BKSAP Kunker Ke UTM, Titip Aspirasi Pembangunan Madura

- Jurnalis

Kamis, 15 Juni 2023 - 06:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bangkalan,- Universitas Trunojoyo Madura (UTM) menerima kunjungan kerja Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP DPR RI), di lantai 10 Gedung Rektorat Aula Syaikhona Muhammad Kholil Bangkalan, Rabu (14/06/2023).

Kunjungan tersebut di pimpin langsung Ketua Delegasi Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI Putu Supadma Rudana (Demokrat). Wakil ketua Gilang Dhiela Farares (PDIP). Mulan Jamela (Gerindra) Arzeti Bilbin (PKB) Linda Megawati (PDIP) Didi Irawadi Syamsuddin (Demokrat) dan H.Hasani Bin Zubaer (Demokrat).

Dalam kesempatan tersebut, Civitas Akademika Universitas Trunojoyo Madura menyampaikan berbagai aspirasi, baik aspirasi kebutuhan pengembangan UTM, hingga aspirasi potensi lokal dan aspirasi isu nasional.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Rektor UTM, Dr Safi mengatakan, pihaknya sudah menyampaikan berbagai aspirasi kepada Delegasi Badan Kerja Sama Antar Parlemen DPR RI. Salah satu aspirasinya yakni meminta presiden merubah peraturan pemerintah (PP) nomor 43 tahun 2014 Tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa.

Menurutnya, BKSAP adalah jembatan untuk menyelesaikan problematika perguruan tinggi hingga persoalan Madura, mengingat para anggota BKSAP adalah gabungan dari bebagai partai politik di DPR RI.

UTM membutuhkan sentuhan sarana prasarana kampus karena masih terbatas, serta penambahan Kartu Indonesia Pintar (KIP) kuliah. Pasalnya, mahasiswa yang daftar melalui KIP mencapai 4.400 mahasiswa dan hanya ada 375 kuota, sementara mahasiswa UTM dari golongan ekonomi lemah.

Baca Juga :  Sat Polairud Polres Sampang Bantu Cari Manusia Silver

“Total mahasiswa UTM saat ini mencapai 21 ribu orang, dan datang dari 34 provinsi dari Sabang-Maurauke, bahkan dari Indonesia Timur seperti Papua. Paling banyak dari Madura sendiri,” ungkapnya.

Sementara itu, Dekan Fakultas Ilmu Keislaman (FKIS) UTM, Shofiyun Nahidloh menyampaikan, terkait buruh migran Madura, buruh migran kelompok yang rentan dari berbagai bentuk eksploitasi, sehingga tidak cukup hanya disentuh dengan regulasi, tidak cukup hanya dengan memberikan perlindungan hukum.

Akan tetapi sentuhan potensi alam Madura perlu mendapatkan perhatian khusus, karena Madura kaya akan potensi alamnya, dengan memaksimalkan potensi alam Madura, akan dapat meminimalisir buruh migran berangkat keluar negeri.

“Madura memiliki basis pekerja migran akibat tuntutan ekonomi, maka perlu mendapatkan perhatian serius oleh pemerintah agar dapat perlindungan secara profesional,” tuturnya.

Ia meminta BKSAP dapat mencarikan solusi, “Wakil rakyat bisa memperjuangkannya, terkait peningkatan ekonomi melalui potensi lokal Madura mulai sektor wisata ataupun potensi ekonomi lainnya,” tuturnya.

Sedangkan, Dekan Ekonomi dan Bisnis UTM, Sutikno, berharap kepada anggota BKSAP yang hadir dapat memperjuangkan Madura masuk dalam Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Halal. Sebab, Madura memiliki potensi ekonomi yang besar mulai dari garam karena menyuplai 60 persen dari kebutuhan nasional, rumput laut hampir 80 persen dari Madura, hingga potensi migas.

Baca Juga :  Lantik Pengurus Barunya, Begini Kata Ketua ASKAB PSSI Kabupaten Gorontalo

Kata Sutikno, Fakultas Ekonomi Dan Bisnis (FEB) UTM siap ambil bagian dan mendorong percepatan peningkatan ekonomi Madura, “FEB UTM upaya mendorong pembangunan ekonomi inklusif” atau Kawasan Ekonomi Khusus Halal Madura,” tegasnya.

Merespon hal itu semua, Putu Supadma Rudana Ketua Delegasi, berjanji untuk membantu, serta menjembatani UTM dan Madura sesuai tugas dan fungsi BKSAP, akan mengkomunikasikan kepada pihak pihak terkait.

Putu mengatakan, karena tupoksi BKSAP adalah ikut menyuarakan dan mengaungkan potensi daerah, serta melakukan diplomasi berbagai pihak selain mendengarkan dan menyerap aspirasi potensi yang di miliki di daerah.

Oleh karena itu, kehadiran BKSAP memastikan pemerintah pusat agar hadir ke Madura dan UTM, selain itu akan menyuarakan di Komisi dan lintas Fraksi DPR RI. “Hanya DPR RI tidak dapat mengeksekusi, hal itu tugasnya di Eksekutif,” ucapnya.

Senada apa yang di sampaikan oleh H. Hasani Zuber anggota DPR RI dari Partai Demokrat Dapil Madura, akan memperjuangkan bersama mulai dari pendidikan, pengembangan potensi lokal Madura.

“Khususnya di Partai Demokrat akan memperjuangkan menjadi aspirasi, dan ini akan berkelanjutan, dan tidak cukup disini saja, sehingga dapat terselesaikan bersama,” pungkasnya.

Berita Terkait

Hampir 100 Pengendara di Sampang ‘Kena Tilang’
Dongkrak Ekonomi Sampang Lewat Investasi
Narkoba Menghancurkan Generasi Penerus Bangsa
Pelajar Sampang Dicekoki Edukasi Tentang Narkoba
Warga Sampang Dapat Becak Listrik Dari Prabowo
Ops Patuh, Polres Bangkalan Incar Pelat Nomor Palsu
Catat !, Operasi Patuh di Sampang Dimulai
Rutan Sampang Siapkan Program Keagamaan

Berita Terkait

Rabu, 16 Juli 2025 - 18:21 WIB

Hampir 100 Pengendara di Sampang ‘Kena Tilang’

Rabu, 16 Juli 2025 - 10:28 WIB

Dongkrak Ekonomi Sampang Lewat Investasi

Selasa, 15 Juli 2025 - 22:46 WIB

Narkoba Menghancurkan Generasi Penerus Bangsa

Selasa, 15 Juli 2025 - 20:35 WIB

Pelajar Sampang Dicekoki Edukasi Tentang Narkoba

Senin, 14 Juli 2025 - 20:47 WIB

Warga Sampang Dapat Becak Listrik Dari Prabowo

Berita Terbaru

Caption: anggota Polantas Sampang, memberikan sanksi tilang kepada pengendara R4 yang melanggar peraturan berlalulintas, (dok. Satlantas Polres Sampang).

Daerah

Hampir 100 Pengendara di Sampang ‘Kena Tilang’

Rabu, 16 Jul 2025 - 18:21 WIB

Caption: sejumlah narapidana Lapas Pamekasan dikawal ketat petugas lapas dan polisi, saat hendak dimutasi ke Lapas lain, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Melanggar, Napi Lapas Pamekasan Dimutasi

Rabu, 16 Jul 2025 - 12:18 WIB

Caption: Bupati Sampang H.Slamet Junaidi tanda tangani komitmen mendukung investasi inklusif dan berkelanjutan, (dok. Prokopim Pemkab Sampang).

Daerah

Dongkrak Ekonomi Sampang Lewat Investasi

Rabu, 16 Jul 2025 - 10:28 WIB

Caption: Muhamad Sulistiyo, sosialisasikan bahaya narkoba kepada siswa baru SMKN 3 Pamekasan yang mengikuti kegiatan MPLS.

Daerah

Narkoba Menghancurkan Generasi Penerus Bangsa

Selasa, 15 Jul 2025 - 22:46 WIB

Caption: berlangsungnya sosialisasi P4GN kepada pelajar SMAN 3 Sampang saat MPLS, (dok. regamedianews).

Daerah

Pelajar Sampang Dicekoki Edukasi Tentang Narkoba

Selasa, 15 Jul 2025 - 20:35 WIB