Sumari, Nenek Sebatang Kara Hidup di Gubuk Tak Layak Huni

- Jurnalis

Jumat, 21 Juli 2023 - 20:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: Polisi RW Polres Sampang memberikan bantuan sembako kepada nenek Sumari, (dok. regamedianews).

Caption: Polisi RW Polres Sampang memberikan bantuan sembako kepada nenek Sumari, (dok. regamedianews).

Sampang,- Sumari seorang nenek yang hidup sebatang kara, di Dusun Poteran, Desa Dharma Camplong, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, Jawa Timur, bertahun-tahun harus meratapi nasibnya.

Selain hidup sebatang kara tanpa sanak family, nenek berusia 70 tahun tersebut, terpaksa tinggal di gubuk tak layak huni berdinding seng dan kayu bekas.

Mirisnya, nenek Sumari setiap harinya harus bertahan hidup, dengan cara mencari barang rongsokan berupa botol bekas, dari desa ke desa, dan kemudian menjualnya.

Namun meski demikian, keletihan nenek Sumari sedikit terobati, pasca didatangi Aipda Liwail Amri, sosok Polisi RW Polres Sampang yang bertugas di desa tempat nenek Sumari tinggal.

Kedatangan polisi yang menjabat Kanit Bintibsos Satbinmas tersebut, tidak dengan tangan kosong, melainkan membawa sedikit bantuan, untuk mengurangi beban kebutuhan nenek Sumari.

Aipda Liwail Amri mengungkapkan, berharap bantuan berupa sembako dan beberapa sabun yang diberikan kepada nenek Sumari, dapat bermanfaat dan meringankan bebannya.

Baca Juga :  Ratusan Anggota Polres Sampang Disuntik Vaksin Covid-19

“Kami berharap, warga sekitar mari bersama-sama untuk saling membantu satu sama lain, bantu tetangga kita yang membutuhkan uluran tangan, seperti Buk Sumari,” ujar Amri, Jumat (21/07/2023).

Amri mengungkapkan, turut perihatin dan merasa sedih, saat melihat keadaan serta kondisi nenek Sumari yang hidup sebatang kara, dan tinggal di gubuk tidak layak huni.

“Beliau harus mencari botol bekas untuk bertahan hidup. Semoga, nenek Sumari dapat menerima bantuan serta uluran tangan Pemerintah, maupun dermawan lainnya,” ungkap Amri.

Berita Terkait

Lonjakan Kasus Campak di Sumenep Menghantui
Pemdes Angsokah Salurkan Bantuan Pangan
Propam Polres Sampang Pastikan Sanksi Anggota Nakal
10 Napi Narkotika Mendadak Ditest Urine
Rutan Sampang Komitmen Wujudkan ‘Zero Halinar’
Pemkab Sampang Diminta Optimalkan e-Katalog
Kejari Sampang ‘Warning’ Pemdes Soal Dana Desa
Dua Perkara Pidana Damai di Rumah RJ UTM

Berita Terkait

Kamis, 7 Agustus 2025 - 20:41 WIB

Lonjakan Kasus Campak di Sumenep Menghantui

Kamis, 7 Agustus 2025 - 16:02 WIB

Pemdes Angsokah Salurkan Bantuan Pangan

Rabu, 6 Agustus 2025 - 13:43 WIB

Propam Polres Sampang Pastikan Sanksi Anggota Nakal

Selasa, 5 Agustus 2025 - 14:46 WIB

10 Napi Narkotika Mendadak Ditest Urine

Senin, 4 Agustus 2025 - 20:13 WIB

Rutan Sampang Komitmen Wujudkan ‘Zero Halinar’

Berita Terbaru

Caption: ilustrasi, (sumber foto: natural farm).

Daerah

Lonjakan Kasus Campak di Sumenep Menghantui

Kamis, 7 Agu 2025 - 20:41 WIB

Caption: proses penyaluran bantuan pangan beras kepada Penerima Bantuan Pangan (PBP) di Desa Angsokah, (dok. regamedianews).

Daerah

Pemdes Angsokah Salurkan Bantuan Pangan

Kamis, 7 Agu 2025 - 16:02 WIB

Caption: inisial ZA, tersangka penganiayaan kurir JNT yang viral tampak memakai baju tahanan Polres Pamekasan, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

TSK Penganiaya Kurir Pamekasan Ingin Damai

Kamis, 7 Agu 2025 - 08:43 WIB

Caption: Kasi Propam Polres Sampang AKP Darussalam, memberikan arahan kepada anggotanya, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Daerah

Propam Polres Sampang Pastikan Sanksi Anggota Nakal

Rabu, 6 Agu 2025 - 13:43 WIB

Caption: Rektor Universitas Trunojoyo Madura Prof. Dr. Safi', memberikan cinderamata boneka sakera kepada Menko Agus Harimurti Yudhoyono.

Nasional

Menko AHY Buka PKKMB Sakera UTM 2025

Rabu, 6 Agu 2025 - 11:08 WIB