu dan berita di media sosial terkait penculikan anak di Kabupaten Sampang itu tidak benar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hal itu disikapi AKBP Siswantoro, saat mendengar curhatan warga Kecamatan Kedungdung, melalui Ketua Asosiasi Kepala Desa (AKD) Sampang Akhmad Muhtadin dalam kegiatan “Jumat Curhat”.

“Saat ini marak berita di media sosial tentang penculikan anak,” curhat kades akrab disapa Klebun Akhmad, di pendopo kantor Kecamatan Kedungdung, Jumat (03/02/2023).

Ditempat yang sama, Kapolres Sampang AKBP Siswantoro menjawab, bahwa tidak ada penculikan anak ataupun laporan anak hilang di Kabupaten Sampang.

Baca Juga :  KPBP Sambut Baik SK Gubernur Gorontalo Tentang Persetujuan 5 DOB

“Namun meski demikian, kami menghimbau kepada masyarakat tetap tenang, tidak panik, dan tidak terprovokasi bila menerima informasi terkait penculikan anak,” ujar Siswantoro.

Apabila memperoleh informasi terkait penculikan anak, kata Siswantoro, masyarakat agar segera melaporkan ke Kepolisian terdekat, serta tidak menyebarkan informasi tersebut, karena belum pasti kebenarannya.

“Untuk orang tua diharapkan memberikan pemahaman kepada anak, agar tidak mudah terpengaruh dengan orang tidak di kenal,” imbuh eks Kasubditgakkum Ditpolairud Polda Jatim.

Selain itu, para orang tua mengawasi anaknya, apabila diluar rumah. Diimbau, tidak menggunakan barang berharga pada anak. Apabila melihat orang mencurigakan, segera melaporkan ke Kepolisian terdekat.

Selain mendengarkan curhatan maraknya berita penculikan anak, orang nomor satu di Mapolres Sampang tersebut, juga menanggapi keluhan salah satu tokoh agama setempat, Kiai Abdul Rouf.

“Beliau menyampaikan, tentang kemacetan di Pasar Kedungdung. Kami perintahkan Satlantas, untuk koordinasi dengan Dinas terkait, agar kemacetan tersebut diatasi saat hari pasaran,” pungkas Siswantoro.

Baca Juga :  Tahun 2019, Upah Buruh di Cimahi Bakal Naik 8,03 Persen

Disisi lain, Siswantoro menambahkan, pihaknya banyak mendengarkan secara langsung keluhan-keluhan masyarakat, tentang Harkamtibmas di daerah Kecamatan Kedundung.

“Kami juga siap menerima kritik dan saran atas kinerja Polres Sampang dan Polsek jajarannya, dalam memberikan pelayanan Kepolisian kepada masyarakat,” tandasnya.

Namun kendati demikian, imbuh Siswantoro, ia mengajak seluruh peserta Jum’at Curhat, untuk mendukung Polres Sampang dalam menjaga Harkamtibmas Kabupaten Sampang, khususnya di Kecamatan Kedundung, agar senantiasa aman damai kondusif.

Sekedar diketahui, sebelum kegiatan Jumat Curhat dimulai, Kapolres Sampang AKBP Siswantoro memberikan bantuan sosial kepada masyarakat tidak mampu, didampingi Forkopimcam Kedundung.

Selain itu, juga meninjau pelaksanaan pengobatan gratis dan pelayanan vaksinasi booster yang dilaksanakan Urkes Polres Sampang dengan Puskesmas Kedundung, dalam peningkatan kesehatan masyarakat dan herd immunity dimasa transisi dari pandemi menuju endemi.

Berita Terkait

PDAM Sampang Ganti Nama Jadi ‘Perumdam Trunojoyo’
Polsek Omben Peduli, Sambang Keluarga Bocah Meninggal Tersetrum
Taufikurrachman Resmi Jabat Pj Sekda Pamekasan
BPJS Ketenagakerjaan Cabang Madura Perkuat PLKK
Mahmud Lanjutkan Estafet Kepemimpinan PWI Bangkalan
Pemkab Bangkalan – UTM Jalin MoU Beasiswa dan Pascasarjana
Jalin Silaturahmi, Kepala ULP PLN Ketapang Sampaikan Permintaan Maaf Atas Gangguan Yang Terjadi
GMNI Pamekasan Desak Kejari Berantas Budaya Korupsi

Berita Terkait

Sabtu, 13 Desember 2025 - 02:34 WIB

PDAM Sampang Ganti Nama Jadi ‘Perumdam Trunojoyo’

Jumat, 12 Desember 2025 - 15:15 WIB

Polsek Omben Peduli, Sambang Keluarga Bocah Meninggal Tersetrum

Kamis, 11 Desember 2025 - 14:53 WIB

Taufikurrachman Resmi Jabat Pj Sekda Pamekasan

Kamis, 11 Desember 2025 - 08:39 WIB

BPJS Ketenagakerjaan Cabang Madura Perkuat PLKK

Rabu, 10 Desember 2025 - 21:10 WIB

Mahmud Lanjutkan Estafet Kepemimpinan PWI Bangkalan

Berita Terbaru

Caption: pamflet DPO dua tersangka kasus penganiayaan terhadap petugas SPBU Camplong, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Hukum&Kriminal

Dua Tersangka Penganiayaan Petugas SPBU Camplong Ditetapkan DPO

Sabtu, 13 Des 2025 - 09:17 WIB

Caption: Bupati Sampang H Slamet Junaidi dan wakilnya KH Ahmad Mahfud, didampingi Dirut Perumdam Trunojoyo Amin Arif Tirtana tunjukkan logo baru, (dok. Harry, Rega Media).

Daerah

PDAM Sampang Ganti Nama Jadi ‘Perumdam Trunojoyo’

Sabtu, 13 Des 2025 - 02:34 WIB