Awak Media Kecam Tindakan Oknum P2KD di Bangkalan

- Jurnalis

Sabtu, 13 Mei 2023 - 00:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: berlangsungnya Pilkades Pekadan Kecamatan Galis Kabupaten Bangkalan, (dok. regamedianews).

Caption: berlangsungnya Pilkades Pekadan Kecamatan Galis Kabupaten Bangkalan, (dok. regamedianews).

Bangkalan,- Meski pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Bangkalan, Madura, Jawa Timur, tahap II berjalan kondusif, namun menuai kecaman dari salah satu awak media (wartawan).

Pasalnya, wartawan tersebut sempat diusir saat melakukan tugas peliputan, oleh oknum mengaku Panitia Pemilihan Kepala Desa (P2KD) Pekadan, Kecamatan Galis, Kabupaten Bangkalan, Rabu (10/05/2023) kemarin.

“Sebelumnya, saya sudah meminta ijin untuk melakukan peliputan kepada salah satu P2KD, saat Pilkades berlangsung, saya mulai pengambilan video dan gambar,” ujar awak media inisial SJ, usai digelarnya Pilkades Pekadan, Kamis (11/05).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Namun, ungkap SJ, selang beberapa lama, dirinya didatangi seseorang mengaku sebagai anggota P2KD, melarang dirinya untuk melakukan peliputan, tanpa adanya dasar yang jelas.

“Terus terang kecewa, atas tindakan oknum P2KD yang telah mengusir saya saat melakukan peliputan Pilkades Pekadan. Namun, hal ini bertentangan dengan Undang-Undang Pers,” cetusnya.

Baca Juga :  Aksi Balap Liar di Pangarengan Sampang Makan Korban

SJ menegaskan, seharusnya pihak P2KD melindungi dan memberikan fasilitas kepada para awak media, saat sedang bertugas peliputan dalam menyampaikan informasi kepada publik.

“Kedatangan kami ke lokasi, guna menggali informasi akurat, untuk disajikan kepada publik, agar masyarakat tau keadaan dan hasil pelaksanaan Pilkades serentak di Bangkalan,” tandasnya.

Disaat itu juga, imbuh SJ, dirinya keluar dan sempat koordinasi kembali dengan pihak P2KD, untuk tetap melakukan peliputan di luar garis, meski masih ada warga yang melarang dirinya meliput Pilkades Pekadan.

“Saya lebih melihat situasi dan kondisi di lapangan, agar Pilkades tersebut tetap berjalan lancar, aman, damai dan kondusif. Meskipun, sempat diintimidasi, bahkan ada perempuan yang mendesak saya menghapus rekaman video,” pungkas SJ.

Baca Juga :  BPJS Ketenagakerjaan Bayarkan Rp 443 Miliar Manfaat Program Selama Setahun di NTB

Sementara, ketua P2KD Pekadan inisial MP tidak menampik, jika pihaknya telah melakukan pengusiran terhadap oknum wartawan, karena meliput didalam garis kerja P2KD.

“Sebelumnya, dia (wartawan tersebut), memang meminta ijin kepada P2KD untuk meliput. Namun, bukan berarti kami melarang meliput, asalkan diluar garis, bukan didalam,” ucap MP, dikutip dari rgntimes.id Jumat (12/05) malam.

Bahkan, sebelumnya pihak panitia pelaksana pesta demokrasi di Desa Pekadan mengaku senang, jika Pilkades setempat menjadi perhatian awak media, untuk diliput agar terkesan transparan.

“Namun, karena oknum wartawan itu melakukan tugas liputan didalam batas lokasi P2KD, akhirnya mereka merasa terganggu saat Pilkades berlangsung. Jika diluar garis batas lokasi, tidak apa-apa,” pungkas MP, saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya.

Berita Terkait

Siswa di Sampang Numpang Belajar di Rumah Warga
Dukung Ketahanan Pangan Melalui Budidaya Ayam Petelur
Kacong Cebbhing Bangkalan Siap Promosikan Wisata dan Budaya Bangkalan
Peringati HSN, Kapolres Sampang Sebut Peran Santri Dalam Resolusi Jihad Kemerdekaan
Bupati Bangkalan Pinta Santri Cerdas Digital dan Adaptif
Guru Ngaji di Sampang Terima Santunan BPJS Ketenagkerjaan
Bupati Sampang Ajak Santri Teladani Perjuangan Ulama’
Gerai KDMP Tonggak Kebangkitan Ekonomi Rakyat

Berita Terkait

Jumat, 24 Oktober 2025 - 11:49 WIB

Siswa di Sampang Numpang Belajar di Rumah Warga

Jumat, 24 Oktober 2025 - 08:08 WIB

Dukung Ketahanan Pangan Melalui Budidaya Ayam Petelur

Kamis, 23 Oktober 2025 - 13:39 WIB

Kacong Cebbhing Bangkalan Siap Promosikan Wisata dan Budaya Bangkalan

Rabu, 22 Oktober 2025 - 23:26 WIB

Peringati HSN, Kapolres Sampang Sebut Peran Santri Dalam Resolusi Jihad Kemerdekaan

Rabu, 22 Oktober 2025 - 15:12 WIB

Bupati Bangkalan Pinta Santri Cerdas Digital dan Adaptif

Berita Terbaru

Caption: tampak kondisi atap ruang kelas SDN Madulang 2 ambruk, dan sebagian siswa belajar di rumah warga, (dok. regamedianews).

Daerah

Siswa di Sampang Numpang Belajar di Rumah Warga

Jumat, 24 Okt 2025 - 11:49 WIB

Caption: panen perdana puluhan telur hasil budidaya ayam petelur, dongkrak ketahanan pangan nasional, (dok. foto istimewa).

Daerah

Dukung Ketahanan Pangan Melalui Budidaya Ayam Petelur

Jumat, 24 Okt 2025 - 08:08 WIB

Caption: Pendamping Hukum Kepala Dinas PMD Gorontalo Utara, Rivki Mohi, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Disebut ‘Papancuri’, Kadis PMD Gorut Lapor Polisi

Kamis, 23 Okt 2025 - 18:59 WIB

Caption: Kasat Reskrim AKP Hafid Dian Maulidi, didampingi Kasi Humas Polres Bangkalan Ipda Agung Intama, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Polres Bangkalan Ungkap Kasus Tilap Mobil

Kamis, 23 Okt 2025 - 14:35 WIB